Di AS, Ferrari Mulai Terima Pembelian Mobilnya Menggunakan Uang Kripto

Uli Febriarni
Sabtu 14 Oktober 2023, 13:49 WIB
Ferrari Tailor Made 812 Competizione (Sumber : Ferrari)

Ferrari Tailor Made 812 Competizione (Sumber : Ferrari)

Ferrari dikabarkan mulai menerima pembayaran menggunakan mata uang kripto, untuk pembelian mobil sport mewah milik mereka, di Amerika Serikat. 

Chief Marketing and Commercial Officer Ferrari, Enrico Galliera, mengatakan bahwa mata uang kripto telah melakukan upaya untuk mengurangi jejak karbon, melalui pengenalan perangkat lunak baru dan penggunaan sumber terbarukan yang lebih besar.

"Target kami untuk mencapai netralitas karbon pada 2030 di seluruh rantai nilai kami sudah terkonfirmasi," kata dia, dalam wawancara kepada Reuters, dilansir pada Sabtu (14/10/2023).

Pihak perusahaan menyatakan, keputusan ini diambil sebagai tanggapan atas permintaan dari pasar dan diler, karena banyak kliennya telah berinvestasi dalam kripto.

Baca Juga: Harga New Corolla Altis, Ada Pilihan Hybrid Electric Vehicle

Baca Juga: Threads Punya Fitur Edit dan Voice Note

"Beberapa di antaranya adalah investor muda yang membangun kekayaan mereka melalui mata uang kripto. Beberapa lainnya adalah investor yang lebih tradisional, yang ingin mendiversifikasi portofolionya," imbuh Galliera. 

Meskipun beberapa mata uang kripto, seperti mata uang kripto terbesar kedua, ether, telah meningkatkan efisiensi energinya, bitcoin masih menuai kritik karena penambangannya yang boros energi.

Skema Beli Mobil Ferrari Pakai Kripto Akan Diperluas ke Eropa

Ferrari mengirimkan lebih dari 1.800 mobil ke wilayah Amerika, termasuk Amerika Serikat, pada paruh pertama tahun ini.

Meskipun demikian, Galliera tidak mengatakan berapa banyak mobil yang diperkirakan akan dijual Ferrari melalui kripto.

Dia hanya mengatakan portofolio pesanan perusahaan kuat dan terpesan penuh hingga 2025, tetapi perusahaan ingin menguji perluasan dunia ini.

"Ini akan membantu kami terhubung dengan orang-orang yang belum tentu merupakan klien kami, namun mungkin mampu membeli Ferrari," demikian menurutnya. 

Baca Juga: Bukti Ioniq 5 dan Ioniq 6 Mobil Asik: Ada Vehicle-to-Load, Dijamin Seru untuk Touring dan Camping

Baca Juga: Terlihat Mengkilap Belum Tentu Tanda Kulitmu Sehat, Bisa Jadi Karena Ini

Baca Juga: 9 Studio Gim Indonesia Raih Kontrak Penuh Bersama Penerbit Global

Laporan Reuters tersebut lebih jauh menjelaskan, Ferrari akan memperluas skema tersebut ke Eropa menyusul permintaan dari pelanggan.

Perusahaan Italia yang telah menjual 13.200 unit pada 2022 ini, berencana memulai langkah itu pada kuartal pertama tahun depan, dan kemudian ke wilayah lain di mana kripto diterima secara hukum.

Eropa, Timur Tengah dan Afrika (EMEA) adalah wilayah terbesar Ferrari, menyumbang 46% dari total pengiriman mobil pada paruh pertama tahun ini.

"Ketertarikan terhadap AS dan Eropa sama, kami tidak melihat perbedaan besar," kata Galliera.

BitPay Akan Pastikan Mobil Tak Dibeli dengan Uang Kejahatan

Ferrari telah beralih ke salah satu pemroses pembayaran mata uang kripto terbesar, BitPay, untuk tahap awal di AS. Perusahaan akan mengizinkan transaksi dalam bitcoin, ether, dan USDC, salah satu stablecoin terbesar.

Ferrari mungkin menggunakan pemroses pembayaran lain di wilayah berbeda.

"Harga tidak akan berubah, tidak ada biaya, tidak ada biaya tambahan jika Anda membayar melalui mata uang kripto," lanjut Galliera.

Bitpay akan segera mengubah pembayaran mata uang kripto menjadi mata uang tradisional atas nama dealer Ferrari, sehingga terlindungi dari perubahan harga.

Baca Juga: Diablo IV Rilis di Steam 17 Oktober, Bersamaan Season of Blood Musim Kedua

"Ini adalah salah satu tujuan utama kami: menghindari, baik dealer maupun kami, untuk menangani mata uang kripto secara langsung dan terlindung dari fluktuasi yang luas," sambungnya.

Sebagai pemroses pembayaran, BitPay akan memastikan bahwa mata uang virtual berasal dari sumber yang sah, tidak berasal dari aktivitas kriminal atau digunakan untuk mencuci hasil kejahatan atau menghindari pajak.

Galliera menuturkan, sebagian besar dealernya di AS telah mendaftar, atau akan menyetujui skema tersebut.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno12 Desember 2025, 19:39 WIB

TicNote Pods: Earbud Pencatat Catatan Bertenaga AI 4G Pertama di Dunia

Earbud ini tersedia dalam dua kelir dan harganya hampir mencapai Rp5 juta.
TicNote Pods. (Sumber: Mobvoi)
Hobby12 Desember 2025, 19:15 WIB

Sinopsis Film Para Perasuk, Ini Daftar Para Pemainnya

Ini adalah film terbaru garapan Wregas Bhanuteja, tapi belum diungkap tanggal rilisnya untuk 2026 mendatang.
Poster film Para Perasuk. (Sumber: istimewa)
Techno12 Desember 2025, 18:00 WIB

Instagram Beri Kendali Atas Algoritma Konten yang Muncul di Reels

Instagram akan memungkinkan penggunanya untuk mengontrol topik mana yang direkomendasikan oleh algoritmanya.
Pengguna bisa mempersonalisasi algoritma Reels yang muncul di Instagram. (Sumber: Instagram)
Lifestyle12 Desember 2025, 17:21 WIB

ASICS Hadirkan Sepatu Padel Sonicsmash FF, Ringan dan Terasa Lebih Lincah

Sepatu padel baru tersebut untuk membuat kecepatan terasa mudah.
ASICS Sonicsmash FF adalah sepatu khusus untuk padel. (Sumber: ASICS)
Techno12 Desember 2025, 15:16 WIB

Jenius x Zurich Luncurkan 2 Proteksi Perjalanan untuk Liburan yang Aman

Jenius adalah aplikasi perbankan digital.
Dua produk proteksi hasil kolaborasi Jenius x Zurich. (Sumber: Jenius)
Startup12 Desember 2025, 15:03 WIB

TransTRACK Raih Halal Logistics Excellence Award

Penghargaan ini didapat dari Halal Development Corporation Berhard pada World Halal Excellence Awards 2024 di Johor, Malaysia.
CEO TransTrack Anggie Meisesari saat menerima Halal Logistics Excellence Award. (Sumber: istimewa)
Techno12 Desember 2025, 14:50 WIB

Samsung Galaxy Watch Mendukung Pembayaran QRIS Tap di Aplikasi myBCA

QRIS Tap myBCA hadi di Samsung Galaxy Watch, bertransaksi kian praktis.
Transaksi pakai QRIS Tap myBCA kini bisa dilakukan langsung dari pergelangan tangan. (Sumber: Samsung)
Automotive12 Desember 2025, 14:08 WIB

Kawasaki Z1100 ABS MY2026 Dipasarkan di Indonesia, Harga Hampir Rp400 Juta

Performanya semakin buas dan agresif.
Kawasaki Z1100 ABS MY2026. (Sumber: Kawasaki)
Startup11 Desember 2025, 19:20 WIB

MDI Portofolio Impact Report 2025: 8 Startup Diklaim Beri Dampak Nyata

MDI Ventures melihat laporan-laporan ini bukan sekadar dokumen tahunan, tetapi sebagai landasan untuk pengambilan keputusan.
MDI Ventures.
Techno11 Desember 2025, 18:15 WIB

Pebble Hadirkan Index 01: Cincin Pintar untuk Merekam Pikiran

Tangkap ide-ide terbaikmu sebelum ide-ide itu hilang begitu saja.
Pebble Index 01. (Sumber: Pebble)