Techverse.asia - Agar performa kendaraan tetap terjaga, penting untuk melakukan servis kembali mobil Anda setelah digunakan saat libur panjang akhir tahun. Sebelum berangkat liburan, tentu saja Anda harus memastikan mobil dalam kondisi prima.
Karena itu, mengecek mobil dapat dilakukan setelah pulang liburan Natal dan Tahun Baru 2022 ini. Beberapa pemeriksaan untuk merawat mobil yang digunakan setelah liburan penting dilakukan setiap pemilik kendaraan sebelum mendiamkan mobil di dalam garasi.
Baca Juga: Tesla Untung Tahun 2022, Tapi Ouch! Angkanya Meleset Dari Estimasi
Untuk itu, pelajari lebih lanjut jenis-jenis pemeriksaan yang penting dilakukan setelah menggunakan mobil dalam liburan akhir tahun.
1. Periksa Oli Mesin
Oli merupakan material pelumas yang paling penting fungsinya bagi mobil. Tanpa adanya oli, mesin tidak akan bisa jalan.
Apalagi, gesekan antar besi akan membuat satu sama lain aus, hingga membuat mesin tersebut rusak. Karena pentingnya, oli wajib selalu dicek secara berkala.
Untuk itu, Anda bisa melakukan pengecekan oli mesin secara berkala agar dapat diketahui kualitas dan jumlah oli yang ada di dalam mesin. Penting untuk Anda berhati-hati melakukannya saat kondisi mesin panas, karena itu pengecekan oli mesin harus dilakukan ketika kondisi mesin mati.
Berikut ini adalah car mengecek jumlah dan kekentalan oli mesin, batas oli kosong maksimal level (L/low), jumlah oli yang disarankan, dan batas oli level penuh (F/full).
Baca Juga: Walau Logonya Kepala Hewan, Ternyata Ini Asal-usul Toyota Kijang Dinamakan 'Kijang'
2. Periksa Komponen Aki
Tegangan listrik baterai atau accu alias aki mobil merupakan sumber listrik dalam sebuah kendaraan roda empat. Karena itu, penting untuk selalu menjaga kondisinya tetap prima.
Caranya, panaskan mesin pada periode waktu tertentu. Hidupkan mesin minimal satu minggu sekali agar accu tidak hilang dan baterai tidak mudah rusak atau soak. Untuk menjaga agar tegangan listrik battery/accu tetap baik dan berfungsi maksimal pada kendaraan, Anda bisa membersihkan terminal accu atau kepala terminal Battery (+) dan (0) dengan sikat kawat dan air panas.
3. Cek Air Radiator
Air radiator mobil berperan besar dalam menjaga kestabilan suhu mesin mobil. Saat air radiator mulai habis, mesin mobil akan mengalami overheat dan menyebabkan kerusakan parah pada mesin.
Untuk itu, Anda wajib mengetahui tanda saat air radiator mobil habis. Yaitu, bisa dicek dengan melihat indikator pada dashboard mobil atau mengecek langsung dengan membuka kap mesin.
Caranya, memeriksa ketinggian air pada tabung cadangan air radiator setiap seminggu sekali. Berikut ini merupakan cara cek volume air radiator:
● Buka kap mesin dengan menarik tuas pengunci pada sisi kemudi.
● Setelah kap terbuka, cek ketinggian pada tabung cadangan air radiator. Cara
mengeceknya bisa dengan membuka tutup pipa atau cukup dengan melihatnya saja.
● Pastikan air radiator berada pada batas maksimal. Jangan sampai kurang.
● Hindari membuka tutup radiator apalagi mengisinya saat kondisi mesin masih panas.
● Waktu terbaik untuk mengisi air radiator adalah pagi hari sebelum mesin mobil dinyalakan.
● Hanya isi pada tabung atau tangki cadangannya saja.
4. Periksa Kondisi Ban
Saat bepergian dengan kendaraan, ban menjadi salah satu bagian sangat penting yang berkaitan dengan keselamatan berkendara. Pasalnya, jika ban pecah akan menyebabkan kecelakaan pada kendaraan.
Untuk itu, Anda harus mengetahui cara merawat bagian kendaraan satu ini, yaitu dengan melakukan:
1. Pastikan ban tidak kempes dan tekanannya mencukupi.
2. Jangan biarkan ban kempes terlalu lama karena dapat merusak dan merubah bentuk ban (flatspoot).
3. Ban kempes atau bertekanan rendah saat mobil digunakan juga dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan.