Keren, Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta Terjemahkan Bungong Jeumpa Dalam Dress Batik

Rahmat Jiwandono
Jumat 05 Mei 2023, 21:02 WIB
Intan dengan dress batik bermotif Bungong Jeumpa. (Sumber : Dok. UNY)

Intan dengan dress batik bermotif Bungong Jeumpa. (Sumber : Dok. UNY)

Techverse.asia – Bungong Jeumpa merupakan salah satu lagu daerah Aceh yang sudah terkenal hingga pelosok negara Indonesia. Ketika mendengar Bungong Jeumpa setiap orang akan mengingat Aceh. Bungong jeumpa adalah bunga kebanggaan masyarakat Aceh.

Lagu Bungong Jeumpa memiliki makna yang mendalam dimana lagu Bungong Jeumpa menggambarkan semangat dan keindahan Tanah Aceh yang disimbolkan dengan bunga khas kerajaan. Bungong jeumpa dikenal oleh masyarakat di luar Aceh sebagai bunga cempaka.

Di tangan mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Bungong Jeumpa digubah menjadi sebuah karya seni berupa dress batik. Intan Rafiqa mengolah Bungong Jeumpa sebagai motif penghias dress untuk mendapatkan bentuk-bentuk yang inovatif dalam mengembangkan motif Bungong Jeumpa menjadi kerajinan batik.

Menurut mahasiswa program studi Pendidikan Seni Kriya Fakultas Bahasa Seni dan Budaya UNY tersebut Bungong Jeumpa bagi kebudayaan Aceh melambangkan keindahan, sehingga terpikirkan untuk mengangkat motif Bungong Jeumpa pada penciptaan tugas akhir karya seni, sekaligus ingin mengembangkan dan melestarikan budaya agar lebih dikenal atau lebih dikenang dan agar motif Bungong Jeumpa tidak hanya dipandang sebagai satu indikator saja.

Penerapan motif Bungong Jeumpa biasanya hanya pada ukiran-ukiran dan bangunan-bangunan. “Kemampuan untuk mengolah kriya batik di Aceh masih sangat kurang dan belum ada pengembangan motif Bungong Jeumpa di Aceh,” kata Intan.

Oleh karenanya, dia ingin mencoba untuk bisa menciptakan Bungong Jeumpa sebagai motif penghias dress batik yang kreatif sehingga nantinya karya yang dihasilkan dapat diterima dimasyarakat dan dapat menjadi salah satu karya kriya yang bisa menyenangkan setiap orang yang melihatnya. 

Dalam penciptaan karya ini Intan mengambil Bungong Jeumpa jenis putih dan kuning, dimana Bungong Jeumpa putih dan kuning sering dijumpai di halaman rumah dan paling banyak ditemukan di Aceh. Kemudian dikembangkan dengan mencari inspirasi jenis-jenis Bungong Jeumpa yang mekar dan kuncup, lalu ditilasi atau diubah dengan berbagai penggayaan dan dibuat menjadi macam-macam bentuk baru yang bersifat dekoratif, namun ciri khas bentuknya masih terlihat.

Warga Dusun Loen, Desa Pante Piyeue, Kecamatan Peusangan, Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh tersebut menggunakan kain katun Jepang sebagai bahan utama dalam proses pembuatan karya dress batik, di mana pada umumnya dalam proses pembuatan batik menggunakan kain prima/primisima.

“Karena di Aceh sendiri kain prima/primisima masih sangat susah untuk didapatkan, sedangkan kain katun jepang mudah ditemui di toko-toko kain terdekat. Sehingga tidak perlu dikhawatirkan apabila pengrajin di beberapa daerah yang ingin berkarya akan tetapi di daerah tersebut susah untuk mendapatkan kain prima/primisima yang pada umumnya digunakan” papar alumni SMK N 1 Mesjid Raya itu.

Dan untuk kualitas kainnya, kain katun Jepang kualitasnya lebih bagus dibandingkan kain pada umumnya digunakan. Dress batik dengan ide penciptaan motif bungong jeumpa memiliki ornamen dan bentuk yang berbeda-beda sehingga memiliki keunikan sendiri ketika memakainya.

Dilihat dari bentuk dress batik pada karya ini adalah dress fashion cocok digunakan oleh remaja maupun dewasa baik acara resmi maupun non resmi. Hal ini karena bentuknya yang unik dan elegan menjadikan dress ini sebagai pusat perhatian dan praktis sehingga lebih banyak disukai oleh remaja maupun dewasa.

Gadis kelahiran Pante Piyeue, 08 September 2001 itu memaparkan, penciptaan karya seni ‘Bungong Jeumpa Sebagai Motif Penghias Dress Batik’ melalui tiga tahapan proses pembuatan yaitu tahap ekplorasi, tahap perancangan, dan tahap perwujuduan. Tahap ekplorasi dilakukan dengan cara menggali segala sumber ide, menggumpulkan data informasi dan mengolah data yang nantinya akan menjadi dasar perancangan.

Tahap perancangan dilakukan dengan cara membuat sketsa alternatif, sketsa terpilih dan gambar kerja. Tahap perwujudan dilakukan dengan pembuatan karya dari mempersiapkan alat dan bahan, pembuatan karya dan finishing.

Setelah melakukan uji coba warna dengan bahan kain katun jepang, warna yang diaplikasikan pada bahan kain katun jepang menciptakan warna yang lebih soft, karena serat yang ada pada kain katun jepang berbeda dengan kain prima/primisima yang digunakan pada umumnya.

Sebab, remaja zaman sekarang lebih tertarik dengan warna-warna yang terlihat lebih soft atau kalem, sebab target untuk penciptaan dress batik ini tertuju kepada remaja dan dewasa.

Karya dress ini menggambil warna indigosol yaitu biru muda untuk pewarnaan dasar kain, sehingga warnanya terlihat soft. Pada beberapa bagian daun dan batang menggunakan pewarnaan indigosol berwarna abu-abu, namun pengaplikasian pada kain katun Jepang manjadikan warna abu-abu menjadi warna biru yang lebih gelap dibandingkan pewarnaan dasar biru muda, sehingga menciptakan warna baru yang estetis.

Dalam proses uji coba penciptaan karya dress batik ini menggunakan kain katun jepang untuk bahan utama, dikarenakan ingin mencoba menciptakan hal baru, kualitas kain katun Jepang lebih baik dibandingkan kain pada umumnya, dan mudah didapatkan pada toko-toko terdekat. Dengan uji coba/eksperimen penciptaan dress batik ini dapat memudahkan daerah-daerah yang kesulitan mendapatkan bahan yang pada umumnya digunakan.

Karya ini berhasil lolos dalam ujian tugas akhir karya seni dalam rangka memperoleh gelar sarjana pendidikan dan membawa putri pasangan (alm) Tanasrul Taib dan Zuraida yang berprofesi sebagai guru MTs itu mendapatkan indeks prestasi kumulatif 3,64.

Dosen pembimbing tugas akhir Wahyono, M.Sn mengatakan hasil karya kriya batik yang terinspirasi dari bunga cempaka/bungong juempa yang ada di lingkungannya diterjemahkan menjadi ide yang sangat briliant dipadupadankan dalam konsep local wisdom mengangkat tradisi lokal Aceh dengan pengembangan motif yang distilasi sesuai ide pengkarya serta  sasaran karyanya para remaja.

“Dengan melalui berbagai benturan pasti akan terbentuk sebuah karya. Selamat dan sukses selalu, kembangkan terus pengembaraan jiwa dalam berkarya” ujar Wahyono.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Techno08 April 2025, 22:02 WIB

ASUS Umumkan 4 Laptop Zenbook Baru, Warna-warnanya Terinspirasi Bumi

Rilisan eksklusif ini mengubah Zenbook menjadi narasi kemegahan Bumi melalui empat sentuhan akhir yang berbeda dan terinspirasi dari alam.
ASUS Zenbook S Ceralumunium Signature Edition. (Sumber: ASUS)
Startup08 April 2025, 21:26 WIB

Carsome Jalin Kemitraan dengan Searce dan Google Cloud, Dukung Ekspansi dan Pertumbuhan

Carsome akan menggunakan infrastruktur komputasi awan milik Google Cloud.
Carsome. (Sumber: istimewa)
Startup08 April 2025, 20:49 WIB

Nafas Dilaporkan Dapat Pendanaan Sebesar Rp50 Miliar

Putaran pendanaan ini kini sedang dalam tahap akhir untuk difinalisasi.
Logo startup Nafas. (Sumber: nafas)
Techno08 April 2025, 18:00 WIB

TikTok Notes, Aplikasi yang Mirip dengan Instagram Resmi Ditutup

Pengguna TikTok Notes disarankan untuk beralih ke aplikasi Lemon8.
Ilustrasi TikTok Notes. (Sumber: istimewa)
Techno08 April 2025, 17:46 WIB

Pasar Kripto Menghijau di Tengah Goncangan Kenaikan Tarif Trump, Ada Apa?

Ada beberapa faktor yang membuat pasar kripto kembali menghijau.
ilustrasi kripto (Sumber: freepik)
Lifestyle08 April 2025, 17:06 WIB

Trailer Mission Impossible The Final Reckoning: Tom Cruise Bergelantungan di Pesawat

Film ini akan tayang pada 23 Mei 2025.
Poster Mission: Impossible - The Final Reckoning. (Sumber: null)
Lifestyle08 April 2025, 16:24 WIB

Film Animasi Indonesia Jumbo Tembus 1 Juta Penonton, Begini Sinopsisnya

Ini adalah film garapan animator Ryan Andriandhy yang diproduksi oleh Visinema Studios.
Poster film Jumbo. (Sumber: Visinema Studios)
Techno08 April 2025, 12:41 WIB

Acer Rilis 2 Monitor Gaming QD-OLED Baru: Predator X32 X2 dan X27U X1

Kedua monitor ini menghadirkan visual gaming yang tajam dengan resolusi hingga 4K dan waktu respons 0,03 milidetik.
Acer Predator X32 X2. (Sumber: Acer)
Techno07 April 2025, 19:48 WIB

Meta Perkenalkan Llama 4 dengan 2 Model AI Anyar yang Tersedia Sekarang

Meta mengklaim model barunya lebih unggul dibandingkan model dari OpenAI dan Google dalam ‘berbagai macam’ tolok ukur.
Meta Llama 4 terbaru.
Techno07 April 2025, 19:24 WIB

Youtube Shorts Menambahkan Alat Kreasi Baru dan Mengubah Cara Penghitungan Penayangan

Dua fitur baru ini sekarang sudah resmi hadir di Shorts.
Youtube Shorts.