Techverse.asia - Royal Enfield (RE) turut meramaikan pameran otomotif GIIAS 2024 di ICE BSD, Tangerang, Banten, pada 18-28 Juli dengan memamerkan dua motor barunya yaitu Himalayan 450 dan Shotgun 650. Dua motor ini dirancang untuk fungsi yang berbeda, tapi All New Himalayan 450 kali ini jadi bintang utamanya.
Himalayan 450 pertama kali diperkenalkan kurang lebih delapan tahun yang lalu. Sesuai dengan namanya, sepeda motor tersebut ditujukan untuk konsumen yang punya hobi berpetualang.
"The All New Himalayan 450 merupakan yang dapat melewati segala jenis medan, dengan kemampuan melintasi Pegunungan Himalaya. Kami telah menciptakan sasis yang sangat sesuai untuk aktivitas touring, jadi sepeda motor ini mampu melintasi medan apa pun di seluruh dunia," terang Business Head of Asia Pacific Markets Royal Enfield Anuj Dua belum lama ini.
All New Himalayan sudah bisa dibeli di Indonesia mulai saat ini. RE Himalayan 450 memiliki empat varian berbeda, mulai dari Base, Pass, Summit Hanle Black, dan Summit Kamer White Tubeless. Mengenai harganya, varian Base Rp151,5 juta, Pass Rp156,5 juta, Summit Hanle Black Rp159,5 juta, dan yang paling mahal ialah Summit Kamer White Tubeless Rp162,5 juta.
Baca Juga: Triumph Hadirkan 13 Warna Cerah untuk Beberapa Model Motornya
Kini All New Himalayan 450 mengusung mesin Sherpa 452CC yang sanggup menghasiliakn torsi dan tenaga yang besar dengan rpm yang rendah. Di atas kertas, Himalayan 450 punya tenaga maksimum 40 PS pada 8.000 rpm dengan torsi maksimum 40 Nm pada 5.500 rpm.
Mesin ini dapat menghasilkan 90 persen torsinya mulai dari 3.000 rpm ke atas, sehingga memberikan penyaluran tenaga yang terkendali tanpa perlu ditarik tuas gasnya secara berlebih. RE mengklaim mesin Sherpa mampu menarik motor ini keluar dari cekungan pasir pada ketinggian 5.000 meter di atas permukaan laut.
Sherpa 450 yang merupakan mesin liquid-cooled pertama RE, menggunakan pengaturan pompa air serta radiator twin pass yang terintegrasi guna pendinginan optimal. Kemudian, gearbox enam percepatan (six-speed) yang baru dapat menghasilkan fleksibilitas rasio yang lebih tinggi.
Hal itu dihasillkan oleh slip dan kopling bantuan baru yang memakai kabel, memberikan aksi kopling yang lebih ringan dan masa hidup kopling yang lebih lama.
Baca Juga: Royal Enfield Scram 411 Dijual Seharga Rp130 Jutaan, Siap Berpetualang Keliling Indonesia
All New Himalayan 450 juga memiliki empat mode berkendara yang terdiri atas Performance, Performance Rear ABS Off, Eco, dan Eco Rear ABS Off. Perlu diingat, mematikan rem ABS belakang saat off-road sangat penting karena supaya pengendaranya dapat mengendalikan motornya dengan baik melewati jalanan yang enggak rata.
Dari aspek desain, Himalayan 450 menggunakan roda depan 21 inci dengan ukuran 90/90 dan roda belakangnya 17 inci yang berukuran 140/80. Selain itu, juga dilengkapi pijakan kaki enduro yang besar serta setang lebar. Jok dan tangkinya yang ramping membuat kaki si pengendara tetap menginjak tanah ketika berhenti.
Sedangkan ground clearance yang lebih tinggi dan suspensi travel yang lebih panjang memungkinkan untuk memilih trek yang paling kasar. Suspensi depan yang dipakai All New Himalayan 450 adalah garpu katrid Showa terbalik yang memungkinkan motor ini tetap stabil bahkan di medan terberat sekali pun.
Baca Juga: Spesifikasi Royal Enfield Hunter 350: Pertahankan Style Old School
Untuk suspensi belakangnya yakni linkage-type mono-shock. Selain itu, frame twin-spar baru yang berbahan besi yang kaku dan kokoh juga akan meningkatkan performa serta stabilitas Himalayan 450 saat menikung.
Fitur-fitur yang ada di motor ini untuk mendukung touring, ada TripperDash yang hadir dengan desain anyar tapi lebih klasik, yang kini disematkan style analog tradisional atau tampilan digital. Fitur ini menawarkan navigasi full map pada layar bulat yang pertama di dunia, yang diciptakan bersama Google Maps dengan panduan suara yang tersedia lebih dari 130 bahasa.
"Controller joystick pada bagian kemudi kiri All New Royal Enfield Himalayan 450 bisa mengendalikan cluster serta musik, panggilan telepon, dan pesan sebagai bagian dari konektivitas mobile," kata Marketing Head RE Indonesia Anindya Dwiasti.
Baca Juga: Mini Trail Gasgas MC 85 2025 Tersedia dalam Dua Pilihan, Anak-anak Dijamin Suka