'La Campanella' Sampling Musik Klasik Dalam Shut Down, Bukan Karya Terbaik Paganini

Uli Febriarni
Jumat 16 September 2022, 17:14 WIB
cover single Shut Down / Blackpink Official

cover single Shut Down / Blackpink Official

Single 'Shut Down' yang merupakan bagian dari album Born Pink milik Blackpink resmi rilis 16 September 2022. Komposer lagu tersebut, Teddy, dalam keterangan di media, merupakan orang yang turut punya andil menambahkan sampling musik klasik dalam intro Shut Down. Sampling tersebut merupakan milik komposer musik klasik Italia Niccolò Paganini, bertajuk 'La Campanella'. Namun ternyata, karya itu tak dianggap sang komposer untuk layak berada dalam lima besar karya terbaik miliknya.

Mengutip Britannica, Niccolò Paganini merupakan komposer Italia dan virtuoso yang lahir di Genoa, 27 Oktober 1782 dan aktif bermusik pada abad ke-19. Karya-karya populernya terinspirasi mistik romantis dari virtuoso dan merevolusi teknik biola.
Paganini belajar musik klasik dari sang ayah, selanjutnya mempelajari biola lebih dalam lagi bersama seorang pemain biola lokal, G. Servetto dan Giacomo Costa. Penampilan perdana Paganini dia tunjukkan kepada publik pada 1793.

Paganini adalah orang yang tak henti belajar, buktinya, ia konsisten mempelajari musik klasik dan biola bersama Alessandro Rolla dan Gaspare Ghiretti di Parma. Pada 1797, ditemani oleh ayahnya, ia mengunjungi Lombardy. Di sanalah Paganini kerap menggelar konser, dan dalam tiap konser yang ia buat, Paganini terus berubah menjadi lebih baik, dan ini yang kemudian membuat ia dikenal perlahan. 

Baca Juga: Ada Dua Lagu Blackpink Ditulis Jisoo, Siap Solo Debut?

Antara 1801 dan 1807 ia menulis 24 Capricci untuk biola tanpa pendamping, menampilkan fitur-fitur baru dari teknik bermusiknya. Selain itu, dua set enam sonata untuk biola dan gitar. Paganini selanjutnya muncul kembali di Italia sebagai pemain biola pada 1805 dan diangkat sebagai direktur musik di Piombino oleh saudara perempuan Napoleon, Lisa Bonaparte Baciocchi.

Sementara melihat dari referensi lainnya, Paganini mengalami sukses besar di Wina, sekitar 1828 kira-kira saat itu. Bahkan aksinya di Paris dan London pada 1831 dikenal sebagai penampilan sensasional. Turnya ke Inggris dan Skotlandia pada 1832 membuatnya menjadi orang kaya.

Hidup Paganini Yang Dramatis

Kaya dan terkenal rasa-rasanya membuat Paganini terjebak dalam dilematika persaingan kegiatan perjudian dan hubungan romantis. Hingga ada suatu masa, ia terbelit utang judi dan membuatnya terpaksa menggadaikan biolanya. 

Kemudian, seorang pedagang Prancis meminjamkannya sebuah biola buatan Bartolomeo Giuseppe Guarneri agar Paganini memainkannya dalam sebuah konser. Belakangan dituliskan, bahwa pedagang itu memberikan biola itu bagi Paganini.

Bukan cuma soal wanita dan judi, orang-orang bahkan menganggap Paganini telah bersekutu dengan iblis dan dia telah dipenjara karena pembunuhan. Namun, kabar itu terus dibantah oleh Paganini lewat surat pribadinya kepada kalangan pers di masa itu.

Paganini Punya Teknik Bermusik Yang Penuh Improvisasi

Teknik biola Paganini saat tampil, kerap diselipkan improvisasi yang brilian. Sesekali ia melakukan aksi tak terduga saat tampil, misalnya melakukan efek trik memutuskan satu atau dua senar biola dan melanjutkan potongan pada senar yang tersisa. Inovasi teknisnya ditiru oleh virtuoso lainnya, terutama Pablo Sarasate dan Eugène Ysaÿe. Saat memainkan partitur Mozart dan Beethoven, Paganinipun diketahui tidak bisa menahan diri dari improvisasi. 

Kumpulan Karya Terbaiknya

Dalam sejumlah referensi yang dirangkum, diketahui sang maestro punya sederetan daftar karya terbaik. Dan ternyata La Campanella yang terdengar membius pada intro lagu Shut Down-Blackpink tak ada di dalamnya, setidaknya pada jajaran lima besar. Berikut daftar karya terbaik Paganini:

  • Violin Concerto No. 1,
  • Caprice No. 1,
  • Caprice No. 9,
  • Violin Concerto No. 2 - 3rd movement,
  • Grande Sonata,
  • Caprice No. 24,
  • Moto Perpetuo

Walau demikian, tak menutup kenyataan bahwa para Blink menyukai intro la Campanella yang disisipkan tersebut bukan? Terdengar keren ya?

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno12 Desember 2025, 19:39 WIB

TicNote Pods: Earbud Pencatat Catatan Bertenaga AI 4G Pertama di Dunia

Earbud ini tersedia dalam dua kelir dan harganya hampir mencapai Rp5 juta.
TicNote Pods. (Sumber: Mobvoi)
Hobby12 Desember 2025, 19:15 WIB

Sinopsis Film Para Perasuk, Ini Daftar Para Pemainnya

Ini adalah film terbaru garapan Wregas Bhanuteja, tapi belum diungkap tanggal rilisnya untuk 2026 mendatang.
Poster film Para Perasuk. (Sumber: istimewa)
Techno12 Desember 2025, 18:00 WIB

Instagram Beri Kendali Atas Algoritma Konten yang Muncul di Reels

Instagram akan memungkinkan penggunanya untuk mengontrol topik mana yang direkomendasikan oleh algoritmanya.
Pengguna bisa mempersonalisasi algoritma Reels yang muncul di Instagram. (Sumber: Instagram)
Lifestyle12 Desember 2025, 17:21 WIB

ASICS Hadirkan Sepatu Padel Sonicsmash FF, Ringan dan Terasa Lebih Lincah

Sepatu padel baru tersebut untuk membuat kecepatan terasa mudah.
ASICS Sonicsmash FF adalah sepatu khusus untuk padel. (Sumber: ASICS)
Techno12 Desember 2025, 15:16 WIB

Jenius x Zurich Luncurkan 2 Proteksi Perjalanan untuk Liburan yang Aman

Jenius adalah aplikasi perbankan digital.
Dua produk proteksi hasil kolaborasi Jenius x Zurich. (Sumber: Jenius)
Startup12 Desember 2025, 15:03 WIB

TransTRACK Raih Halal Logistics Excellence Award

Penghargaan ini didapat dari Halal Development Corporation Berhard pada World Halal Excellence Awards 2024 di Johor, Malaysia.
CEO TransTrack Anggie Meisesari saat menerima Halal Logistics Excellence Award. (Sumber: istimewa)
Techno12 Desember 2025, 14:50 WIB

Samsung Galaxy Watch Mendukung Pembayaran QRIS Tap di Aplikasi myBCA

QRIS Tap myBCA hadi di Samsung Galaxy Watch, bertransaksi kian praktis.
Transaksi pakai QRIS Tap myBCA kini bisa dilakukan langsung dari pergelangan tangan. (Sumber: Samsung)
Automotive12 Desember 2025, 14:08 WIB

Kawasaki Z1100 ABS MY2026 Dipasarkan di Indonesia, Harga Hampir Rp400 Juta

Performanya semakin buas dan agresif.
Kawasaki Z1100 ABS MY2026. (Sumber: Kawasaki)
Startup11 Desember 2025, 19:20 WIB

MDI Portofolio Impact Report 2025: 8 Startup Diklaim Beri Dampak Nyata

MDI Ventures melihat laporan-laporan ini bukan sekadar dokumen tahunan, tetapi sebagai landasan untuk pengambilan keputusan.
MDI Ventures.
Techno11 Desember 2025, 18:15 WIB

Pebble Hadirkan Index 01: Cincin Pintar untuk Merekam Pikiran

Tangkap ide-ide terbaikmu sebelum ide-ide itu hilang begitu saja.
Pebble Index 01. (Sumber: Pebble)