Kata Siapa Pestisida Beracun? Coba Dulu Pestisida Nabati Satu Ini

Uli Febriarni
Kamis 29 September 2022, 10:12 WIB
pestisida alami buatan mahasiswa UNY / tim mahasiswa UNY

pestisida alami buatan mahasiswa UNY / tim mahasiswa UNY

Pestisida merupakan semua jenis racun yang bisa membasmi hama. Sejumlah petani dan pehobi tanaman, yang menanam tanaman produktif akan menggunakan pestisida untuk membasmi hama yang mengganggu di kebun atau pot.

Namun semakin berjalannya waktu, minat terhadap pestisida kimia semakin berkurang seiring kesadaran hidup lebih sehat. Apalagi, di tengah masyarakat juga dikenal pestisida nabati berbahan aktif dari tumbuhan dan bahan organik, yang berkhasiat mengendalikan serangan hama dan penyakit tanaman.

Hanya saja, beberapa dari mereka belum menemukan ramuan pestisida alami yang pas untuk membasmi hama. Tetapi sekarang tidak perlu bingung, karena tim kuliah kerja nyata (KKN) dari Universitas Negeri Yogyakarta telah membuat pestisida nabati dengan komposisi tepat. Pestisida buatan mereka telah diujicoba di lahan pertanian Ngemplak, Desa Canan, Wedi, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah. 

Baca Juga: Banyak Alternatif Pupuk Organik Untuk Tanaman, Salah Satunya Kotoran Burung Puyuh

Danu Setiyawan, anggota tim KKN tersebut, mengatakan bahwa tanaman yang berpotensi sebagai bahan pestisida memiliki ciri beraroma kuat, rasa yang pahit, tidak disukai serangga hama, dan dapat digunakan sebagai tanaman obat.

Sejumlah tanaman yang dapat digunakan sebagai bahan baku pestisida nabati antara lain daun pepaya, brotowali, bawang putih, mimba, kipait, saliara, suren, dan jarak pagar.

Mahasiswa prodi Pendidikan Bahasa Jerman tersebut mengungkap, ada banyak manfaat yang diberikan oleh pestisida nabati. Misalnya harga murah karena bahan baku tersedia di alam, mudah terurai, proses pembuatannya menggunakan alat sederhana dan aman bagi manusia.

“Selain itu, tidak menimbulkan kekebalan pada serangga dan dosis penggunaanya tidak mengikat” kata Danu, dalam keterangannya yang diterima oleh Techverse, Kamis (29/9/2022).

Pestisida nabati ini bersifat penolak, penghambat nafsu makan, penghambat perkembangan dan berpengaruh langsung sebagai racun.

Sementara itu Ayesya Larassekar Hikmatusyaich menambahkan, bahan yang mereka perlukan untuk membuat pestisida ini terdiri dari rimpang jeringau, daun sirsak, bawang putih, daun tembakau kering, sabun colek dan air.

Ayesya menyebut, alasan tim memilih bahan tembakau, karena daun itu mengandung zat nikotin tinggi serta rasanya sangat pahit. Selain itu, bau menyengat bawang putih tidak disukai beberapa serangga dan hama.

Bahan berikutnya, rimpang jeringau mengandung arosone, kalomenol, kalomen, kelomeone dan metil eugenol. Zat-zat tersebut efektif untuk mengendalikan hama wereng coklat. Daun sirsak mengandung zat annonain dan resin yang efektif untuk mengendalikan thrips dan wereng coklat.

"Rimpang jeringau dan daun sirsak adalah sebagai bahan utama dalam pembuatan pestisida ini. Kalau daun tembakau dan bawang putih sebagai bahan penguat tambahan," terangnya.

Semua bahan yang sudah disediakan tersebut, mereka racik dengan komposisi dan jumlah perbandingan tertentu. Kemudian semua bahan dicampurkan. Penggunaan pestisida ini ternyata cukup hemat! karena sebelum menggunakannya, kita masih perlu mencampurkan air terlebih dahulu.

Baca Juga: Daftar Tanaman dan Binatang Yang Diberi Nama Tokoh Negara, Ada Dua Istri Presiden RI

“Untuk penggunaan, cukup campurkan 100 ml pestisida dalam 10 liter air. Lalu semprotkan pada tanaman,” kata mahasiswa prodi Pendidikan Bahasa Perancis itu.

Menurut tim ini, nikotin pada tembakau efektif untuk mengendalikan hama penghisap (hama jenis kutu-kutuan) dan hama ulat. Sedangkan bawang putih dengan baunya yang menyengat, mampu mengusir serangga dan hama.

Dalam tim istimewa ini, bukan hanya ada Danu dan Ayesya, ada pula Aditya Putra Bhayangkara Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan, Owen Christover Pasaribu Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan, Ayesya Larassekar Hikmatusyaich, Pendidikan Bahasa Perancis. Anggota lain yaitu Radhina Wulansih Pendidikan IPA, Fatmah Nurul Pertiwi Psikologi, Rizqia Wafda Pendidikan Administrasi Perkantoran dan Aufaa Bagas Sadewa PJSD.

Fatmah Nurul Pertiwi menuturkan, pembuatan pestisida nabati ini mereka pilih menjadi salah satu progam, karena wabah hama wereng sangat mengganggu di desa tempat mereka menjalankan KKN.

"Masalah lainnya, harga pupuk yang kian mahal. Sehingga untuk meringankan hal tersebut dilakukan solusi alternatif dengan sosialisasi pembuatan dan penggunaan pestisida nabati," tandasnya.

Nah? Bagaimana? siapa tahu pestisida nabati satu ini bisa jadi pilihan juga untuk tanaman di kebunmu 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Automotive25 November 2024, 16:13 WIB

KIA EV6 Diperkenalkan Secara Global, Siap Diproduksi Mulai 2025

Kia EV6 diluncurkan hari ini di Los Angeles International Auto Show.
KIA EV6. (Sumber: KIA)
Lifestyle25 November 2024, 15:54 WIB

Some By Mi Rilis 3 Pembersih Eksklusif dengan Bahan Lacto Soy

Ketiga produk ini cocok dipakai untuk orang yang memiliki kulit sensitif.
Some By Mi lacto series. (Sumber: istimewa)
Automotive25 November 2024, 15:28 WIB

Ford Memperkenalkan 3 Mobil Barunya di Jakarta Auto Week 2024, Ada 2 Tipe Edisi Terbatas

Ford Menggebrak GAIKINDO Jakarta Auto Week 2024 Melalui Hadirnya Tiga Jagoan Terbaru.
Ford Ranger Raptor 3.0 (Sumber: Ford)
Techno25 November 2024, 14:37 WIB

Berupaya Saingi ChatGPT, Apple Dikabarkan Sedang Menggarap Siri yang Lebih Komunikatif

Apple dikabarkan tengah membangun Siri yang lebih komunikatif yang didukung oleh LLM.
Apple Intelligence pada iPhone. (Sumber: Apple)
Techno25 November 2024, 14:14 WIB

Rilis Akhir November 2024, iQOO 13 Ditenagai Chipset Snapdragon 8 Elite

Snapdragon 8 Elite dirancang khusus untuk mengubah pengalaman digital ke tingkat yang benar-benar baru.
iQOO 13. (Sumber: istimewa)
Techno25 November 2024, 13:42 WIB

Harga dan Spek Canon EOS C400 yang Meluncur di Indonesia, Bobotnya Enteng

EOS C400 merupakan kamera untuk memproduksi film.
Canon EOS C400. (Sumber: Canon)
Techno25 November 2024, 13:00 WIB

Sharp Hadirkan Speaker Trolley MBS dan S PRO, Harga Mulai dari Rp2 Jutaan

Sharp Merilis Rangkaian Produk Audio dengan Kualitas Premium.
Speaker Sharp Trolley MBS. (Sumber: Sharp)
Hobby22 November 2024, 17:54 WIB

Gravity Mengumumkan Peluncuran Global Gim Poring Rush

Nikmati keseruan membuat kombinasi Poring kustom untuk meningkatkan pertarungan.
Poring Rush. (Sumber: dok. gravity)
Techno22 November 2024, 17:41 WIB

Shazam Melampaui Tonggak Sejarah 100 Miliar Pengenalan Lagu

Apple umumkan Shazam telah mengidentifikasi Lebih dari 100 miliar lagu.
Shazam kini bisa mengidentifikasi banyak lagu. (Sumber: Apple)
Automotive22 November 2024, 16:49 WIB

Hyundai All New Tucson Resmi Mengaspal di Indonesia, Cek Harga dan Speknya

Ini menjadi mobil kedua yang dihadirkan Hyundai di Indonesia dengan pilihan mesin Turbo Hybrid.
Hyundai All New Tucson.