Kejar Target Penjualan 4 Juta Motor Pada 2030, Honda Investasi Puluhan Triliun di Indonesia

Uli Febriarni
Sabtu 02 Desember 2023, 17:45 WIB
Honda Motocompacto, salah satu motor listrik Honda(Sumber: Honda)

Honda Motocompacto, salah satu motor listrik Honda(Sumber: Honda)

Honda Motor Company mengungkap, mereka memiliki target penjualan empat juta unit motor listrik pada 2030. Jumlah ini meningkat dari yang sebelumnya pernah dikabarkan ke tengah publik. Untuk mencapai target tersebut, Honda menginvestasikan dana sebesar 500 miliar yen (sekitar Rp52,3 triliun) hingga 2030, di wilayah Indonesia.

Tahap pertama untuk menuju target tadi, Honda mengawalinya dengan menjual tiga motor listrik, seperti Cub e: yang dipasarkan di China, dan EM1 e: yang dipasarkan di Jepang, Eropa, dan Indonesia. Jangan lupa dengan Motocompacto, yang nantinya akan disusul beragam model lainnya.

Lewat sebuah pernyataan, Honda berencana memperkenalkan sedikitnya 30 model motor listrik mulai akhir dekade ini, ke seluruh dunia.

Baca Juga: JALA Raih Pendanaan Rp202 Miliar, 3 Wilayah Ini Dibidik untuk Perluasan Bisnis

Baca Juga: Ada Drama Petinggi di Internal OpenAI, Perilisan GPT Store Ditunda

Diperkirakan, Honda akan mulai mengoperasikan pabrik motor listrik secara global pada 2027. Seluruh fasilitas pabrik akan dilengkapi dengan teknologi baru yang akan mengurangi panjang jalur perakitan sekitar 40%.

"Perusahaan akan mengandalkan pengalaman dari pengembangan sepeda motor ICE. Termasuk pengetahuan dalam berbagi platform dan keunggulan dalam fungsi dasar sepeda motor, seperti akselerasi/jelajah, bermanuver, dan berhenti," ungkap pernyataan resmi itu, dikutip Sabtu (2/12/2023).

Selain itu, Honda akan menerapkan fitur konektivitas, yang akan ditingkatkan secara signifikan melalui elektrifikasi. Fitur tersebut, merupakan cara Honda dalam menawarkan sepeda motor listrik, yang meningkatkan kenyamanan pengendara dan mendapat jaminan pembaruan.

Dalam bentuk platform modular, baterai, motor penggerak, dan sasis sepeda motor listrik masing-masing dimodulasi. Honda meyakini dengan menggabungkan modul-modul tersebut, berbagai variasi dapat dikembangkan.

Dalam pernyataannya, Honda mengatakan, mereka telah mengembangkan baterai lithium Ferro-Phosphate. Baterai jenis itu rencananya akan diadopsi ke sepeda motor listrik mereka pada 2025.

"Memiliki beragam baterai, masing-masing dengan kekuatan yang berbeda dalam hal jarak dan biaya. Ini memungkinkan Honda untuk mengakomodir aplikasi penggunaan yang lebih luas, dan memperluas rentang variasi produk," sebut perusahaan.

Dalam rencana jangka menengah dan panjang, Honda akan mengeksplorasi baterai dengan kepadatan energi tinggi. Salah satunya dengan menggunakan baterai solid-state, bertujuan untuk mengurangi ongkos produksi motor listrik hingga 50%.

Baca Juga: Tecno Camon 29 Series Telah Merambah Pasar Indonesia, Peningkatan Sektor Kamera

Honda juga memiliki rencana untuk mencapai margin laba operasi lebih dari 10% untuk bisnis motornya pada 2030. Sedangkan khusus untuk motor listrik, margin laba ditargetkan sebesar 5% di tahun tersebut.

Kabar persiapan lainnya, PT Astra Honda Motor (AHM) telah menyiapkan pelayanan dari diler khusus untuk pembelian kendaraan motor listrik. Diler motor listrik nantinya akan diberi logo Honda e: , menandakan bahwa showroom tersebut siap dengan pelayanan elektrifikasi.

Direktur Pemasaran PT AHM, Octavianus Dwi Putro, mengatakan bahwa persiapan utama itu diikuti dengan menyiapkan teknisi khusus motor listrik; mengingat kebutuhan perlakuan yang berbeda dengan motor konvensional.

Sumber daya manusia (SDM) yang akan bertugas juga sudah dibekali pengetahuan khusus mengenai motor listrik, kata dia kepada iNews.

Octa menambahkan, persiapan bukan hanya dari segi fisik showroom, melainkan juga aftersales, termasuk HC3 (Honda Customer Care Center).

"Kalau persiapan sudah bisa dilihat, di jaringan kami sudah ada yang dipasang stiker e: Shop. Nah itu bagian dari kami mengedukasi jaringan dan pasar, sebelum nanti pada saatnya kita mulai masif ada di pasar," lanjut Octa.

Baca Juga: Huawei Mulai Bangun Jaringan Chip Mandiri yang Didanai Pemerintah China?

Baca Juga: Cara Mengaktifkan Fitur Ramah Buta Warna di Aplikasi GoTo

Honda juga akan memberikan pelayanan khusus bagi konsumen motor listrik yang mengalami kendala di jalan. Pasalnya, tak sembarangan orang bisa menangani permasalahan pada motor listrik.

Untuk saat ini, Octa menyatakan, diler motor listrik masih bergabung dengan showroom motor Honda yang sudah beredar di Indonesia. Namun, untuk motor listrik akan disiapkan jalur berbeda untuk memberikan kenyamanan pada konsumen.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno05 Februari 2025, 17:20 WIB

Akibat Serangan Ransomware, Ribuan Data Pribadi Pelanggan Casio Dibobol

Casio mengatakan peretas mencuri data pribadi 8.500 orang selama serangan ransomware pada Oktober 2024.
Casio.
Techno05 Februari 2025, 17:04 WIB

Pasar Kripto dan Saham AS Bergerak Dinamis Imbas Kebijakan Trump

Arah kebijakan Trump jadi katalis positif aset kripto dan Saham AS.
Ilustrasi kripto. (Sumber: istimewa)
Techno05 Februari 2025, 16:01 WIB

Paragon Solutions Buka Suara tentang Tuduhan Peretasan WhatsApp yang Menarget Jurnalis

Mereka juga tak menampik bahwa telah menjual perangkat lunaknya ke AS dan sekutunya.
Ilustrasi spyware. (Sumber: freepik)
Techno05 Februari 2025, 15:42 WIB

Opera Air: Peramban yang Punya Fitur Pengingat Waktu Istirahat dan Soundscape

Peramban Air baru dari Opera akan mendorong Anda untuk beristirahat sejenak dari internet.
Opera Air. (Sumber: opera)
Techno05 Februari 2025, 15:01 WIB

Apple Invites: Aplikasi iPhone Baru untuk Mengelola Kehidupan Sosial

Aplikasi baru ini membantu mempertemukan orang-orang untuk momen-momen spesial dalam hidup.
Apple memperkenalkan fitur anyarnya bernama Invites. (Sumber: Apple)
Techno05 Februari 2025, 14:21 WIB

LG Luncurkan Mesin Cuci Bukaan Atas Bertenaga Kecerdasan Buatan

LG memperluas solusi inovatif yang menciptakan pengalaman mencuci lebih cepat dan bersih.
LG menghadirkan mesin cuci bukaan atas bertenaga AI. (Sumber: LG)
Techno05 Februari 2025, 13:22 WIB

Realme akan Berpartisipasi di MWC 2025 dan Hadirkan Kompetisi Fotografi

Sembari menanti gebrakan terbaru di MWC, realme menghadirkan kembali #Shotonrealme sebagai tempat untuk mengumpulkan kreativitas realme Fans di bidang fotografi.
Realme akan meramaikan Mobile World Congress (MWC) pada Maret 2025 di Spanyol. (Sumber: istimewa)
Startup04 Februari 2025, 20:26 WIB

CarDekho akan Fokus Pembiayaan Mobil dan Motor Bekas di Indonesia

Pendanaan ini untuk mendukung ekspansi lebih lanjut ke Asia Tenggara.
Cardekho. (Sumber: istimewa)
Hobby04 Februari 2025, 19:56 WIB

Resolution Games Umumkan Battlemarked: Gim VR Dungeons and Dragons

Gim ini dikembangkan oleh perusahaan yang berbasis di Swedia.
Battlemarked Dungeon and Dragons. (Sumber: Resolution Games)
Techno04 Februari 2025, 19:15 WIB

ISE 2025: Samsung Perkenalkan Color E-Paper dan Smart Signage

Layar digital dengan konsumsi daya mendekati nol memberikan harapan sebagai pengganti layar kertas tradisional.
Samsung Color E-Paper. (Sumber: Samsung)