6 Cara Agar Mobil Lulus Cek Emisi Kendaraan

Rahmat Jiwandono
Kamis 17 Agustus 2023, 14:57 WIB
Ilustrasi cek emisi mobil. (Sumber : Istimewa)

Ilustrasi cek emisi mobil. (Sumber : Istimewa)

Techverse.asia - Pemerintah akan melakukan uji emisi kendaraan bermotor sebagai salah satu solusi mengatasi memburuknya polusi udara di DKI Jakarta. Pertanyaannya kini, bagaimana cara agar mobil lulus cek emisi gas buang?

Seperti diketahui, uji emisi kendaraan bermotor merupakan upaya pengecekan kelayakan kinerja mesin kendaraan dengan memakai alat khusus. Dengan pengecekan ini, maka kadar buangan mesin yang memengaruhi tingkat polusi udara dapat diketahui.

Adapun syarat kendaraan lulus uji emisi untuk mobil bensin dengan tahun pembuatan di bawah 2007, maka kadar karbondioksida (CO2) harus memenuhi standar tiga persen, dengan HC 700 ppm. Sedangkan mobil yang pembuatannya di atas tahun 2007, maka harus memenuhi standar CO2
1,5 persen dengan HC 200 ppm.

Sementara itu, untuk mobil mesin diesel dengan pembuatan di bawah tahun 2007 dan berbobot kurang dari 3,5 ton, maka kadar timbalnya sebesar 50 persen. Mobil diesel berbobot di atas 3,5 ton, harus memenuhi kadar timbalnya harus 60 persen.

Baca Juga: Tiga Kekurangan Kendaraan Listrik, Siapa Bilang Tanpa Polusi?

Lain halnya dengan mobil diesel dengan tahun pembuatan 2010 dan berbobot kurang dari 3,5 ton, maka harus memenuhi kadar timbal sebesar 40 persen. Mobil diesel yang memiliki bobot lebih dari 3,5 ton, maka kadar timbalnya harus 50 persen.

Selain mobil, sepeda motor juga harus memenuhi syarat lulus uji emisi kendaraan. Sepeda roda dua berjenis mesin 2 tak dengan tahun pembuatan di bawah 2010 harus memiliki kadar CO2 di bawah 4,5 persen dengan HC 12.000 ppm. Sedangkan motor mesin 4 tak dengan tahun pembuatan di bawah 2010 harus memenuhi standar karbondioksida tertinggi 5,5 persen dengan HC 2.400 ppm.

Kondisi tersebut tentu membuat kendaraan harus memenuhi syarat lulus cek emisi gas buang. Untuk memenuhinya, kamu bisa mengecek emisi gas buang dengan membawa kendaraan ke bengkel yang menyediakan fasilitas tersebut.

Rajin servis mobil secara berkala

Agar menjaga performa kendaraan, servis berkala menjadi salah satu jawabannya. Rutin menjalani servis kendaraan akan membuat kondisi mobil tetap terjaga, sehingga aman berlalu lintas di jalanan Ibu Kota. Servis berkala membuat komponen masuk dan keluarnya bahan bakar terawat, sehingga bisa
menjaga pembakaran maksimal.

Tak hanya membuat hemat bahan bakar, mesin yang dirawat secara berkala juga lebih hemat, karena kerusakan yang dialami tidak terlalu berat. Jika tidak berkala melakukan servis kendaraan, maka akan membuat pengeluaran perawatan kendaraan jadi membengkak. 

Cek saluran dan jenis BBM yang dipakai

Langkah selanjutnya adalah mengecek saluran masuk bahan bakar tidak dalam keadaan kotor, sehingga aliran udara ke mesin selalu aman. Sebab, angka HC atau kadar emisi lain dari hasil pembakaran akan semakin tinggi jika saluran terhambat.

Selain itu, penting untuk memastikan pemakaian BBM sesuai rekomendasi pabrikan dan jangan gonta ganti jenisnya dengan oktan berbeda-beda. Dengan pemakaian bahan bakar yang tepat, maka dapat membantu pembakaran di mesin jadi lebih baik dan sempurna, sehingga
menentukan kualitas emisi gas buang. 

Baca Juga: Daihatsu Hadirkan Xenia Limited Edition di GIIAS 2023, Cuma Ada 20 Unit

Perhatikan oli, busi, dan koil mobil 

Memastikan kondisi oli senantiasa baik dan terawat, akan membantu kendaraanmu lulus cek uji emisi gas buang. Sebagai bagian pelumas mesin, oli berperan penting untuk menjaga mesin agar kondisinya selalu optimal dan prima. Lain halnya jika kendaraan jarang atau selalu telat ganti oli, tentu bisa
membuat kinerja mesin jadi tidak baik.

Tak hanya oli saja, memastikan kondisi busi tidak aus juga membuat kendaraan lulus cek uji emisi. Sebab, kondisi busi yang aus akan membuat kadar gas karbondioksida jadi tinggi. Itulah sebabnya, kamu harus rutin mengganti busi sesuai periode waktu pemakaian.

Selain itu, rutin mengganti koil mobil dengan melihat kondisi api yang dihasilkan busi agar keadaannya selalu baik.

Cek filter udara mobil 

Memerhatikan filter udara mobil agar tidak kotor dan menyumbat udara akan membuat udara yang masuk ke mesin tidak terhambat, sehingga angka HC senantiasa terjaga. Sebaliknya, jika pasokan udara dalam proses pembakaran kurang, maka gas keluar dari knalpot semakin tinggi.

Baca Juga: Ini 4 Layanan Baru di Aplikasi myHyundai

Periksa karburator dan pengapian mobil 

Jika mobil yang digunakan memakai mesin karburator, pastikan kamu selalu memeriksa bagian karburator dan komponen pengapiannya. Tak hanya itu saja, cek pula bagian spuyer dan throttle valve dan mengatur dengan pengaturan yang pas agar mobil mendapat optimal performa dan efisiensi bahan bakarnya.

Periksa sistem pendingin dan pelumas mesin

Saat melakukan uji emisi gas buang, memastikan suhu mobil dalam kondisi stabil menjadi cara lain agar lulus cek emisi kendaraan bermotor. Caranya, memeriksa bagian sistem pendingin dan pelumas mesin.

Kamu juga bisa memakai oli yang sesuai dan baik untuk mesin kendaraan, oli memengaruhi kadar karbon monoksida yang dihasilkan serta dapat mengendalikan emisi gas buang.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno20 Desember 2024, 17:43 WIB

ASUS TUF Gaming A14 Resmi Meluncur di Indonesia, Lihat Speknya

Jelang akhir 2024, ASUS rilis laptop gaming tipis berteknologi AI.
ASUS TUF Gaming A14. (Sumber: istimewa)
Techno20 Desember 2024, 17:29 WIB

Sandisk dengan Logo Baru akan Segera Tiba

Filosofi kreatif yang mencerminkan dunia dengan ketangguhan ekspresi data yang memajukan aspirasi dan peluang.
Logo baru Sandisk. (Sumber: Sandisk)
Techno20 Desember 2024, 15:27 WIB

Samsung Luncurkan Kulkas Anyar: Disematkan Teknologi AI Hybrid Cooling

Kulkas inovatif merevolusi cara pendinginan dengan modul Peltier.
Kulkas Samsung dengan teknologi AI Hybrid Cooling. (Sumber: Samsung)
Techno20 Desember 2024, 15:17 WIB

Khawatir Aplikasinya Dilarang di AS, CEO TikTok Bertemu Donald Trump

TikTok meminta Mahkamah Agung AS untuk menunda larangan yang akan datang.
Tangkapan layar CEO TikTok Shou Zi Chew memberikan kesaksian di depan anggota Kongres AS, Kamis (24/3/2023) waktu setempat. (Sumber: Youtube C-SPAN)
Startup20 Desember 2024, 14:56 WIB

Funding Societies Raup 25 Juta Dolar, Tingkatkan Modal bagi UMKM

Startup teknologi finansial ini akan memberi pinjaman dana bagi pelaku UMKM.
Funding Socities. (Sumber: istimewa)
Startup20 Desember 2024, 14:43 WIB

Grup Modalku Dapat Investasi dari Cool Japan Fund, Segini Nominalnya

Modalku adalah platform pendanaan digital bagi UMKM di Asia Tenggara.
Modalku.
Startup20 Desember 2024, 14:03 WIB

Impact Report 2024: Soroti Kepemimpinan Perempuan dan Pengurangan Emisi CO2

AC Ventures, bekerja sama dengan Deloitte, merilis Impact Report 2024 yang menunjukkan komitmen berkelanjutan terhadap dampak sosial dan lingkungan di Asia Tenggara.
AC Ventures.
Startup20 Desember 2024, 13:39 WIB

Qiscus Bertransformasi Jadi AI-Powered Omnichannel Customer Engagement Platform

Qiscus mengmumkan transformasi AI guna akselerasi pasar Asia Tenggara.
Qiscus.
Techno19 Desember 2024, 19:07 WIB

Google Whisk: Alat AI Baru untuk Bikin Gambar dari Gambar Lain

Google bereksperimen dengan generator gambar baru yang menggabungkan tiga gambar menjadi satu kreasi.
Hasil imej berbasis gambar yang dibuat oleh Google Whisk. (Sumber: Whisk)
Techno19 Desember 2024, 18:29 WIB

ASUS NUC 14 Pro: PC Mini Bertenaga Kecerdasan Buatan yang Desainnya Ringkas

ASUS mengumumkan NUC 14 Pro AI.
ASUS NUC 14 Pro. (Sumber: asus)