Techverse.asia - BMW X7 telah resmi dipasarkan di Indonesia pada tahun lalu. New BMW X7 hadir dengan sejumlah peningkatan, termasuk kedinamisan, tampilan eksklusif, kabin yang mewah, dan keserbagunaan di kelasnya.
Secara desain, mobil pabrikan Jerman ini pada sisi depannya punya struktur baru dan memberikan desain khas BMW seperti lampu depan kembar serta adanya kidney grille. Unit lampu depan terpisah memulai debutnya di BMW X7 terbaru.
Elemen lampu LED horizontal dipasang lebih tinggi pada ujung depan. Unit LED yang berada di bawahnya untuk lampu depan low-beam dan high-beam memberikan kesan ke belakang dengan posisi tertanam di dalam apron depan, dan cuma muncul ke depan kala diaktifkan.
Lampu depan LED matriks adatif baru dengan high beam yang enggak bikin silau mata serta distribusi cahayanya kini juga menyediakan fungsionalitas lampu kabut depan dengan lampu cuaca buruk secara otomatis.
Baca Juga: Istimewa! Vespa Primavera Batik Kini Resmi Merambah Pasar Eropa
Di bagian belakang X7, unit lampunya tampil lebih ramping, yang sekarang punya desain dan pahatan tiga dimensi (3D). Chrome bar elegan yang menghubungkan unit lampu belakang X7 terbaru dibungkus dalam penutup kaca. BMW X7 terbaru menggunakan pelek alloy ringan M ukuran 21 inci yang memberi kesan sporty.
BMW X7 membawa mesin yang sedang dikembangkan dengan teknologi hybrid ringan 48V terbaru. Mesin segaris enam silinder ini mengawali debutnya pada X7 xDrive40i M Sport. Keunggulannya diklaim ada di inovasinya yang mencakup pertukaran gas, proses pembakaran, sistem injeksi, kontrol katup, dan pengapian yang meningkatkan kinerja serta efisiensi.
Keluaran dari mesin anyar ini ialah 381 hp, sementara torsi puncaknya dapat mencapai hingga 520 Nm. Fitur yang penting adalah integrasi teknologi hybrid itu, bentuk elektrifikasinya terdiri atas generator starter yang terintegrasi ke dalam transmisi dan menyumbangkan output esktra 9 kW/12 hp dan torsi ekstra 200 Nm.
Semua mesin tersebut berpadu bersama transmisi delapan percepatan Sport Streptonic termasuk shift paddles pada roda kemudi dan fungsi Sprint. Tenaga mesin disalurkan ke jalan atau medan yang tak rata, jika dibutuhkan melalui sistem permanent intelligent all-wheel-drive system BMW xDrive.
Baca Juga: Harga dan Spesifikasi Citroen C5 Aircross, Cuma Ada 1 Varian
Soal sasis BMW X7, mobil ini menggunakan suspensi udara adaptif two-axle yang digabungkan sebagai standar peredam yang dikontrol secara elektronik guna menghadirkan dinamis yang khas BMW, yang dikombinasikan dengan kenyamanan untuk perjalanan jarak jauh. Spesifikasnya juga mencakup Integral Active Steering dan xOffroad.
Semua sistem sasis X7 telah disetel ulang guna memungkinkannya menjangkau spektrum seluas mungkin antara penanganan sporty dan kenyamanan berkendara. M Sport Package hadir sebagai spesifikasi standar serta diferensial M Sport di bagian belakang BMW X7.
BMW Live Cockpit Professional standar di mobil ini menyertakan edisi paling baru BMW iDrive. Ini didasarkan pada BMW Operating System 8 dan terdiri dari BMW Curved Display, yang terbentuk oleh tampilan informasi selebar 12,3 inci dan tampilan kontrol diagonal layar 14,9 inci.
Dengan pengelompokan tampilan baru dan keahlian yang terus dikembangkan dari BMW Intelligent Personal Assistant, BMW iDrive dapat diarahkan tepat buat touch control and gesture control serta voice control memakai bahasa alami. Ketika fitur ini diaktifkan, grafik baru muncul di layar yang menekankan sistem karakter yang interaktif.
Baca Juga: Spek Lengkap dan Harga BMW X5, Mobil SUV dengan Teknologi iDrive
Keamanan dan kenyamanan BMW X7 mencakup perluasan fungsi front-collision warning system, yang sekarang juga mengurangi bahaya tabrakan dengan pejalan kaki, pengendara sepeda, atau kendaraan yang melaju saat dimatikan. Bila Active Cruise Control opsional dengan fungsi Stop and Co ditentukan, fitur Speed Limit Assist otomatis, pemantauan rute, dan pengenalan lampu lalu lintas.
Yang terbaru ialah fungsi peringatan keluar yang mengingatkan penumpang terhadap risiko tabrakan kala membuka pintu. Parking Assistant standar juga mencakup Reversing Assist Camera dan Reversing Assistant. Pada mobil dengan Parking Assistant yang ditentukan.
Reversing Assistant kini dapat mengambil alih tugas mengemudikan mobil untuk jarak hingga 200 meter. Maneuver Assistant terbaru dapat menyimpan manuver yang mencakup jarak masing-masing hingga 200 meter.
Baca Juga: Alasan VinFast VF 5 Jadi Pilihan yang Cocok untuk Konsumen Muda di Vietnam
Saat kendaraan berikutnya tiba di titik awal yang telah diingat, Maneuver Assistant akan dapat melakukan semua tugas yang diperlukan untuk menyelesaikan manuver, mengontrol akselerator, rem, dan kemudi, serta mengganti gigi untuk maju atau mundur. Saat manuver otomatis dilakukan, pengemudi dapat fokus memantau sekeliling kendaraan. BMW X7 dibanderol seharga Rp2,41 miliar.
