Tesla Robovan: Kendaraan Elektrik Otonom untuk Mengangkut Banyak Orang

Rahmat Jiwandono
Senin 14 Oktober 2024, 16:02 WIB
Tesla menghadirkan gebrakan kendaraan futuristik bernama Robovan. (Sumber: Tesla)

Tesla menghadirkan gebrakan kendaraan futuristik bernama Robovan. (Sumber: Tesla)

Techverse.asia - Elon Musk telah mengungkap prototipe kendaraan Robovan buatan Tesla pada Jumat (11/10/2024) kemarin selama penyelenggaraan acara We, Robot di Los Angeles (LA), Amerika Serikat (AS). Dan tentu saja, Robovan itu bentuknya jauh dari mobil van konvensional.

Tesla Robovan akan menjadi kendaraan elektrik atau electric vehicle (EV) otonom yang ukurannya kira-kira seperti bus, yang memang dirancang untuk mengangkut orang di sekitar area dengan kepadatan tinggi. Menurutnya, kendaraan ini akan dapat mengangkut hingga 20 orang sekaligus dan juga mengangkut barang.

Baca Juga: Setelah Lama Dinanti, Tesla Mengumumkan Produksi Cybertruck Pertama

Robovan akan menjadi solusi untuk tempat-tempat yang memiliki tingkat kepadatan tinggi. Jadi, kalau kamu ingin membawa tim olahraga ke suatu tempat, atau ingin benar-benar menekan biaya perjalanan hingga, maka kamu dapat menggunakan Robovan,” kata Musk saat memperkenalkan Robovan tersebut.

Secara desain, Robovan memiliki tampilan retro-futuristik – seperti gabungan bus dari The Jetsons dan pemanggang roti dari tahun 1950-an. Mobil ini memiliki sisi metalik berwarna perak dengan detail hitam, dan strip cahaya yang membentang sejajar dengan tanah di sepanjang sisinya, dengan pintu yang dapat digeser keluar dari tengah.

Penampakan dalam Robovan

Di bagian dalamnya, terdapat kursi dan ruang untuk berdiri, dengan jendela berwarna di seluruh bagian. Namun, tidak ada roda kemudi, lantaran mobil ini sifatnya otonom atau mampu berjalan sendiri tanpa harus dikemudikan oleh manusia.

Baca Juga: Elon Musk Sebut Kalau AI Bakal Lebih Pintar dari Manusia dalam 2 Tahun Mendatang

“Salah satu hal yang ingin kami lakukan - dan kami telah melakukannya dengan Cybertruck - adalah kami ingin mengubah tampilan jalan. Masa depan harus terlihat seperti masa depan,” ujarnya.

Robovan memang tampak mirip dengan robotaxi yang dibuat khusus lainnya, seperti yang dirancang oleh Zoox dan Cruise. Hanya van Tesla yang jauh ukurannya lebih besar. Di negara China, WeRide juga telah membuat Robobus yang serupa.

Meskipun sudah diperkenalkan secara global, bos media sosial X/Twitter ini tidak menyebutkan berapa biaya Robovan, bagaimana Tesla akan memproduksinya, dan kapan akan dirilis. Tapi, mobil Robovan harus diakui memang terlihat cukup keren.

Sebenarnya Tesla telah memberikan petunjuk tentang van sebelumnya. Dalam Master Plan Part Deux, perusahaan tersebut mengatakan bahwa mereka sedang mengembangkan transportasi perkotaan dengan kepadatan penumpang tinggi dan juga menyarankan bahwa bus otonom dapat digunakan.

Baca Juga: Hyundai dan Indika Kerja Sama Hadirkan Bus Listrik untuk Transportasi Umum di Indonesia

Dan awal tahun ini, Elon Musk telah menunjukkan gambar kendaraan berbentuk van yang terselubung sebagai bagian dari rapat pemegang saham tahunan Tesla.

Robovan

Mengingat ketidaksukaan Elon Musk terhadap transportasi umum, tampaknya tidak mungkin ia akan mengalokasikan sumber daya untuk sesuatu seperti van. Tapi dalam Master Plan Part 3, perusahaan mencantumkan bus dan van komersial atau penumpang sebagai TBD.

Kehadiran Robovan bakal membuat persaingan mobil van listrik sekarang semakin memanas, apalagi dengan peluncuran terbaru Volkswagen ID Buzz dan Mercedes eSprinter. Sementara di segmen komersial, ada juga Ram ProMaster EV, Ford E-Transit, dan BrightDrop Zevo.

Di sisi lain, Elon Musk juga memperkenalkan sekitar selusin robot humanoid Optimus, berbagi visinya untuk masa depan di mana robot dapat bertindak sebagai teman dan pembantu dengan harga sekitar US$20 ribu sampai US$30 ribu.

Baca Juga: Tesla Pamerkan Prototipe Humanoid Optimus, Elon Musk: Harganya 20 Ribu Dollar

Robot-robot itu berjalan di antara manusia di acara tersebut, menari seperti penari go-go, dan bahkan mencampur minuman. Mereka juga tampak berbicara kepada para tamu, dan dapat melakukan aksen dan suara yang berbeda sesuai perintah.

Meskipun demikian, tidak jelas apakah kemampuan tersebut, dan gerakan bot, dikendalikan dari jarak jauh oleh manusia.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno15 Oktober 2024, 21:32 WIB

Jete VOLT Didukung dengan GPS Bawaan, Cocok Dipakai di Luar Ruangan

Kamu bisa mendapatkannya di official store JETE atau pembelian melalui website maupun marketplace JETE Official.
Jete VOLT. (Sumber: jete)
Lifestyle15 Oktober 2024, 19:20 WIB

Oreo Punya Kemasan Edisi Spesial Kain Indonesia, Ada Batik dan Tenun!

Kemasan edisi spesial kain Indonesia ini menghadirkan motif Batik Megamendung Cirebon, Tenun Sengkang Bugis, Songket Palembang, dan Tenun Endek Bali.
Oreo kemasan batik dan tenun Indonesia (Sumber: @oreo_indonesia)
Hobby15 Oktober 2024, 18:44 WIB

Sinopsis Tebusan Dosa, Film Misteri Horor Pertama Garapan Yosep Anggi Noen

Dalam film ini sang sutradara berkolaborasi dengan aktor asal Jepang.
Poster film Tebusan Dosa.
Lifestyle15 Oktober 2024, 18:22 WIB

Walau Tak Ada 'Trick or Treat!', Hias Rumah dengan Perabotan Bergaya Halloween Pakai Pernik Berikut

IKEA menghadirkan koleksi HÖSTAGILLE, yang dirilis menyambut Halloween.
Sarung bantal HÖSTAGILLE (Sumber: IKEA)
Techno15 Oktober 2024, 18:01 WIB

Riset TikTok Dikabarkan Menyadari Dampak Buruknya bagi Pengguna Remaja

NPR menerbitkan rincian dari dokumen yang tidak disunting sebagai bagian dari gugatan Kentucky terhadap aplikasi tersebut.
TikTok. (Sumber: Unsplash)
Hobby15 Oktober 2024, 17:35 WIB

Gim Tron: Catalyst akan Rilis Tahun 2025, Tersedia di 4 Perangkat Ini

Game Tron berikutnya adalah petualangan aksi isometrik yang akan dirilis pada tahun depan.
Ilustrasi gim Tron: Catalyst. (Sumber: Bithell Games)
Startup15 Oktober 2024, 16:57 WIB

GoTo Engineering Bootcamp 2024: Asah Talenta Digital Indonesia

Program bootcamp ini menjaring puluhan fresh graduates di bidang informatika untuk mendorong transformasi digital perusahaan.
Ilustrasi bootcamp. (Sumber: freepik)
Techno15 Oktober 2024, 16:25 WIB

Riset Apple: Model AI Berbasis LLM Tidak Mampu Berpikir Logis

Model AI LLM yang dimiliki oleh Meta dan OpenAI masih mengandalkan pola bahasa, bukan benar-benar memahami masalah yang harus diselesaikan.
(ilustrasi logo Apple) AI ChatGPT dan Gemini Google tak berpikir Logis (Sumber: Apple)
Techno15 Oktober 2024, 16:13 WIB

Vivo X200 Series Rilis di China, Tawarkan Model X200 Pro Mini

Tengok spesifikasi masing-masing dari tiga smartphone yang dihadirkan ini.
Vivo X200 Series. (Sumber: Vivo)
Automotive15 Oktober 2024, 14:49 WIB

Pemerintah RI Targetkan 13 Juta Sepeda Motor Dapat Dikonversi Jadi Kendaraan Listrik Pada 2030

Target ini menjadi bagian dari langkah strategis pemerintah dalam menurunkan emisi dari sektor transportasi.
(ilustrasi) motor listrik (Sumber: freepik)