Produsen sepeda motor listrik asal China, AIMA Electric Vehicles debut di Indonesia, dan menggelar pameran di Asia Bike Jakarta bertepatan dengan Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024 di JI Expo Kemayoran, Jakarta.
Pameran Asia Bike digelar mulai 30 April-5 Mei 2024. Di Asia Bike, AIMA hadir B2B atau Business to Business. Ada lima model motor listrik ditampilkan, yang diklaim punya teknologi tinggi seperti Luna, Meta Pro, Mach Pro, SkyStride, dan HiHawk.
AIMA menyebut bahwa mereka telah berhasil menjual lebih dari 80 juta unit di luar Indonesia.
Manajer Umum Internasional AIMA Electric Vehicles, Luo Jian Gang, mengatakan AIMA saat ini masih mencari perusahaan rekanan untuk mendirikan pabrik sepeda motor listrik di Indonesia.
Baca Juga: TCL TV QLED PRO C655: Televisi yang Buat Aktivitas Nonton dan Ngegame Makin Greget
"AIMA akan mengambil lebih langkah lokalisasi, seperti berinvestasi dalam pembangunan pabrik di Indonesia," ungkapnya, dinukil lewat keterangan tertulis, Jumat (3/5/2024).
AIMA juga merumuskan metode uji jarak tempuh dari penggunaan sepeda motor listrik AIMA. Mesin generasi terbaru dari AIMA diklaim bisa bertahan selama 100 Km tanpa perlu mengisi daya.
Mereka juga meyakini, di masa depan akan ada banyak pengguna dari masyarakat Indonesia bakal bergabung ke dalam gaya bersepeda AIMA yang rendah karbon dan ramah lingkungan.
Masuknya AIMA Electric Vehicles ke Indonesia merupakan sinyal positif untuk pasar sepeda motor listrik Indonesia.
Manajer Umum Nasional PT Aima Electric Vehicles Indonesia, Ma Fa Ming, menilai pasar Indonesia sangat membutuhkan solusi perjalanan listrik baru, yang dapat memberikan solusi terhadap masalah keseimbangan antara performa dan harga.
"Ini untuk membantu Indonesia mencapai emisi nol karbon, dan memungkinkan lebih banyak pengguna di Indonesia untuk merasakan perjalanan baru dengan efektivitas biaya dan kualitas," sebutnya.
Baca Juga: Meski Masuk Daftar Hitam, Huawei Ternyata Mendanai Penelitian di Amerika Serikat
Menurut data yang dirilis oleh Federasi Industri Ringan China pada Juli 2023, AIMA terpilih sebagai salah satu dari 100 perusahaan teknologi industri ringan teratas di negara itu.
Sementara itu, seiring dengan usaha mewujudkan emisi nol yang digaungkan pemerintahan Republik Indonesia, perkembangan kendaraan roda dua listrik di Indonesia diprediksi mengalami perkembangan. Angkanya bisa mencapai 15,2% pada 2030, dengan jumlah kendaraan diperkirakan meningkat menjadi 44.000 unit.
"AIMA berkomitmen untuk membuat perjalanan listrik yang modern dan dan ramah lingkungan kepada pengguna global," imbuhnya.
Lebih lanjut, rencana jangka panjang AIMA untuk pasar di Indonesia yakni menyediakan produk berkualitas tinggi dengan harga kompetitif, sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia. Selain itu, AIMA akan membangun sistem pelayanan purna jual lengkap.
AIMA diketahui telah membangun pabrik di Indonesia dan mulai beroperasi. Melalui investasi ini, AIMA akan membangun banyak lapangan kerja lokal dan pendapatan pajak kepada negara.
Baca Juga: Secure Folder, Fitur Galaxy A55 5G yang Bisa Lindungi Data
Baca Juga: Selalu Ada Sesuatu di Yogyakarta, Salah Satunya Sate Kere
Untuk yang ingin sekilas mengenal sejumlah motor listrik yang ditawarkan AIMA, berikut ini dua di antaranya:
AIMA Universe+
Kendaraan ini yang dilengkapi baterai berkapasitas besar dan berkualitas tinggi. Tipe ini menggabungkan daya tahan baterai dengan kecepatan respons.
AIMA Universe+ memiliki desain kursi yang memiliki sandaran punggung, pedal yang lebih ergonomis, serta instrumen yang terasa lebih responsif.
AIMA Luna
Kendaraan dengan desain menyesuaikan kebutuhan pengguna. AIMA Luna memiliki rangka ringan sehingga memberikan kelincahan saat dikendarai.
AIMA Luna juga merupakan motor listrik kinerja tinggi dengan baterai yang memiliki energi padat. Kelebihan ini membuat AIMA Luna dapat menempuh jarak jauh.