Ratusan Ribu Honda Civic di Amerika Ditarik Kembali, Bagaimana Honda Civic di Indonesia?

Uli Febriarni
Rabu 01 November 2023, 13:18 WIB
salah satu model Honda Civic (Sumber : HONDA)

salah satu model Honda Civic (Sumber : HONDA)

Honda telah melakukan penarikan kembali (recall) terhadap 176.410 Civic model tahun 2022-2024.

Menurut penelusuran, masalah ini dikarenakan adanya kesalahan pada saat pemasangan steering rack

Honda kali pertama menyadari masalah ini pada Juli 2023. Pemasoknya, Hitachi Astemo Americas, Inc., memperingatkan perusahaan mengenai kemungkinan adanya cacat produksi. Pada September, Honda menyelidiki masalah ini dan menyimpulkan bahwa masalah ini memengaruhi sistem Lane Keeping Assist System (LKAS) dan mungkin berdampak pada keselamatan penumpang.

Baca Juga: Chery Omoda GT FWD Meluncur ke Konsumen, Varian AWD Menyusul Bulan Depan

"Rak power steering dirakit dengan panjang kayuhan yang salah. Artinya, roda depan dapat berputar terlalu banyak. Jika roda bergerak terlalu jauh, ban bisa rusak karena lengan suspensi bawah, atau sebaliknya. Kedua skenario tersebut tidak baik," ungkap Carscoop, dikutip Rabu (1/11/2023).

Jika ban rusak, ban bisa bocor, sehingga meningkatkan kemungkinan terjadinya kecelakaan. Di sisi lain, jika Civic memakai rantai salju (snow chain) dan merusak ujung tie rod, hal ini dapat mengganggu pengendalian mobil; yang juga akan meningkatkan kemungkinan terjadinya kecelakaan.

Meskipun sebagian besar mengingatkan pemilik akan ketidaknyamanan sampai tingkat tertentu, hal ini kemungkinan akan sangat merepotkan. Pasalnya, kendaraan yang terkena masalah ini sebelumnya telah diperbaiki sebagai bagian dari perbaikan servis.

Maka, Honda tetap menghubungi pemilik Civic yang terkena dampak steering rack -yang bisa berputar terlalu banyak- ini. Mereka akan meminta pemilik untuk mengembalikan kendaraan mereka ke dealer Honda terdekat. Selanjutnya dilakukan pengecekan, pemeriksaan, dan bila perlu dilakukan penggantian steering rack.

Baca Juga: Pembaruan One UI 6 Samsung Tambahkan Fitur Alat Pemblokir Otomatis, Tutup Akses Malware dan Aplikasi Berbahaya dari 3 Jalur

Sementara itu, pihak Honda Prospect Motor (HPM) selaku Agen Pemegang Merek (APM) mobil Honda di Indonesia, mengonfirmasi mengenai persoalan ini bagi pengguna Honda Civic jajaran produksi 2022-2024 di pasar Indonesia.

Business Innovation and Sales & Marketing Director HPM, Yusak Billy, memastikan Civic yang beredar di Indonesia tidak terdampak kampanye recall.

"Tidak, pasar (Honda) di Indonesia tidak terdampak recall tersebut," kata Billy, kepada Carmudi

Baca Juga: Chip M3, M3 Pro, dan M3 Max dari Apple Hadir dengan Peningkatan Grafis yang Besar

Baca Juga: YouTube Makin Ketat Memblokir Ad Blocker

Diketahui, salah satu jajaran Civic yang diperkenalkan oleh PT Honda Prospect Motor (HPM) dalam kurun 2022-2023 ini adalah mobil sport All New Honda Civic Type R. 

Kali pertama dikenalkan pada Maret 2023, Mobil ini ditawarkan dengan harga Rp1,39 miliar.

Generasi terbaru dari All New Honda Civic Type R awalnya diluncurkan di Jepang, September 2022, dan langsung disambut dengan antusias oleh para penggemarnya di seluruh dunia.

Mobil Honda Civic Type R juga memiiki konsep tunggangan balap, Honda Civic Type R-GT Concept, yang diajak mengaspal saat Super GT Series 2024

Sementara itu, Civic e:HEV yang diluncurkan di Jepang pada Juli 2022, merupakan model Honda Civic pertama yang dikembangkan dalam versi e:HEV. Mobil ini memadukan tenaga dari mesin injeksi segaris 2.0L dan juga tenaga yang berasal dari baterai. Honda Civic e:HEV 2022 punya dua motor listrik, yakni motor generator dan motor drive serta mesin 2.0 liter DOHC Direct injection Atkinson Cycle 4-silinder segaris 16 valve.

Adanya recall pada Honda Civic ini, menambah daftar unit Honda yang harus diperiksa. Pada 2022, ada sebanyak 1,7 juta unit yang harus diperiksa akibat masalah airbag. Masalah airbag ini dikabarkan tidak mengembang sempurna ketika mobil mengalami kecelakaan. 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno05 April 2025, 11:11 WIB

Jiplak Fitur TikTok, Reels Instagram Kini Bisa Dipercepat Saat Dilihat

Instagram kini memungkinkan pengguna untuk mempercepat Reels seperti di TikTok.
Reels Instagram sekarang bisa dipercepat saat diputar. (Sumber: istimewa)
Lifestyle05 April 2025, 11:00 WIB

Casio G-SHOCK x Barbie Rilis Jam Tangan Serba Pink

Jam Tangan GMAS110BE-4A Edisi Terbatas Mengekspresikan Pandangan Dunia Barbie.
Casio G-SHOCK GMAS110BE-4A x Barbie. (Sumber: Casio)
Techno04 April 2025, 16:36 WIB

Batas Waktu Pelarangan TikTok Berlaku 5 April 2025, Apa yang Terjadi Selanjutnya?

Trump menegaskan bahwa TikTok harus menjual platform mereka agar bisa tetap beroperasi di AS.
TikTok.
Automotive04 April 2025, 16:12 WIB

Hyundai Ungkap IONIQ 6 dan IONIQ 6 N Line dengan Desain Terbaru

Dua mobil listrik baru tersebut diperkenalkan di Seoul Mobility Show 2025.
Hyundai IONIQ 6.
Techno04 April 2025, 15:37 WIB

Spek Lengkap POCO M7 Pro 5G, Didukung Aplikasi Google Gemini

Mendefinisikan Ulang Hiburan 5G dengan Gaya dan Harga Terjangkau untuk Generasi Berikutnya.
POCO M7 Pro 5G. (Sumber: POCO)
Startup04 April 2025, 15:15 WIB

Elon Musk Sebut xAI Telah Resmi Mengakuisisi X

Masa depan kedua perusahaan tersebut saling terkait.
Elon Musk (Sumber: Istimewa)
Techno04 April 2025, 14:28 WIB

Kebijakan Tarif Trump Gemparkan Pasar Keuangan Global

Hal ini berpotensi kembali memicu kenaikan inflasi dan akan semakin menunda dimulainya kembali tren penurunan suku bunga.
Presiden AS Donald Trump. (Sumber: null)
Techno03 April 2025, 16:29 WIB

Nintendo Switch 2 akan Dijual Seharga Rp7 Jutaan, Rilis 5 Juni 2025

Perusahaan tersebut mendalami perangkat keras, fitur, dan permainan selama Nintendo Direct yang sangat sukses.
Nintendo Switch 2. (Sumber: Nintendo)
Techno03 April 2025, 16:05 WIB

Generator Gambar ChatGPT Sekarang Tersedia untuk Semua Pengguna Gratis

Sekarang semua orang dapat membuat karya seni ChatGPT ala Studio Ghibli.
Logo OpenAI (Sumber: OpenAI)
Startup03 April 2025, 14:52 WIB

Grab Dilaporkan akan Akuisisi Gojek: Butuh Dana Rp33 Triliun

Yang jadi kekhawatiran atas akuisisi ini adalah terjadinya monopoli di sektor startup layanan ride hailing.
Grab (Sumber: GRAB)