Techverse.asia - Hyundai Kona, tipe mobil Sport Utility Vehicle (SUV) mendapat sorotan, dan sekarang Hyundai mengungkapkan detail baru tentang desain ulang untuk model tahun 2024 yang mencakup sedikit peningkatan jangkauan untuk model serba listrik. Hyundai Kona generasi kedua menawarkan salah satu paket produk terlengkap di segmen B-SUV, termasuk rangkaian powertrain terluas.

Konsumen dapat memilih dari varian kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) tipe standar atau jarak jauh, hybrid electric vehicle (HEV) dan internal combustion engine (ICE) serta versi sporty N Line dari masing-masing varian. Dalam langkah yang tidak konvensional, Hyundai mengembangkan Kona baru sebagai kendaraan listrik pertama, sejalan dengan pengumuman strategi elektrifikasi yang dipercepat pada Maret 2022 perusahaan yang akan membawa 11 Hyundai EV baru ke pasar pada tahun 2030.

“Kona Electric akan memainkan peran utama bersama model IONIQ kami dalam memperkuat kepemimpinan mobil listrik Hyundai. Model baru ini dibangun di atas reputasi besar Kona Electric generasi pertama dan dirancang serta direkayasa untuk memimpin persaingan dengan banyak fiturnya yang luar biasa,” ujar Jaehoon Chang selaku Presiden dan CEO, Hyundai Motor Company dikutip Techverse.asia, Minggu (12/3/2023). 

Dengan desain yang kokoh, dinamis, dan dimensi yang ditingkatkan, Hyundai Kona yang serba baru mempertahankan karakter ikoniknya, mendukung gaya hidup aktif bagi pelanggan dari segala usia dan generasi, sambil menawarkan teknologi baru dan fitur kenyamanan yang memberikan pengalaman yang aman, terhubung, dan nyaman. Di antara peningkatan tersebut adalah layar tampilan panorama ganda 12,3 inci, Digital Key 2 Touch, pembaruan Over-the-Air (OTA) dan Connected Car Navigation Cockpit (ccNC).

Hyundai Kona menghadirkan all-electric range (AER) terdepan di kelasnya di segmen B-SUV (perkiraan WLTP 490 km). Itu juga dilengkapi dengan elemen desain khusus EV, termasuk penyimpanan bagasi, flap udara aktif, outlet Vehicle-to-Load (V2L) interior dan eksterior, Head-up Display (HUD), mode mengemudi i-PEDAL, Smart Regenerative System, Desain Suara Aktif Elektronik (e-ASD), dan Eco Package.

Baca Juga: All New Hyundai KONA: Desain EV Lebih Berani, Dinamis, Styling Unik Khas Hyundai

Hyundai Kona yang serba baru mulai beroperasi dengan SmartSense Advanced Driver Assistance System (ADAS) Hyundai dan sistem keselamatan, termasuk mengemudi otonom Level 2, Forward Collision Avoidance Assist (FCA), Blind-spot View Monitor (BVM), Remote Smart Parking Assist (RSPA) dan Monitor Status Pengemudi (DSM). Untuk Kona yang serba baru itu, Hyundai memisahkan diri dari proses pengembangan ICE-to-EV konvensional dan mengikuti proses EV-to-ICE, menghasilkan eksterior EV-sentris futuristik yang menonjolkan volume murni SUV untuk membuat tampilan yang kokoh dan memberi kesan dinamis.

Dengan koefisien drag hanya 0,27, Hyundai Kona yang baru unggul dalam performa aerodinamis tanpa mengorbankan gaya. Di antara hidung aerodinamis dan pintu belakang, pelindung lengkungan roda yang terpahat dan permukaan parametrik menambah karakter pada volume murni, dengan garis krom dinamis yang menghubungkan garis sabuk ke spoiler belakang dengan stop lamp (HMSL) terintegrasi yang dipasang tinggi. Pada varian EV, Pixelated Seamless Horizon Lamp dan grafis Pixel menambahkan gaya yang unik

Warna eksterior yang cerah semakin menekankan desain ikonik Kona, yang mengambil inspirasi dari beragam gaya hidup dari spektrum luas pelanggan model tersebut. Versi N Line memiliki kaca spion hitam, spoiler tipe sayap, dan atap hitam opsional, desain depan dan belakang yang lebih agresif dengan bumper berbentuk sayap untuk menonjolkan postur yang lebih rendah, knalpot kembar, dan side skirt berwarna perak.

Dibandingkan dengan Hyundai Kona generasi sebelumnya, model baru ini memiliki proporsi yang unik dengan peningkatan dimensi. Berdasarkan varian kendaraan listrik, panjangnya kini menjadi 4.355 milimeter (mm), lebih panjang 175 mm dari generasi sebelumnya pada 2017, dengan wheelbase 2.660 mm yang lebih panjang 60 mm. Lebarnya 1.825 mm, lebih lebar 25 mm, dan tinggi 20 mm lebih tinggi 1.575 mm.

Berdasarkan dimensi model yang ditingkatkan dan arsitektur universal yang diturunkan dari EV, Hyundai mampu merancang interior yang lebih besar untuk merangkul gaya hidup yang lebih luas. Baris depan yang berpusat pada pengemudi ditonjolkan oleh C-Pad horizontal mengambang dengan layar tampilan panorama ganda 12,3 inci terintegrasi yang menegaskan karakter teknologi tinggi.

Sebagai bagian dari tata letak baru Kona, pemilih gigi shift-by-wire telah dipindahkan dari konsol tengah ke belakang kemudi, yang memungkinkan lebih banyak penyimpanan di area konsol terbuka. Tata letaknya juga menekankan interior yang lebih besar dan lebih luas, menyediakan ruang serbaguna dan nyaman untuk pengemudi dan penumpang.

Baca Juga: Hyundai IONIQ 6 Resmi Mengaspal di Amerika Utara

Kesan ini semakin diperkuat dengan relokasi semua kontrol pengemudi di sekitar setir, memungkinkan penyimpanan konsol terbuka dengan cupholder yang dapat diputar. Cahaya sekitar juga didukung oleh pembaruan OTA untuk pemeliharaan dan fitur baru.

Opsi kursi kenyamanan relaksasi baris pertama dioptimalkan untuk distribusi tekanan tubuh 'tanpa bobot' untuk membantu mengurangi kelelahan setelah berkendara. Kursi Bench Curveless di baris kedua memaksimalkan kelayakhunian dan menyediakan perawatan yang mudah dan kait dua tingkat memungkinkan kursi belakang direbahkan. 

Kursi baris kedua yang dapat dilipat sepenuhnya dan kompartemen belakang menyediakan ruang kargo hingga 466 liter (berdasarkan standar VDA) untuk memenuhi tingkat tertinggi kebutuhan pelanggan dengan peningkatan kenyamanan pemuatan. Memuat barang apa pun mulai dari bagasi hingga tas belanja menjadi lebih mudah dari sebelumnya dengan Smart Power Tailgate yang dapat disesuaikan dan nyaman yang meningkatkan akses ruang kargo.

Selain Pixelated Seamless Horizon Lamp dan Pixel graphics, Hyundai Kona menawarkan lebih banyak fitur untuk pengalaman pelanggan yang lebih baik. Prakondisi baterai memastikan pengisian daya yang aman dan kinerja jangkauan di musim dingin dan sistem pencegahan pintu pengisian beku memungkinkan pengguna untuk membuka pintu pengisian daya di lingkungan minus 30 derajat. Lampu pintu port pengisian baru memastikan visibilitas di malam hari.

HUD menampilkan informasi paling relevan untuk pengemudi sebagai proyeksi 12 inci di kaca depan. Hal ini memungkinkan pengemudi untuk memproses informasi dengan cepat sambil tetap memperhatikan jalan di depan. Dan e-ASD menciptakan suara virtual yang membuat EV lebih menarik bagi pengemudi. Suara optimal ditambahkan ke kabin, dengan mempertimbangkan variabel-variabel seperti kecepatan berkendara, torsi, kondisi motor, dan akselerasi. Pengemudi dapat mengatur volume dan menyesuaikan suara di dalam kabin.

Dengan muatan onboard dua arah, fungsi Vehicle-to-Load (V2L) dapat memberi daya pada perangkat apa pun atau mengisi daya peralatan listrik, dengan outlet interior dan eksterior untuk kenyamanan. Di dalam, perangkat dapat dicolokkan ke stopkontak standar di konsol tengah belakang saat EV dinyalakan. Di luar, perangkat dan peralatan rumah tangga dapat dicolokkan menggunakan adaptor V2L untuk menggunakan daya baterai saat mobil diparkir.