Techverse.asia – Menjawab kebutuhan pelanggan yang beragam, VinFast Auto kini menawarkan dua pilihan pembelian mobil listrik VF e34 SUV segmen C, yaitu dengan baterai saja atau baterai berlangganan. Rincian harga untuk kedua opsi tersebut yakni pembelian dengan baterai seharga Rp409 juta (On the road Jakarta) dan pembelian dengan baterai berlangganan Rp315 juta (On the road Jakarta).
Sementara, biaya berlangganan baterai per bulan VF e34 adalah sebagai berikut. Untuk jarak tempuh di bawah 1.500 kilometer (km) Rp1,099 juta per bulan; Rp1,57 juta per bulan untuk jarak tempuh antara 1.500 km sampai 3.000 km; dan Rp2,59 juta per bulan untuk jarak tempuh di atas 3.000 km.
Baca Juga: Alasan VinFast VF 5 Jadi Pilihan yang Cocok untuk Konsumen Muda di Vietnam
Khusus untuk seribu unit pertama VinFast VF e34 yang dijual di Indonesia, VinFast memberikan program nsentif yang menarik dengan rinciannya. Pembelian dengan baterai seharga Rp388 juta (On the road Jakarta) dan pembelian dengan baterai berlangganan Rp294 juta (On the road Jakarta).
VinFast mempertahankan program garansi terbaik di industri kendaaraan listrik, menawarkan perlindungan selama 10 tahun atau 200 ribu km untuk powertrain (tergantung mana yang tercapai lebih dahulu).
Pelanggan yang membeli kendaraan dengan baterai saja akan mendapatkan keuntungan dari garansi baterai selama 10 tahun dengan jarak tempuh tak terbatas. Sesuai dengan ketentuan berlangganan baterai yang ditawarkan, VinFast akan merawat dan mengganti baterai secara gratis jika kapasitasnya turun di bawah 70 persen.
Hal ini mengurangi beban biaya perbaikan atau penggantian baterai yang mungkin timbul karena degradasi, serta memastikan kenyamanan penuh bagi pelanggan selama masa kepemilikan mobil listrik VF e34.
Baca Juga: The All New Citroen C3 Aircross: Mobil SUV yang Memiliki 7-Seater
Meskipun memiliki harga yang bersaing, VinFast VF e34 tetap menawarkan ruang interior yang luas berkat drivetrain listrik yang efisien.
Berbeda dengan mobil berbahan bakar bensin, VF e34 menghilangkan kebutuhan akan kompartemen mesin besar di bagian depan, memaksimalkan ruang penumpang dan kargo dengan panjang 4.300 mm, lebar 1.793 mm, dan tinggi 1.613 mm.
SUV ini juga menawarkan kenyamanan berkendara dengan wheelbase 2.611 mm dan ground clearance 180 mm. VinFast VF e34 juga menawarkan serangkaian fitur cerdas yang dirancang untuk meningkatkan pengalaman berkendara.
SUV ini hadir sebagai standar dengan Advance Driver-Assistance Systems (ADAS) yang komprehensif untuk memprioritaskan keselamatan di jalan.
Baca Juga: Yamaha EMF 2024: Motor Listrik Yamaha dengan Penyegaran, Punya Dua Model Body
Untuk semakin menambah kenyamanan, VF e34 mengintegrasikan teknologi cerdas yang mudah digunakan, termasuk pembaruan perangkat lunak melalui udara, dukungan kontrol suara, dan pemantauan baterai waktu nyata.
Selain itu, kendaraan ini juga menawarkan peringatan risiko pencurian dan kemampuan mempelajari preferensi pengguna untuk sentuhan yang lebih sesuai dengan pengendara.
Di sisi lain, Meskipun mobil listrik terbilang terlambat memasuki pasar Asia Tenggara, tetapi pasar ini tetap menarik. Dengan industri otomotif yang kian berkembang pesat dan menjadi lahan subur bagi industri kendaraan listrik, kawasan Asia Tenggara menawarkan potensi yang sangat besar.
Baca Juga: VinFast Resmi Luncurkan VF 5 di Indonesia, Begini Harga dan Speknya
Motor dari mobil listrik memiliki efisiensi hingga 90 persen, jauh melebihi mesin kendaraan berbahan bakar bensin yang biasanya hanya mencapai 35 persen. Hal ini berarti mobil listrik dapat lebih cepat dan menawarkan akselerasi yang lebih mengesankan mengalahkan mobil berbahan bakar bensin.
Alasannya terletak pada motor listrik yang menghasilkan torsi lebih besar dibandingkan mesin pembakaran dalam.
Menurut Survei Konsumen Kendaraan Listrik Indonesia tahun 2023 yang oleh dilakukan PwC, dari 80 persen responden mobil dan 75 persen responden sepeda motor, sebagian besar responden mengidentifikasi keramahan lingkungan sebagai motivasi utama dalam membeli kendaraan listrik.