Hyundai Mobis Bangun Pabrik Baterai di Spanyol

Uli Febriarni
Kamis 25 April 2024, 18:06 WIB
(ilustrasi) Hyundai membangun pabrik baterai kendaraan listrik, di Spanyol (Sumber: HYUNDAI)

(ilustrasi) Hyundai membangun pabrik baterai kendaraan listrik, di Spanyol (Sumber: HYUNDAI)

Perusahaan suku cadang mobil Korea Selatan, Hyundai Mobis telah meresmikan pembangunan pabrik perakitan sistem baterai kendaraan listrik (BSA) baru senilai $128 juta di Navarre, Spanyol.

Pabrik baru ini, yang pertama di Eropa Barat, akan menjadi fasilitas khusus untuk pasokan stabil ke Volkswagen. Pengumuman tersebut menyusul kontrak perakitan sistem baterai (BSA) yang diperoleh Volkswagen pada Agustus 2023.

"Pabrik baru Mobis terletak di lahan seluas 150.000 meter persegi. Diharapkan memiliki kapasitas tahunan sebesar 360.000 sistem baterai, dan dijadwalkan untuk mulai berproduksi pada 2026," ungkap laman Investment Monitor, dikutip Kamis (25/4/2024).

Kepala pabrik baru Mobis di Spanyol, Jung In-bo, mengatakan pihaknya berkomitmen untuk menjadi mitra jangka panjang Volkswagen melalui pasokan komponen mobil yang stabil.

"Kami akan berusaha untuk mendiversifikasi basis pasokan kami di Eropa, termasuk memasok model-model mendatang untuk klien kami," tuturnya.

Pabrik di Spanyol, kata dia, akan memainkan peran penting dalam mendorong perusahaan menuju elektrifikasi dan meningkatkan pesanan global.

Baca Juga: 3 Gim Terbanyak Dimainkan Selama Masa Liburan

Baca Juga: Whatsapp Rilis Fitur Kunci Sandi untuk iOS dan Filter Obrolan

BSA menggabungkan paket baterai, sistem manajemen baterai, dan komponen lainnya. BSA yang diproduksi di pabrik tersebut akan dipasok ke pabrik Volkswagen di Pamplona, yang terletak sekitar 14 km jauhnya.

Tahun lalu, Hyundai Mobis menandatangani kontrak pasokan baterai skala besar dengan Volkswagen.

Hyundai Mobis mengatakan pihaknya berencana untuk berinvestasi sekitar 170 miliar won (sekitar Rp2 triliun) di pabrik Spanyol itu pada 2030.

Baca Juga: Kacamata Rayban-Meta Punya Lebih Banyak Pilihan Bingkai dan Warna Lensa

Baca Juga: Satgas Judi Online Bakal Gandeng Interpol

Baca Juga: Qualcomm Snapdragon X Plus: Chip Laptop Entry Level

Perkembangan proses produksi Hyundai Motor Company, sebelumnya telah diwarnai pengumuman perusahaan tersebut mundur dari kesepakatan Memorandum of Understanding (MoU) pembelian aluminium proyek smelter Adaro Minerals di Kalimantan Utara, Indonesia.

Proyek pabrik pengolahan dan pemurnian (smelter) aluminium anak usaha Adaro tersebut, menggunakan PLTU batu bara sebagai sumber energinya.

Pernyataan Hyundai muncul satu tahun setelah Kpop4Planet, platform yang digerakkan oleh penggemar K-pop, meluncurkan kampanye 'Hyundai, Drop Coal' pada Maret 2023.

Lebih dari 11.000 fans K-pop menandatangani petisi, yang mendesak Hyundai untuk mundur dari kesepakatan dengan Adaro, dan memperoleh pengadaan bahan baku kendaraan listrik yang dihasilkan dari pabrik bertenaga energi terbarukan, terutama energi surya dan angin.

"Menyusul telah berakhirnya MoU (dengan Adaro) pada akhir 2023, kedua perusahaan sepakat untuk tidak memperbaruinya dan mencari peluang lain secara mandiri. Hyundai Motor Company tetap teguh menjalankan pengadaan bahan baku yang bertanggung jawab, dan berkelanjutan, guna memastikan transparansi dalam proses manufaktur kami," demikian pernyataan Hyundai melalui surat elektronik kami lansir 4 April 2024.

Baca Juga: OATSIDE Kenalkan Varian Rasa Baru Chocolate Malt, Sekaligus Ajak Remaja Semangat Hadapi Tantangan

Campaigner Kpop4Planet, Nurul Sarifah, menyatakan bahwa munculnya pernyataan Hyundai tersebut merupakan kemenangan dari ribuan penggemar K-pop yang berpartisipasi dalam kampanye 'Hyundai, Drop Coal'. Pasalnya, rencana perusahaan mobil asal Korea Selatan itu untuk memperoleh aluminium yang dihasilkan dengan listrik PLTU batubara bertentangan dengan target iklim, yaitu mencapai karbon netral pada 2045

Jika perusahaan ingin bisnisnya bertahan, menurutnya, aksi iklim harus terjadi sekarang. Menghentikan penggunaan batu bara dan beralih ke energi terbarukan, terutama surya dan angin, adalah satu-satunya pilihan untuk tetap memperoleh konsumen di masa mendatang.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno20 Desember 2024, 17:43 WIB

ASUS TUF Gaming A14 Resmi Meluncur di Indonesia, Lihat Speknya

Jelang akhir 2024, ASUS rilis laptop gaming tipis berteknologi AI.
ASUS TUF Gaming A14. (Sumber: istimewa)
Techno20 Desember 2024, 17:29 WIB

Sandisk dengan Logo Baru akan Segera Tiba

Filosofi kreatif yang mencerminkan dunia dengan ketangguhan ekspresi data yang memajukan aspirasi dan peluang.
Logo baru Sandisk. (Sumber: Sandisk)
Techno20 Desember 2024, 15:27 WIB

Samsung Luncurkan Kulkas Anyar: Disematkan Teknologi AI Hybrid Cooling

Kulkas inovatif merevolusi cara pendinginan dengan modul Peltier.
Kulkas Samsung dengan teknologi AI Hybrid Cooling. (Sumber: Samsung)
Techno20 Desember 2024, 15:17 WIB

Khawatir Aplikasinya Dilarang di AS, CEO TikTok Bertemu Donald Trump

TikTok meminta Mahkamah Agung AS untuk menunda larangan yang akan datang.
Tangkapan layar CEO TikTok Shou Zi Chew memberikan kesaksian di depan anggota Kongres AS, Kamis (24/3/2023) waktu setempat. (Sumber: Youtube C-SPAN)
Startup20 Desember 2024, 14:56 WIB

Funding Societies Raup 25 Juta Dolar, Tingkatkan Modal bagi UMKM

Startup teknologi finansial ini akan memberi pinjaman dana bagi pelaku UMKM.
Funding Socities. (Sumber: istimewa)
Startup20 Desember 2024, 14:43 WIB

Grup Modalku Dapat Investasi dari Cool Japan Fund, Segini Nominalnya

Modalku adalah platform pendanaan digital bagi UMKM di Asia Tenggara.
Modalku.
Startup20 Desember 2024, 14:03 WIB

Impact Report 2024: Soroti Kepemimpinan Perempuan dan Pengurangan Emisi CO2

AC Ventures, bekerja sama dengan Deloitte, merilis Impact Report 2024 yang menunjukkan komitmen berkelanjutan terhadap dampak sosial dan lingkungan di Asia Tenggara.
AC Ventures.
Startup20 Desember 2024, 13:39 WIB

Qiscus Bertransformasi Jadi AI-Powered Omnichannel Customer Engagement Platform

Qiscus mengmumkan transformasi AI guna akselerasi pasar Asia Tenggara.
Qiscus.
Techno19 Desember 2024, 19:07 WIB

Google Whisk: Alat AI Baru untuk Bikin Gambar dari Gambar Lain

Google bereksperimen dengan generator gambar baru yang menggabungkan tiga gambar menjadi satu kreasi.
Hasil imej berbasis gambar yang dibuat oleh Google Whisk. (Sumber: Whisk)
Techno19 Desember 2024, 18:29 WIB

ASUS NUC 14 Pro: PC Mini Bertenaga Kecerdasan Buatan yang Desainnya Ringkas

ASUS mengumumkan NUC 14 Pro AI.
ASUS NUC 14 Pro. (Sumber: asus)