Techverse.asia - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) bersama tim National Modificator and Aftermarket Association (NMAA) - panitia pelaksana pameran otomotif IMX 2024 - telah mengadakan pertemuan pada akhir Juli kemarin yang membahas mengenai dukungan Kemenperin terhadap kemajuan industri modifikasi serta komponen aftermarket. Selain itu juga mengenai penyelenggaraan IMX 2024.
Baca Juga: Antusiasme Tinggi, Presale 2 Tiket IMX 2024 Habis Terjual
Pelaksana Tugas (Plt) Direktoran Jenderal (Dirjen) Industri Agro Kemenperin Putu Juli Ardika mengatakan bahwa jawatannya sepenuhnya mendukung pameran otomotif tersebut yang mendorong terciptanya upaya kreativitas maupun serapan tenaga kerja baru di industri produk aftermarket dan komponen.
"Kami mendukung pelaksanaan IMX 2024 yang dapat menyerap tenaga kerja di industri aftermarket dan komponen," ujar Putu pada Minggu (4/8/2024).
Harapannya, hingga saat ini baru terdapat kurang lebih 1.500 unit usaha yang bergerak di bidang industri komponen. Ia menargetkan dalam lima tahun mendatang jumlahnya akan terus meningkat menjadi lebih dari 3.000 unit.
Menurutnya, industri aftermarket dan komponen lokal bakal sangat berpotensial untuk berkembang hingga pasar global, jika masuk dari dunia hobi dan kesukaan. Ia pun mendorong supaya pabrikan-pabrikan otomotif di dalam negeri turut serta mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta industri modifikasi lokal lewat IMX sehingga tumbuh berkembang bersama dalam lingkup industri otomotif nasional.
Baca Juga: Tengok Honda Brio Hasil Utak Atik Bernard Harianto Di Indonesia Modification Expo (IMX) 2022
IMX Project Director Andre Mulyadi menambahkan, IMX 2024 yang mengusung tema 'Road to the World' kali ini akan diselenggarakan pada 4-8 Oktober bertempat di Hall 9-10 Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Kota Tangerang, Provinsi Banten, diharapkan dapat menjadi etalase kreativitas buat para modifikator Indonesia yang nantinya dapat dibanggakan bahkan bisa dinikmati pecinta modifikasi mancanegara.
"Dengan dukungan penuh dari Kemeperin, kami terus berkolaborasi dalam regulasi sampai penerapan di industri modifikasi Indonesia," ujar Andre.
Pada gelaran IMX 2024 nanti, pihaknya pun akan menginformasikan sejumlah pencapaian yang dibuat dalam hal ini kolaborasi dengan Kemenperin, kaitannya dengan dukungan SDM dan fasilitas yang bakal memudahkan dan membantu para modifikator di tahun-tahun yang akan datang.
Baca Juga: Butuh Inspirasi Modifikasi Mobil Bergaya Outdoor? Contek Rocky Crossfield
"Selain itu, kami tentunya juga akan menghadirkan tokoh legenda dunia otomotif dan pakar industri dari beberapa negara guna berbagi ilmu dengan insan modifikasi Tanah Air, sehingga diharapkan supaya industri aftermarket dan kompnen di dalam negeri lebih baik lagi," ujarnya.
IMX 2024 yang akan diadakan tahun Ke-7 tahun ini akan digelar lebih besar dan luas di ICE BSD City. IMX 2024 tidak hanya menghadirkan IMX Overseas Guest tetapi juga akan membawa puluhan konten seru lainnya seperti: tiga unit Supergiveaway mobil untuk para pengunjung, IMX Special Deals berbagai produk aftermarket dan modifikasi.
Ada juga IMX Lifestyle Area, IMX Toys & Diecast Expo, NMAA Ultimate Builder dan berbagai konten lainnya yang diharapkan akan menarik ribuan pengunjung dan menjadi ajang berkumpulnya para pecinta otomotif dari berbagai penjuru dunia.
Baca Juga: Begini Tampilan Toyota Land Cruiser FJ45 Kalau Sudah Dimodifikasi Luar Dalam
Acara ini didukung penuh oleh co-sponsor seperti Pentaprima Paint, Omnitarra Sticker, dan Wetshine Care. Selain itu, dukungan penuh juga datang dari pemerintah melalui Kemenperin serta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang menjadikan IMX sebagai mitra mereka dalam terus mengembangkan industri kreatif.
Informasi, National Modificator & Aftermarket Association (NMAA) adalah asosiasi modifikasi pertama dan terbesar di Indonesia. NMAA adalah adalah pelopor yang menyatukan 3 pilar industri otomotif, yakni APM (Agen Pemegang Merek) kendaraan, aftermarket, serta modifikator dan komunitasnya. NMAA berdiri sejak 24 Maret 2016.