Masa mudik telah berlalu dan kini saatnya kita menghadapi hari-hari seperti biasanya. Kebetulan, sekarang ini kita masih dihadiahi Tuhan akhir pekan. Kalau sampai Sabtu (29/4/2023) siang ini kamu masih belum punya agenda, maka kamu bisa memeriksa dan melakukan perawatan kendaraan pascamudik.
Tentu saja tidak dapat dipungkiri, beberapa dari kita menemui medan jalan yang berbeda saat arus mudik dan balik. Ada yang menemui jalan berbukit, basah dan berlumpur, berbatu karst yang keras, atau bahkan menyempatkan diri bermain ke pantai yang berpasir.
Tidak ada alasan lagi untuk menunda memeriksa kondisi mobil kita. Maka, segera lakukan pengecekan dan perawatan di bagian-bagian berikut:
Pelumas
Meski kamu mungkin telah memeriksa kondisi oli mobil sebelum pergi mudik, kamu harus tetap memastikan oli kendaraanmu berada pada kekentalan yang tepat. Tujuannya, supaya bila digunakan untuk sehari-hari, mesin tidak terasa berat ataupun mengalami overheat. Perjalanan jauh dalam waktu yang lebih lama ketimbang harian, menyebabkan suhu mesin menjadi tinggi. Itu dapat membuat kekentalan oli dan volumenya berkurang. Cek juga ada tidaknya rembesan oli di bagian bawah kendaraanmu.
Kaki-kaki
Kondisi serta medan jalan yang bervariasi, seperti yang tadi kami sebutkan, dapat memaksa komponen kendaraan kita bekerja ekstra. Cek shock absorber maupun lower arm.
Laman Daihatsu mengungkap, jika kita mulai merasakan laju mobil kurang stabil saat digeber kencang, atau penumpang mendengar suara berisik saat mobil berjalan, maka saatnya memeriksa kaki-kaki mobil secara lebih cermat. Ingat, kaki-kaki pada mobil berguna untuk menstabilkan pengendalian. Intip velg juga ya, ada bagian yang pecah atau penyok atau tidak.
Rem
Perjalanan mudik dan balik tentu membuat kendaraan bekerja lebih keras, tak terkecuali pengereman. Maka, pastikan ketebalan kampas rem masih dalam keadaan yang baik. Ganti komponen ini bila sudah mencapai batas maksimal.
Cek juga volume minyak rem, injakan pedal rem lebih berat dari pertama kali diinjak menandakan kemungkinan berkurangnya minyak rem. Demikian juga bila terdengar suara berdecit saat menginjak pedal rem, langsung saja periksa kampas rem ya.
Filter bahan bakar
Jangan menunda untuk mengecek filter bahan bakar. Kamu bahkan dapat saja menggantinya untuk meminimalkan kotoran yang masuk dalam ruang bakar. Carsome memberikan tips, agar kamu menyalakan mesin; segera periksa kondisi filter bahan bakar bila mesin terasa sulit dinyalakan, mesin mobil mati mendadak, lampu indikator mesin menyala dan terasa adanya penurunan tenaga pada mobil. Ada juga ciri-ciri seperti putaran mesin tidak normal, serta munculnya korosi tangki bahan bakar.
Aki
Laman Otofun menyarankan agar kita memperhatikan suara starter. Jika terdengar suara aneh, bisa jadi itu adalah indikasi ada ketidakberesan pada aki mobil. Untuk diketahui, ada dua jenis aki: aki kering dan aki basah. Perbedaan aki kering dan aki basah sebenarnya cukup signifikan dari segi perawatan, harga hingga penggunaan. Namun, kualitas keduanya itu wajib jadi perhatian, bila mobil mengalami tanda seperti sulit distarter, head unit mulai tidak berfungsi optimal, atau lampu dan klakson yang tidak berfungsi.
Air Radiator
Punya fungsi mendinginkan mesin, periksa ada tidaknya tetesan air di bagian bawah mobil. Berikutnya, periksa karat di permukaan radiator. Pastikan tidak ada kebocoran. Namun bila memang ada bagian yang bocor dan ukurannya tidak terlalu besar, kita bisa menutupnya dengan lem araldite.
Ban
Ban mobil adalah bagian mobil yang mengalami kontak langsung dengan jalan raya. Selalu cek ada tidaknya partikel seperti pasir, batu atau bahkan beda tajam di sana. Cek juga tekanan badan apakah masih berada di level yang tepat.
Lampu
Lampu dan sinyal mobil harus diperiksa setiap saat, untuk memastikan keduanya masih berfungsi dengan baik, demi menghindari kecelakaan di jalan (atau ditilang polisi). Laman Carsome menyarankan agar kita memeriksa lampu depan, lampu mundur, indikator, dan lampu belakang. Jika salah satunya tidak berfungsi dengan baik, kami sarankan Anda menggantinya secara berpasangan.
Interior
Apakah interior mobilmu terlihat berantakan? ada kotoran, bagian sampul jok yang sobek, bahkan bau tidak sedap? Maka, segera bersihkan kabin mobilmu dari sisa makanan dan minuman, mulai dari dashboard, head unit sampai bagasi. Filter AC atau filter kabin juga perlu perhatian. Jika semburan AC terasa kecil dan tidak dingin bisa jadi terhambat kotoran pada filter.
Eksterior
Bagain eksterior mobil juga harus tetap jadi perhatian. Cuci mobil secara mandiri atau di jasa cuci mobil. Karena debu, kotoran bisa menyebabkan warna eksterior rusak. Tetesan air hujan yang tak segera dibersihkan juga berpotensi menyebabkan bercak. Untuk kamu yang menyempatkan berlibur ke pantai atau wilayah dengan udara khas lautan dekat perairan air asin, mencuci mobil tidak bisa ditunda. Momen mencuci mobil juga bisa membantu kita mengecek ada tidaknya 'goresan baru' pada mobil, yang muncul saat perjalanan.
Sudahkah kamu melakukan pengecekan itu? Kalau perlu, lakukan tune up supaya kendaraanmu kembali prima. Dan bila tak yakin pengecekan atau perawatan secara mandiri, bisa ke bengkel resmi merek kendaraanmu ya.