Techverse.asia - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta melalui Dinas Pariwisata (Dispar) akan menggelar Pemilihan Dimas Diajeng Kota Jogja pada tahun 2023. Pendaftaran Pemilihan Dimas Diajeng Kota Jogja sendiri akan dibuka mulai 25 Februari sampai 29 Maret 2023. Melalui ajang Pemilihan Dimas Diajeng Kota Jogja itu diharapkan menghasilkan generasi muda sebagai duta pariwisata Kota Yogyakarta yang inspiratif.
Kepala Bidang (Kabid) Pemasaran Pariwisata Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta Andrini Wiramawati mengatakan bahwa Pemkot Yogyakarta melalui Dinas Pariwisata setiap dua tahun sekali menyelenggarakan Pemilihan Dimas Diajeng Kota Jogja. Rangkaian Pemilihan Dimas Diajeng Kota Jogja dari pendaftaran, seleksi sampai grand final akan berlangsung sampai Juni 2023.
“Harapan kami kegiatan ini dapat menghasilkan generasi muda sebagai insan atau duta pariwisata Kota Yogyakarta yang inspiratif dan siap mengembangkan pariwisata berbasis budaya,” kata Andrini Wiramawati saat jumpa pers Pemilihan Dimas Diajeng Kota Jogja 2023 di Balai Kota Yogyakarta belum lama ini.
Baca Juga: Kuatkan Ekosistem Perfilman Daerah Istimewa Yogyakarta, 6 Film Danais Diluncurkan
Menurutnya, keberadaan Dimas Diajeng di Kota Pelajar selama ini memiliki peran terutama mendukung kegiatan pariwisata di Kota Yogyakarta. Dimas Diajeng Kota Jogja ada diskusi rutin dengan Dispar Kota Yogyakarta terkait dengan program-program untuk mengembangkan pariwisata Kota Budaya ini. Para Dimas Diajeng Kota Jogja juga dilibatkan dalam kegiatan pariwisata seperti Jogjavaganza.
“Harapan kami Dimas Diajeng yang terpilih di 2023 nanti bisa memberikan kontribusi kepada Pemkot Yogyakarta khususnya Dinas Pariwisata. Selain itu, harapannya dapat membantu dan benar-benar paham terkait pariwisata dan budaya di Kota Yogyakarta,” terangnya.
Pendaftaran Pemilihan Dimas Diajeng Kota Jogja 2023 dilakukan secara online di htpp://bit.ly/Pendaftaran PDDKJ2023. Syarat pendaftaran antara lain WNI berusia 18-25 tahun dan belum menikah, memiliki KTP Yogyakarta atau berdomisili di DIY, lulus SMA/SMK sederajat, berkepribadian muda, dinamis dan berbudaya serta mampu berbahasa Inggris atau bahasa asing.
Selain itu berwawasan dan berpengetahuan memadai tentang budaya, Bahasa Jawa, Pariwisata Kota Yogyakarta, tidak pernah menyandang gelar duta wisata daerah lain, bersedia mengenakan pakaian Jawa sesuai pakem, bersedia berpartisipasi aktif dalam kegiatan Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta dan Paguyuban Dimas Diajeng Joga selama 2 tahun.
“Setelah pendaftaran dan verifikasi akan dilaksanakan psikotes dan deep interview untuk menjaring seluruh peserta masuk ke 60 besar. Dari hasil itu akan disaring menjadi 30 peserta yang terpilih sebagai finalis Dimas Diajeng,” tambah Ketua Pelaksana Pemilihan Dimas Diajeng Kota Jogja 2023, Doni Febri.
Baca Juga: Selalu Ada Sesuatu di Yogyakarta, Salah Satunya Sate Kere
Dia menyebutkan bahwa sampai saat ini sudah ada 45 orang peserta yang mendaftar Pemilihan Dimas Diajeng Kota Jogja 2023. Ditargetkan setidaknya ada 100 peserta yang mendaftar ajang Dimas Diajeng Kota Jogja tahun ini. Pada tahap grand finalis akan diambil 30 peserta yakni 15 Dimas dan 15 Diajeng.
Doni menyatakan, seluruh peserta wajib membuat esai terkait tujuan dua tahun ke depan untuk Kota Yogyakarta. Termasuk membuat video yang mengangkat pariwisata di Kota Yogyakarta mengenai tema perbelanjaan di kawasan Malioboro dan sejarah di Kotagede. Kedua hal itu menjadi bagian dari pemilihan Dimas Diajeng Kota Jogja 2023.
“Konsepnya hampir sama untuk teknis pemilihannya dari tahun ke tahun. Seperti ada pembekalan dan karantina. Bedanya kalau tahun kemarin diadakan online tahun ini bisa dilaksanakan secara offline,” terangnya.