Nintendo merilis edisi baru Nintendo Switch OLED dengan warna khas Mario. Nintendo Switch OLED: Mario Red Edition ini akan tersedia mulai 6 Oktober 2023, ditawarkan dalam harga $350 (sekitar Rp5 juta-an). Nintendo Store sudah menerima pre-order untuk Mario Red sekarang.
Switch edisi baru ini tampil dengan warna merah cerah, termasuk konsol, dock, dan pengontrol Joy-Con. Ada juga siluet Mario di bagian belakang dan set koin tersembunyi.
CNET mengabarkan, patformer 2D baru, yang dirilis pada 20 Oktober 2023, akan dibintangi oleh Mario bersama dengan karakter lain dari franchise yang sudah berjalan lama, termasuk Luigi, Yoshi, Princess Peach, Toad, dan Daisy.
Sementara itu Super Mario Bros. Wonder akan menampilkan dunia yang berubah dan peningkatan kekuatan baru, termasuk yang mengubah Mario menjadi gajah.
"Mario Red Edition bergabung dengan beberapa versi bertema Switch OLED lainnya, termasuk The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom, Splatoon 3, dan Pokemon Scarlet and Violet," kata CNET, dikutip Jumat (1/9/2023).
Baca Juga: Apple Dilaporkan Akan Meluncurkan AirPods Pro dengan USB-C pada 12 September 2023
Baca Juga: Empat Perusahaan Teknologi di China Kompak Rilis Chatbot
Switch versi OLED adalah model andalan perusahaan. Nintendo dikenal sering merilis konsol khusus sebagai penghubung dengan game-game yang akan datang.
"Tidak mengherankan melihat perusahaan tersebut menciptakan sedikit gebrakan dengan jalur warna bertema Mario ini," ulas Engadget.
"Selain itu, kami melihat perilisan The Super Mario Bros. Movie pada April. Jadi, ini merupakan tahun yang cukup besar bagi Mario dan kawan-kawan," sebut laman itu.
Mario Red Edition akan tersedia untuk dibeli dari toko resmi Nintendo dan Best Buy. Pengiriman diperkirakan akan dimulai pada bulan Oktober.
Nintendo Switch OLED awalnya dirilis pada 2021, memiliki layar OLED yang lebih besar dan penyangga yang lebih baik dibandingkan dengan Switch asli, yang diluncurkan pada 2017.
Ada rumor, Switch baru akan segera hadir karena Nintendo menghadapi meningkatnya persaingan di perangkat genggam bermain game, seperti misalnya dari perangkat Steam Deck dan Portal Sony yang akan datang.
Sebelum debutnya pada 1981 di Donkey Kong, Mario dinamakan Ossan (bahasa Jepang untuk 'pria paruh baya'), lalu Mr Video, dan Jumpman dalam masa pengembangan. Karakter itu akhirnya dinamai menurut nama pemilik kantor pusat Nintendo di Amerika Serikat.
BBC mengatakan, penciptanya, Shigeru Miyamoto, mereferensikan pengaruh budaya pop global dan membayangkan seorang protagonis yang dapat tampil cemerlang di berbagai gim; seperti Alfred Hitchcock yang muncul di film yang dia sutradarai.
Baca Juga: Musim Kemarau Jualan Layang-layang, Sayur, Buah dan Buku? Laris-manis!
Baca Juga: Manfaat Lain Wortel: Sebagai Sunscreen Alami
Desain 8-bit asli Mario langsung dapat dikenali: kokoh, cerah, dengan topi dan kumis yang khas; oleh rilis arcade Mario Bros (1983), karakternya diadaptasi, beralih peran dari tukang kayu menjadi tukang ledeng Italia-Amerika (mencerminkan lanskap permainan pipa itu, serta kecintaan Miyamoto pada komik Barat), sementara kontrolnya tetap intuitif.
Selama beberapa dekade, Mario telah muncul di lebih dari 200 gim, diantaranya Mario Bros Nintendo (yang menandai hari jadinya yang ke-40 pada Maret 2023), bersama saudara kandungnya Luigi, dan seri Mario Kart (1992 dan seterusnya).
Petualangannya telah menginspirasi merchandise multi-generasi dan bentuk serta ekspansi, termasuk fitur animasi baru The Super Mario Bros Movie, dan atraksi taman hiburan. Ia juga dihadirkan dalam sebuah film.