Techverse.asia - KIA telah memperkenalkan versi final dari SUV listrik kecil EV3-nya dan disertai dengan fitur baru yang besar yaitu kecerdasan buatan (AI). KIA EV3 menggambarkan meningkatnya minat para produsen mobil global untuk menghadirkan AI generatif ke dalam kendaraan mereka.
Kendaraan tersebut pertama kali diperkenalkan sebagai kendaraan konsep futuristik pada tahun lalu, dan kini akan diluncurkan di Korea Selatan pada Juli tahun ini, kemudian disusul peluncurannya di Eropa pada paruh kedua tahun ini.
KIA mengharapkan untuk memperluas penjualan kendaraannya ke wilayah lain setelah peluncurannya di Eropa. Pada akhirnya akan datang juga ke Amerika Serikat (AS), meskipun KIA tidak memberikan tanggalnya.
Produsen mobil tersebut mengatakan bahwa KIA EV3 akan menampilkan asisten suara baru yang dibangun dari ChatGPT, chatbot AI penghasil teks yang dikembangkan oleh OpenAI. Kendati demikian, ini bukan murni urusan OpenAI. Sebab, KIA juga terlibat dalam pengembangan asisten suara.
Baca Juga: Volvo dan Aurora Memperkenalkan Truk Semi Otonom Mereka: VNL Autonomous
Kepala Desain Pengalaman Pelanggan KIA, Pablo Martinez menjelaskan bahwa meskipun model bahasa besar (LLM) di belakang asisten AI adalah ChatGPT, model tersebut telah banyak dimodifikasi dan disesuaikan oleh pembuat mobil.
Modifikasi ini dilakukan agar pelanggan dapat merencanakan perjalanan, mengendalikan kendaraan, dan mencari hiburan, termasuk musik atau permainan, semuanya melalui asisten KIA baru. "Fitur ini akan diluncurkan pertama kali di Korea Selatan dan kemudian di (Benua) Eropa," ujarnya.
KIA EV3 diperkirakan memiliki jarak tempuh hingga 600 kilometer (km) berdasarkan sistem WLTP Eropa, tetapi menurut perkiraan EPA AS biasanya lebih rendah jika dibandingkan. Hal ini didasarkan pada model jarak jauh EV3 yang memiliki baterai 81,4kWh, sedangkan model Standar juga direncanakan memiliki baterai 58,3kWh.
KIA juga akan membuat model GT-line yang tampak lebih sporty. EV3 dapat berakselerasi dari nol hingga 100 km dalam 7,5 detik, dan powertrain-nya didasarkan pada platform E-GMP Hyundai. Mengenai teknologi lain di dalam mobil, ia hadir dengan pengaturan layar serupa yang ditemukan di KIA EV lainnya: dua layar 12,3 inci untuk klaster instrumen dan hiburan, panel lima inci untuk HVAC, dan layar head-up 12 inci.
Baca Juga: Hyundai & ITB Kembangkan Fitur Perintah Suara Berbasis AI
Ada juga aplikasi streaming premium yang dibuat dengan platform otomatis berbasis webOS LG. Pengguna juga dapat mengunduh tema untuk dasbor, termasuk tema yang terinspirasi dari NBA.
Di bagian luarnya, desain EV3 sangat terinspirasi dari KIA EV9 yang berukuran besar, berbentuk kotak, dan didesain supaya terasa lapang untuk lima penumpang. KIA membuatnya agar pengguna dapat meletakkan barang-barang pribadi seperti ransel di lantai mobil dan dilengkapi meja geser yang bisa menampung laptop.
Karena KIA EV3 tidak memiliki mesin bensin di bagian depannya, maka sebagai gantinya konsumen akan mendapatkan bagasi 25 liter, yang cukup kecil namun konsisten dengan model perusahaan lainnya.
Baca Juga: Honda Prologue: Mobil SUV Listrik yang Akan Dijual Mulai 2024 di Amerika
Terkait dengan asisten suara pada kendaraan bukanlah hal baru, produsen mobil seperti BMW, KIA, Mercedes Benz, dan Volkswagen berpendapat bahwa AI generatif akan membuat asisten suara jauh lebih mumpuni dan memberi mereka kemampuan untuk berinteraksi dengan pengemudi dan penumpang dengan cara percakapan yang alami.
Perbincangan tentang penerapan AI generatif pada kendaraan meningkat tahun lalu ketika topik tersebut - dan OpenAI - menjadi heboh. Mercedes Benz menambahkan bot AI percakapan ke sistem infotainment MBUX pada Juni 2023. Pada Januari 2024, BMW dan Volkswagen memamerkan teknologi tersebut di pameran dagang teknologi CES di Las Vegas, Nevada, AS.
KIA Assistant pertama kali memulai debutnya pada April di KIA K4, sedan compact bertenaga gas baru yang memasuki pasar di beberapa negara tertentu. KIA EV3 adalah mobil listrik pertama dalam portofolio perusahaan yang mendapatkan asisten baru berbasis AI.
Baca Juga: All New Mazda CX 60 Resmi Meluncur di Pasar Premium SUV Indonesia, Ada 2 Tipe