GM, Honda, dan Cruise Akan Membuat Layanan Taksi tanpa Pengemudi di Jepang

Rahmat Jiwandono
Jumat 20 Oktober 2023, 14:36 WIB
Robotaxi hasil kerjasama GM, Cruise, dan Honda. (Sumber : General Motors)

Robotaxi hasil kerjasama GM, Cruise, dan Honda. (Sumber : General Motors)

Techverse.asia - General Motors (GM), Cruise dan Honda bekerja sama untuk memperkenalkan layanan ride-hailing tanpa pengemudi di Jepang, yang dapat diluncurkan paling cepat pada awal 2026 jika semuanya berjalan sesuai rencana. Ini merupakan tanda lain bahwa GM tidak berniat mundur dari komitmennya untuk menghadirkan mobil tanpa pengemudi di lebih banyak kota maupun negara secepat mungkin.

Perusahaan-perusahaan tersebut telah menandatangani nota kesepahaman untuk membentuk usaha patungan kaitannya dengan proyek tersebut, dan mereka berharap dapat mendirikan perusahaan itu pada paruh pertama 2024, asalkan mereka dapat memperoleh persetujuan peraturan yang diperlukan pada saat itu.

Layanan ride-hailing mereka akan menggunakan van antar-jemput listrik Cruise Origin yang telah dikembangkan bersama oleh perusahaan. Ini adalah kendaraan self-driving tanpa roda kemudi atau bahkan kursi pengemudi, yang berarti tidak memiliki pedal dan kaca spion. Sebaliknya, ia memiliki ruang kabin besar di mana hingga enam penumpang dapat duduk saling berhadapan, dan pintunya dapat dibuka seperti kereta bawah tanah.

Layanan ini akan dimulai dengan puluhan armada Cruise Origins. Armada tersebut pada akhirnya akan bertambah menjadi 500 kendaraan Cruise Origin, kata perusahaan tersebut, seraya menambahkan bahwa rencananya adalah untuk memperluas area layanan di luar pusat kota Tokyo.

Baca Juga: Eranya Kolaborasi, Isuzu dan Honda Buat Truk Berbahan Bakar Hidrogen

Pengumuman tersebut disampaikan oleh para eksekutif dari ketiga perusahaan, termasuk CEO GM Mary Barra, CEO Cruise Kyle Vogt, dan CEO Global Honda Toshihiro Mibe dalam acara pers menjelang Japan Mobility Show 2023 di Tokyo, Jepang. Barra hadir secara virtual sementara yang lainnya hadir secara langsung.

“Kami melihat peluang besar di Jepang, karena Jepang berpotensi menjadi salah satu pasar kendaraan otomatis terbesar di dunia mengingat tingginya permintaan akan taksi saat ini. Wilayah ini juga mengalami peningkatan kebutuhan akan bentuk-bentuk transportasi baru, dengan kurangnya pengemudi dan meningkatnya kebutuhan akan bentuk-bentuk transportasi yang mudah diakses,” kata Barra dalam jumpa pers tersebut kami kutip, Jumat (20/10/2023). 

Dengan demikian, maka Jepang akan menjadi pasar internasional kedua bagi Cruise, setelah beroperasi di Dubai. Pengumuman ini digambarkan sebagai jawaban atas kekurangan pengemudi di negara tersebut, yang diperburuk oleh populasi lanjut usia (lansia) di Jepang. Cruise saat ini mengoperasikan robotaxi di beberapa kota di Amerika Serikat (AS) dan berencana meluncurkannya di 12 kota lagi di tahun-tahun mendatang.

Usaha patungan antara GM, Cruise dan Honda tersebut merupakan perpanjangan dari kemitraan yang telah terjalin dengan baik. Honda dan GM sendiri telah berkolaborasi sejak tahun 2013 ketika kedua perusahaan tersebut mulai mengerjakan sistem sel bahan bakar hidrogen.

Baca Juga: MotoGP Mandalika 2023 Sukses Digelar, Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi dan Pariwisata

Sedangkan Cruise Origin, produk kolaborasi multi-years dengan perusahaan induk GM dan investor Honda, diluncurkan pada Januari 2020. Dua tahun kemudian, GM dan Honda mengumumkan rencana untuk bersama-sama mengembangkan kendaraan listrik terjangkau yang akan diluncurkan di Amerika Utara pada 2027 mendatang. 

“Ketiga perusahaan kami mengembangkan Origin bersama-sama karena kami tahu dibutuhkan perusahaan yang kuat dan berdedikasi dengan keahlian unik dan visi yang jelas untuk bermitra dalam satu tujuan bersama,” papar Barra.

Ini adalah langkah yang menarik mengingat penerimaan yang diterima kendaraan Cruise di kota-kota tempat ia beroperasi. San Francisco, AS, misalnya, terpecah dalam armada mobil tanpa pengemudi yang berkeliaran di jalanan.

Beberapa warga pun tertarik dengan teknologi ini atau percaya bahwa kendaraan tanpa pengemudi dapat membuat transportasi lebih mudah diakses oleh penyandang disabilitas. Sementara yang lain khawatir bahwa mobil tanpa pengemudi akan menghilangkan lapangan kerja atau memperburuk kemacetan lalu lintas.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno12 Desember 2025, 19:39 WIB

TicNote Pods: Earbud Pencatat Catatan Bertenaga AI 4G Pertama di Dunia

Earbud ini tersedia dalam dua kelir dan harganya hampir mencapai Rp5 juta.
TicNote Pods. (Sumber: Mobvoi)
Hobby12 Desember 2025, 19:15 WIB

Sinopsis Film Para Perasuk, Ini Daftar Para Pemainnya

Ini adalah film terbaru garapan Wregas Bhanuteja, tapi belum diungkap tanggal rilisnya untuk 2026 mendatang.
Poster film Para Perasuk. (Sumber: istimewa)
Techno12 Desember 2025, 18:00 WIB

Instagram Beri Kendali Atas Algoritma Konten yang Muncul di Reels

Instagram akan memungkinkan penggunanya untuk mengontrol topik mana yang direkomendasikan oleh algoritmanya.
Pengguna bisa mempersonalisasi algoritma Reels yang muncul di Instagram. (Sumber: Instagram)
Lifestyle12 Desember 2025, 17:21 WIB

ASICS Hadirkan Sepatu Padel Sonicsmash FF, Ringan dan Terasa Lebih Lincah

Sepatu padel baru tersebut untuk membuat kecepatan terasa mudah.
ASICS Sonicsmash FF adalah sepatu khusus untuk padel. (Sumber: ASICS)
Techno12 Desember 2025, 15:16 WIB

Jenius x Zurich Luncurkan 2 Proteksi Perjalanan untuk Liburan yang Aman

Jenius adalah aplikasi perbankan digital.
Dua produk proteksi hasil kolaborasi Jenius x Zurich. (Sumber: Jenius)
Startup12 Desember 2025, 15:03 WIB

TransTRACK Raih Halal Logistics Excellence Award

Penghargaan ini didapat dari Halal Development Corporation Berhard pada World Halal Excellence Awards 2024 di Johor, Malaysia.
CEO TransTrack Anggie Meisesari saat menerima Halal Logistics Excellence Award. (Sumber: istimewa)
Techno12 Desember 2025, 14:50 WIB

Samsung Galaxy Watch Mendukung Pembayaran QRIS Tap di Aplikasi myBCA

QRIS Tap myBCA hadi di Samsung Galaxy Watch, bertransaksi kian praktis.
Transaksi pakai QRIS Tap myBCA kini bisa dilakukan langsung dari pergelangan tangan. (Sumber: Samsung)
Automotive12 Desember 2025, 14:08 WIB

Kawasaki Z1100 ABS MY2026 Dipasarkan di Indonesia, Harga Hampir Rp400 Juta

Performanya semakin buas dan agresif.
Kawasaki Z1100 ABS MY2026. (Sumber: Kawasaki)
Startup11 Desember 2025, 19:20 WIB

MDI Portofolio Impact Report 2025: 8 Startup Diklaim Beri Dampak Nyata

MDI Ventures melihat laporan-laporan ini bukan sekadar dokumen tahunan, tetapi sebagai landasan untuk pengambilan keputusan.
MDI Ventures.
Techno11 Desember 2025, 18:15 WIB

Pebble Hadirkan Index 01: Cincin Pintar untuk Merekam Pikiran

Tangkap ide-ide terbaikmu sebelum ide-ide itu hilang begitu saja.
Pebble Index 01. (Sumber: Pebble)