Nyeruit: Sedikit Cukup untuk Bersama, FIlm Dokumenter yang Kenalkan Budaya Makan Masyarakat Lampung

Uli Febriarni
Selasa 29 Agustus 2023, 16:11 WIB
cover film dokumenter Nyeruit (Sumber: ITERA)

cover film dokumenter Nyeruit (Sumber: ITERA)

Film dokumenter berjudul 'Nyeruit: Sedikit Cukup untuk Bersama', menjadi karya Tugas Akhir (TA) mahasiswa angkatan pertama Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV) Institut Teknologi Sumatera (ITERA), Indra Kesuma.

Tak hanya menjadi karya yang membawanya lulus kuliah, film Nyeruit membuat Indra meraih penghargaan dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Periode II tahun 2023, untuk kategori Audiovisual. Pada prosesnya, terdapat 186 karya film yang mendaftar dan terseleksi menjadi 56 karya yang lolos.

Film dokumenter 'Nyeruit: Sedikit Cukup Untuk Bersama' itu menampilkan budaya dari masyarakat Lampung. Nyeruit sebagai kegiatan makan bersama yang erat kaitannya dengan prinsip hidup masyarakat Lampung, yaitu Piil Pesenggiri.

Baca Juga: Studi Pew Research Center: Ini Bedanya Orang Amerika yang Sarjana dan Tidak Sarjana, Ketika Ditanya Tentang ChatGPT

Baca Juga: Cari Lagu, Ingat Nadanya Tapi Lupa Liriknya? Bersenandunglah, YouTube Akan Menemukannya

Nyeruit hingga saat ini masih sering dilakukan oleh keluarga di Lampung. Bahkan untuk menjamu apabila ada tamu yang berkunjung ke daerah Lampung atau momen perayaan tertentu di masyarakat. Budaya makan ini juga yang mengangkat nama sambal seruit, makanan khas Provinsi Lampung, menjadi populer di khazanah kuliner Indonesia.

Lewat laman institut, Indra menjelaskan bahwa dalam film tersebut, tokoh yang ia ceritakan adalah Suri. Suri merupakan ibu guru muatan lokal di SMP Negeri 3 Natar, Kabupaten Lampung Selatan. Suri bercerita mengenai pelaksanaan nyeruit yang kerap dilaksanakan di SMPN 3 Natar, dan sejarah bagaimana terciptanya budaya nyeruit, hingga kaitannya bagi masyarakat Lampung.

Baca Juga: Limbah Nuklir dari Stasiun Nuklir Fukushima Bakal Dibuang ke Samudra Pasifik

Baca Juga: 2 Tips Saja, Lawan Efek Buruk Polusi Pada Kulit

"Akan tetapi, bergesernya perubahan sikap masyarakat yang cenderung menyukai hal praktis, menjadikan budaya nyeruit ini semakin memudar. Oleh karena itu, film dokumenter ini diharapkan dapat melestarikan kembali budaya Nyeruit di masyarakat Lampung," kata Indra, dilansir Selasa (29/8/2023).

Indra Kesuma mengatakan, dalam proses pembuatan film tersebut, dirinya banyak belajar tentang bagaimana makanan tidak hanya sekedar menjadi barang konsumsi. Melainkan lebih daripada itu, budaya makan turut mengajarkan nilai-nilai baik seperti rukun antar warga, berbagi, menerima dengan lapang tangan, dan banyak hal lain.

Baca Juga: OpenAI Rilis ChatGPT Enterprise: Tawarkan Kinerja Dua Kali Lebih Cepat dan Kemanan Data Lebih

Baca Juga: Pengguna Internet Aktif di Indonesia Sebesar 77%, Tapi Masih Alami Kesenjangan Ketrampilan Digital

"Harapannya, dengan lolosnya film ini dalam seleksi akuisisi pengetahuan lokal yang diselenggarakan oleh BRIN, makna dan pesan yang terkandung pada kegiatan ini dapat tersebar luas dalam masyarakat. Sehingga anak muda juga mengenal apa itu makna yang terkandung dari kegiatan nyeruit," tutur Indra.

Dalam membuat karya film tersebut, Indra mendapatkan bimbingan langsung dari dosen DKV ITERA PG Wisnu Wijaya, sebagai dosen pembimbing pertama, dan Jejen Jaelani, M.Hum., sebagai pembimbing kedua.

Dosen pengampu Mata Kuliah Videografi DKV ITERA, PG Wisnu Wijaya, menyatakan bahwa capaian prestasi yang diraih Indra tersebut merupakan sebuah validasi terhadap potensi dan kemampuan lulusan DKV, dalam dunia videografi yang mencoba memberikan sumbangsih kepada kearifan lokal Lampung.

Dengan hasil yang didapatkan, diharapkan nantinya lulusan Prodi DKV ITERA mampu berkiprah di dunia industri untuk memajukan industri kreatif khususnya di Lampung, Sumatera, serta mampu bersaing di nasional maupun internasional.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno12 Desember 2025, 19:39 WIB

TicNote Pods: Earbud Pencatat Catatan Bertenaga AI 4G Pertama di Dunia

Earbud ini tersedia dalam dua kelir dan harganya hampir mencapai Rp5 juta.
TicNote Pods. (Sumber: Mobvoi)
Hobby12 Desember 2025, 19:15 WIB

Sinopsis Film Para Perasuk, Ini Daftar Para Pemainnya

Ini adalah film terbaru garapan Wregas Bhanuteja, tapi belum diungkap tanggal rilisnya untuk 2026 mendatang.
Poster film Para Perasuk. (Sumber: istimewa)
Techno12 Desember 2025, 18:00 WIB

Instagram Beri Kendali Atas Algoritma Konten yang Muncul di Reels

Instagram akan memungkinkan penggunanya untuk mengontrol topik mana yang direkomendasikan oleh algoritmanya.
Pengguna bisa mempersonalisasi algoritma Reels yang muncul di Instagram. (Sumber: Instagram)
Lifestyle12 Desember 2025, 17:21 WIB

ASICS Hadirkan Sepatu Padel Sonicsmash FF, Ringan dan Terasa Lebih Lincah

Sepatu padel baru tersebut untuk membuat kecepatan terasa mudah.
ASICS Sonicsmash FF adalah sepatu khusus untuk padel. (Sumber: ASICS)
Techno12 Desember 2025, 15:16 WIB

Jenius x Zurich Luncurkan 2 Proteksi Perjalanan untuk Liburan yang Aman

Jenius adalah aplikasi perbankan digital.
Dua produk proteksi hasil kolaborasi Jenius x Zurich. (Sumber: Jenius)
Startup12 Desember 2025, 15:03 WIB

TransTRACK Raih Halal Logistics Excellence Award

Penghargaan ini didapat dari Halal Development Corporation Berhard pada World Halal Excellence Awards 2024 di Johor, Malaysia.
CEO TransTrack Anggie Meisesari saat menerima Halal Logistics Excellence Award. (Sumber: istimewa)
Techno12 Desember 2025, 14:50 WIB

Samsung Galaxy Watch Mendukung Pembayaran QRIS Tap di Aplikasi myBCA

QRIS Tap myBCA hadi di Samsung Galaxy Watch, bertransaksi kian praktis.
Transaksi pakai QRIS Tap myBCA kini bisa dilakukan langsung dari pergelangan tangan. (Sumber: Samsung)
Automotive12 Desember 2025, 14:08 WIB

Kawasaki Z1100 ABS MY2026 Dipasarkan di Indonesia, Harga Hampir Rp400 Juta

Performanya semakin buas dan agresif.
Kawasaki Z1100 ABS MY2026. (Sumber: Kawasaki)
Startup11 Desember 2025, 19:20 WIB

MDI Portofolio Impact Report 2025: 8 Startup Diklaim Beri Dampak Nyata

MDI Ventures melihat laporan-laporan ini bukan sekadar dokumen tahunan, tetapi sebagai landasan untuk pengambilan keputusan.
MDI Ventures.
Techno11 Desember 2025, 18:15 WIB

Pebble Hadirkan Index 01: Cincin Pintar untuk Merekam Pikiran

Tangkap ide-ide terbaikmu sebelum ide-ide itu hilang begitu saja.
Pebble Index 01. (Sumber: Pebble)