Techverse.asia – Fadillah Arbi Aditama menjalani debut musim keduanya di FIM JuniorGP (kejuaraan dunia junior Moto3) yang digelar di Circuito do Estoril, Portugal, pada Minggu (7/5/2023) kemarin dengan raihan poin penting.
Pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT) itu mampu mengamankan 1 poin setelah menjalani kualifikasi yang baik dan balapan yang diwarnai restart.
Sebelumnya diberitakan, Arbi siap menjalani musim kedua kejuaraan dunia FIM JuniorGP bersama Astra Honda Racing Team (AHRT).
Pada ajang balap bergengsi kelas dunia yang melahirkan banyak pebalap hebat di MotoGP ini, Arbi akan bersaing dengan 30 pebalap manca negara, mencetak prestasi tertinggi untuk mengharumkan nama baik bangsa.
Balapan di benua Eropa yang sebelumnya bernama Campeonato Espanol de Velocidad (CEV) atau Spanish Speed Championship ini secara konsisten diikuti pebalap-pebalap AHRT selama sembilan musim berturut-turut.
Baca Juga: Sering Berkendara Kala Hujan? Cek Ban Motormu, Ganti dengan 'Ban Basah' Bila Perlu
Kiprah pebalap di ajang FIM Junior GP ini merupakan bagian dari upaya pembinaan balap berjenjang yang dilakukan PT Astra Honda Motor (AHM) untuk mengembangkan potensi pebalap muda Indonesia untuk menuju ajang bergengsi MotoGP.
Sirkuit Estoril di Portugal menjadi tempat berlangsungnya putaran pertama JuniorGP musim 2023 pada akhir pekan lalu.
Pada musim keduanya ini, pebalap asal Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah ini mengaku siap setelah menjalani masa adaptasi di musim perdana.
Pada 2022 lalu, Arbi menjalani balapan dengan catatan kemajuan di setiap race, mempelajari setiap sirkuit dan setelan motor terbaik, lalu berhasil mengumpulkan total 18 poin.
Lalu pada putaran pertama tahun ini, bendera merah sempat menghentikan balapan dan memberikan tantangan berat untuk Arbi dalam berebut poin di balapan yang berlangsung sangat ketat.
Arbi menunjukkan kecepatan bagus saat kualifikasi. Sempat mencatatkan waktu terbaik keenam, dia memulai balapan dari baris keenam.
Di tengah angin yang cukup kencang di lintasan, Arbi melakukan start bagus dari baris keenam, dan mampu naik beberapa posisi. Dia lalu kembali ke posisi semula setelah bersenggolan dengan pebalap lain di tikungan 2.
Pada lap-lap berikutnya, dalam persaingan dengan beberapa pebalap, dia kehilangan banyak waktu dan tertinggal dari rombongan depan.
Ketika balapan menyisakan delapan lap, bendera merah berkibar menyusul adanya pebalap yang terjatuh. Restart dilakukan dan hanya menyisakan lima lap. Arbi memulai balapan dengan baik.
Baca Juga: Sukses Capai 100 Unit, Toyota Gazoo Racing Hadirkan 3 Unit GR Supra GT4 100 Edition
Namun, kesalahan kecil saat melakukan pengereman membuat dirinya kehilangan beberapa posisi. Arbi tidak punya cukup waktu untuk memperbaiki posisi, dan akhirnya finis hanya selisih 0,038 detik dari posisi di depannya.
Lantas Arbi dinyatakan finish di posisi 15, karena salah satu pebalap di depan menyalahi aturan batas berat motornya.
"Saya merasa kecewa setelah balapan. Sepanjang Sabtu (6/5/2023) saya mencatat kecepatan yang bagus. Saya melakukan start yang bagus saat balapan, dan bisa maju beberapa posisi. Setelah start kedua, saya melakukan kesalahan kecil dan kehilangan beberapa posisi. Saya akan banyak belajar dari balapan kali ini untuk putaran kedua di Valencia," kata Arbi dalam keterangan tertulisnya.
General Manager Marketing Planning & Analysis PT Astra Honda Motor Andy Wijaya mengatakan, perjuangan Arbi pada balapan perdana musim ini di FIM JuniorGP patut diapresiasi. Persaingan ketat di level kejuaraan dunia tersebut membutuhkan paket lengkap dan Arbi beserta AHRT sudah memenuhi kriteria tersebut.
"AHM akan terus mendukung dan memotivasi para pebalap binaan meraih mimpi untuk mengharumkan nama Bangsa Indonesia di kancah dunia. Perjalanan Arbi masih sangat panjang dan kami optimistis dirinya mampu menunjukkan potensi terbaik," ujar Andy.
Balapan kedua musim ini akan digelar dua pekan di depan, pada 21 Mei 2023, di salah satu sirkuit favorit Arbi yaitu The Circuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol.