Bagaimana dengan Senin hari ini? Aktivitas sudah berjalan seperti biasanya, atau kamu masih belum sepenuhnya move on dari trip libur akhir pekan kemarin nih?
Tenang, masih ada waktu lainnya untuk menjalani trip ke destinasi impianmu. Tetapi, sebelum kamu menentukan trip berikutnya, cek beberapa komponen mobilmu berikut ini. Melansir berbagai sumber, diketahui biasanya lima komponen ini bakal rewel usai kamu bawa perjalanan jauh.
1. Rem
Perjalanan jauh tentunya menjadikan komponen rem lebih sering digunakan ketimbang hari biasa. Kalau sudah begitu, kinerja rem menjadi lebih berat dan berpotensi aus. Maka, usai perjalanan jauh ada baiknya kita mengecek kampas rem maupun rotor rem.
Baca Juga: Etika Bermedia Sosial, Mengumbar Privasi Orang Lain Tak Membuat Kita Jadi Pahlawan
Periksa bagian rem di area dalam dan luar. Kamu bisa membuka lapisan ban dan memeriksa ketebalan kampas rem, jika tebal lapisan itu terlihat lebih tipis dari normalnya, sebaiknya kita menggantinya.
Ganti minyak rem jika jarak tempuh mobilmu sudah mencapai 20.000 Kilometer. Ini tujuannya agar kinerja pengereman tetap baik dan terjaga.
2. Kopling
Poin ini jadi perhatian khusus untuk pemilik mobil dengan transmisi manual. Pada kondisi tertentu, misalnya kita menemukan medan menanjak di tengah trip, kampas kopling bisa jadi habis lebih cepat. Usai perjalanan jauh atau kerap bertemu kemacetan, cermati kopling mobilmu ya wahai pendekar tiga pedal. Kalau terasa ada slip, ada baiknya segera dicek.
Pengecekan ini penting dilakukan, mengingat perjalanan jauh membuat kopling mobil bekerja keras. Jangan menunggu koplingmu los ya.
3. Ban
Perjalanan jauh dapat membuat suhu ban menjadi lebih tinggi dan mudah aus. Pasalnya, jarak jauh akan memaksa mobilmu menemui gesekan yang lebih banyak dan lebih sering. Baik itu di medan aspal, pasir, tanah berbatu atau tanah merah becek berlumpur.
Kerja keras yang demikian bisa membuat ban mobil menipis. Disarankan untuk segera menggantinya bila itu terjadi, demi keselamatan berkendara tentunya.
Tidak perlu menunggu ban selip atau sobek untuk mengganti ban mobil.
Baca Juga: Tren Serba Digital Begini, Istirahatkan Mata Dengan Membaca Buku Cetak
Cek pula tekanan angin agar mobil bisa berjalan dengan aman, nyaman dan bebas dari ban kempes.
Cermati juga bila bagian ban terasa oke tetapi gerakannya tak terkendali dengan baik, segera ke bengkel spooring atau balancing.
4. Radiator
Mobil berumur atau mobil moderen akan lelah bila dibawa perjalanan jauh. Bagian komponen yang penting dicek lainnya dan rawan bermasalah usai perjalanan jauh adalah radiator.
Pastikan suhu mesinmu stabil agar tidak ada cerita terjadi overheat.
5. Kaki-Kaki
Kaki manusia akan lelah bila berjalan atau berlari jarak jauh. Demikian pula kaki-kaki mobil akan lelah usai perjalanan jauh dan medan beragam. Bagian shockbreaker bisa kamu teliti dalam sepekan ini, agar trip pekan depan menjadi lebih nyaman.
Bagian shockbreaker penting dicermati, karena komponen di shockbreaker yang bekerja berat bisa cepat aus atau bocor.
Tidak selesai sampai di lima komponen itu saja. Ada poin lain dalam mobil yang perlu dicek usai perjalanan jauh.
Mesin, misalnya. Bagaikan jantung yang erat kaitannya dengan performa mobil, mesin ini bertanggungjawab sejak mobilmu dinyalakan.
Nyalakan mobil dan dengarkan suara mesinnya. Pastikan tidak terdengar suara aneh, dan jangan sampai ada cairan apapun yang mencurigakan muncul dari dalam mesin atau kolong mobil.
Cek cairan pada wiper jumlahnya cukup untuk digunakan. Cairan wiper yang kering tidak bisa mengoptimalkan kinerja wiper.
Komponen penyejuk udara alias AC mobil juga perlu dikembalikan performanya usai perjalanan jauh. Cek selang AC dan pastikan kondisinya bersih, tidak ada noda oli. Sementara bagian kipasnya berfungsi normal.
Bagian komponen kelistrikan dan aki juga jangan sampai lepas pantauan ya.
Kalau pengecekan mandiri terasa berat atau melelahkan selama sepekan ini, kamu bisa langsung membawa mobil ke bengkel resmi langgananmu.