Ketika Mercedes Benz Paksa Pengguna Bayar Langganan Fitur Akselerasi, Supaya Bisa 'Ngebut'

Uli Febriarni
Kamis 24 November 2022, 21:25 WIB
salah satu mobil mercedes benz / mercedes-benz.co.id

salah satu mobil mercedes benz / mercedes-benz.co.id

Tesla bukan menjadi satu-satunya merek mobil yang meminta kalian untuk membayar ekstra, dalam beberapa fitur mobil elektrik yang kalian punya dan sudah ada.

Baca Juga: Ya Ampun! Ada Kucing Oren Masuk Koper Penumpang Pesawat, Terdeteksi Lewat X-Ray

Seperti yang diamati oleh The Verge, kini Mercedes telah memperkenalkan langganan yang disebut Acceleration Increase senilai $1.200 dolar per tahun, untuk meningkatkan kinerja EQE dan EQS dalam varian sedan dan SUV.

Pembayaran biaya tahunan tersebut, akan meningkatkan waktu tempuh 0-60 mph kalian sebesar 0,8 hingga 1 detik, ketika mobil berada di puncak torsi yang tinggi.

Pihak Mercedes menjelaskan, jika ini hanya perubahan dari perangkat lunak mereka. Dengan kata lain, kalian harus membayar untuk mendapatkan performa yang sudah bisa ditangani oleh mobil yang kalian beli dari awal, meskipun kalian masih bisa mendapatkan kursi hangat.

Baca Juga: Dari PHK Sampai Resign Massal Karyawan Twitter, Dosen UNAIR: Berpengaruh Pada Performa Perusahaan

Hanya memang, mengenakan biaya berlangganan bulanan sebesar US$18 di beberapa negara untuk menggunakan fitur kursi berpemanas, telah memicu kemarahan para pemilik. Karena sebenarnya fitur itu sudah terpasang di dalam kendaraan. Terlebih lagi, ini adalah salah satu dari banyak fitur paywall, yang harus dipatuhi oleh pabrikan mobil tersebut sejak 2020.

Keputusan menerapkan fitur berbayar sepertinya langkah yang cukup aneh, ketika mobil-mobil ini sudah berharga mahal, memiliki model yang harus diperbaharui dan cukup merogoh kocek dari penggunanya.

Baca Juga: Tetap Disiplin Pakai Sunscreen Walau Musim Mendung Dan Sering Hujan

Untuk sementara waktu, hal itu juga membebankan biaya premium kepada pembeli Model S agar dapat membuka kapasitas baterai. Dan jika pengguna lebih condong untuk membeli motor, Zero akan meminta menambah biaya tambahan hampir $1.800 dolar, untuk memaksimalkan tenaga 2022 SR. Perbedaanya tentu saja, itu hal pertama yang Mercedes ingin lakukan, agar kalian mau membayar untuk seumur hidup.

Berikutnya, tentu strategi bisnis perusahaan. Seperti halnya pergeseran umum dunia teknologi menuju layanan langganan, Mercedes mengharapkan aliran pendapatan yang stabil dari pelanggan, yang mungkin membelanjakan sedikit lebih banyak dari pembelian awal.

Layanan subscription tahunan memang terdengar bagus di atas kertas. Sampai pelanggan kemudian menyadari bahwa, fitur yang dijanjikan itu sebenarnya semua sudah tersedia di motor listrik bawaan mobil listrik Mercedes-EQ. Tetapi fitur tersebut terkunci, sebelum anda membayar subscription untuk membuka fitur akselerasi kendaraan yang lebih cepat.

Dengan kata lain, pembeli dan pemilik Mercedes-EQ yang tidak membayar subscription tidak akan bisa meningkatkan akselarasi kendaraan mereka secara legal. Karena Mercedes akan segera membatasi pengalaman berkendara mereka di belakang paywall tahunan perusahaan yang cukup merogoh kocek.

Lagi-lagi perlu berulang kita mengingat, bahwa ini bukan kali pertama dalam dekade ini merek mobil terkenal membuat keputusan kontroversial, setelah memperkenalkan layanan subscription kepada pemilik kendaraan mereka.

BMW sebelumnya juga telah mencoba (dan gagal) menagih pemilik mobil sebesar US$80 per bulan, untuk mengakses Apple CarPlay dan Android Auto. Yakni, fitur perangkat lunak yang telah disertakan pabrikan mobil lain untuk pelanggannya, secara gratis.

Peningkatan dari akselerasi tentunya lebih jelas menguntungkan daripada pembaharuan dan pemeliharaan navigasi yang berkala. Tapi, tentu idealnya tidak ada biaya berulang untuk membantu membenarkan keberadaan peningkatan dari daya mobil. Nah, bagaimana menurutmu soal keputusan Mercedes Benz ini? 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Techno17 April 2025, 20:48 WIB

TikTok Menambahkan Fitur Footnotes, Baru Tersedia di Amerika Serikat

TikTok mulai menguji Footnotes, fitur baru mirip Catatan Komunitas yang ada di X dan Facebook.
TikTok Footnotes.
Techno17 April 2025, 20:19 WIB

Seagate Rilis Game Drive External SSD untuk Konsol PS5 dan PS4, Berlisensi Resmi

SSD ini ebih banyak opsi penyimpanan untuk perpustakaan game offline mereka.
Game Drive External SSD dari Seagate untuk PlayStation. (Sumber: istimewa)
Lifestyle17 April 2025, 19:58 WIB

Puma Luncurkan Sepatu Lari Nitro Elite 3, Mampu Tingkatkan Efisiensi Lari

Sepatu lari paling ringan yang pernah diproduksi oleh Puma.
Puma Nitro Elite 3. (Sumber: Puma)
Hobby17 April 2025, 19:38 WIB

Review Pengepungan di Bukit Duri: Beri Ingatan Kolektif atas Peristiwa Kelam Bangsa Indonesia?

Film ini banyak dibintangi oleh aktor dan aktris muda berbakat.
Aktor dan aktris dalam film Pengepungan di Bukit Duri (Sumber: null)
Techno17 April 2025, 17:36 WIB

OpenAI Dilaporkan Sedang Mengembangkan Media Sosial Seperti X?

Apakah Sam Altman siap meningkatkan persaingannya dengan Elon Musk dan Mark Zuckerberg?
logo OpenAI (Sumber: OpenAI)
Techno17 April 2025, 17:06 WIB

Vivo V50 Lite Dijual di Indonesia, Tawarkan Model 5G dan 4G

Lihat harga dan spesifikasinya, ada tiga model warna yang ditawarkan.
Varian warna Vivo V50 Lite. (Sumber: Vivo)
Startup17 April 2025, 16:39 WIB

Eratani Umumkan Pendanaan Seri A Senilai Rp105 Miliar

Eratani berupaya mendorong masa depan revolusi pertanian Indonesia.
Eratani. (Sumber: dok. eratani)
Automotive17 April 2025, 15:57 WIB

Ducati Desmo450 MX: Motor Trail Pertama dengan Mesin Desmodromik

Desmo450 MX merupakan satu-satunya motor motor motorcross pertama dari pabrikan Borgo Panigale.
Ducati Desmo450 MX. (Sumber: Ducati)
Travel16 April 2025, 18:41 WIB

Survei Scuba Deals 2025: Indonesia Jadi Destinasi Favorit Selam di Asia

Survei ini dilakukan oleh Agoda yang bertanya kepada para penyelam mengenai lokasi favorit selamnya.
Ilustrasi menyelam di dalam laut. (Sumber: freepik)
Techno16 April 2025, 18:17 WIB

Infinix Note 50 Series Resmi Dipasarkan, Note 50 Pro Plus 5G Model Tercanggih

Note 50 Series punya tiga model smartphone saat ini.
Infinix Note 50 Series. (Sumber: Infinix)