6 Jenis Ikan Peliharaan dengan Harga Selangit, Ada yang Rawan Punah

Techverse.asia - Berbicara soal ikan hias memang menyenangkan, apalagi kalau ikan yang dipelihara harganya mahal. Kendati demikian, bagi sebagian orang, hobi memelihara ikan mahal tidak ada manfaatnya.

Toh suatu saat ikan tersebut juga bisa meninggal. Sehingga tidak ada untungnya menghabiskan uang jutaan bahkan sampai ratusan juta hanya untuk membeli seekor ikan.

Perihal ikan mahal tentu ada kriterianya. Ya, ikan seperti tuna dan hiu termasuk ikan dengan harga jual yang mahal. Namun, kedua ikan ini pada umumnya dijual untuk dikonsumsi daripada dipelihara di dalam akuarium.

Clarion Angelfish

Ikan yang sejatinya hidup di air asin ini banyak ditemukan di wilayah perairan lepas pasifik di Meksiko. Ciri utama yang mencolok adalah siripnya yang mirip pari dengan corak warna oranye terang ditambah tiga garis warna biru.

Ukuran maksimal Clarion Angelfish hanya mencapai delapan inci. Ikan ini biasanya dipelihara pada penangkaran ikan di Bali.

Untuk harganya jangan kaget, bisa berkisar antara USD2.500 (Rp35,9 juta) sampai USD7.000 (Rp100 juta) tergantung pada ketersediaannya.

Ikan Pari Polkadot

Siapa yang baru tahu ternyata ada juga ikan pari yang hidup di air tawar. Sebab selama ini yang diketahui ikan pari hidup di air asin.

Ikan Pari Polkadot tubuhnya berwarna hitam. Sementara di atasnya terdapat bulatan-bulatan putih. Harganya bisa mencapai Rp1,4 miliar atau setara $100 ribu.

Alasan mengapa harganya begitu mahal karena diimpor dari sungai Amazon, Brazil. Namun, belakangan penjualannya sudah dilarang lantaran tergolong ikan yang dilindungi.

Wrought Iron Butterflyfish

Mendapat julukan ikan besi lantaran penampilannya yang menyerupai besi metalik. Ikan tersebut berasal dari Jepang.

Spesies ini kurang berwarna dibandingkan spesies Butterflyfish lainnya, sebab hanya memiliki satu warna serta sedikit warna kuning tipis di bagian ekor dan punggungnya. Hewan peliharaan ini dihargai $2.700 atau senilai Rp40,5 juta.

Aligator Gar

Jenis ikan gar ini berasal dari benua Amerika dan termasuk ikan air tawar termahal. Sebetulnya Aligator Gar enggak boleh dijadikan hewan peliharaan karena termasuk satwa yang dilindungi.

Namun tidak dipungkiri ada kolektor yang bisa mendapatkannya melalui pasar gelap. Terlebih jumlahnya pun berkurang karena banyak yang memancingnya.

Mereka biasanya tumbuh sekitar enam kaki di alam liar dan berwarna kuning-oranye keemasan cerah. Hanya sekitar satu dari setiap 10.000 Alligator Gar yang memiliki warna emas langka ini.

Meskipun mereka memiliki gigi yang sangat tajam, mereka tidak menimbulkan bahaya bagi manusia, kecuali jika seseorang mengkonsumsi telurnya, yang beracun.

Masked Angelfish

Masked Angelfish atau nama ilmiahnya Genicanthus personatus adalah spesies ikan sirip pari laut, angelfish laut yang termasuk dalam famili Pomacanthidae.

Ikan ini memiliki warna putih layaknya salju di sekujur tubuhnya, ditambah warna hitam pada bagian mukanya sehingga seperti sedang memakai topeng.

Mereka ditemukan di kedalaman Kauai di Hawaii. Karena mereka hidup begitu dalam di laut, dulu jauh lebih sulit untuk mendapatkannya, tetapi sekarang mereka dibiakkan di penangkaran dan dimungkinkan untuk membeli salah satu spesimen ini dengan harga hanya $8.000 atau sebanyak $20.000.

Platinum Arowana

Platinum atau biasa disebut Asian Arowana atau Scleropages formosus yang bisa melompat setinggi lima kaki dari permukaan air. Namun, tak jarang orang menyebutnya ikan naga.

Harga per ekornya bisa mencapai $400 ribu atau sekitar Rp6 miliar. Dengan demikian, membuatnya sebagai ikan termahal di dunia yang bisa dipelihara di dalam akuarium.

Sebetulnya Amerika Serikat sudah melarang orang untuk memelihara Platinum Arowana karena sudah terancam punah.