Techverse.asia - Leica mengumumkan kamera mirrorless SL3 baru, versi terbaru dari sistem kamera mirrorless full-frame yang menggantikan Leica SL2 mulai tahun 2019. Di dalam bodinya yang serba logam terdapat inti Leica Q3.
SL3 tersebut juga memiliki sensor rangefinder yang sama dengan Leica M11, dan bobotnya 767 gram yang terbilang agak berat. Ini juga memiliki peringkat IP54 sehingga dapat memotret dalam berbagai kondisi cuaca tanpa khawatir tentang debu atau kelembapan.
Pada inti Leica SL3, terdapat sensor full-frame BSI CMOS dengan Triple Resolution Technology, yang terlindungi dengan aman dalam bodi kokoh berbahan logam dengan kulit yang elegan.
Untuk memenuhi berbagai kebutuhan fotografi, sensor itu dapat merekam file mentah dalam format DNG atau JPEG dengan resolusi 60, 36, atau 18MP. Dalam setiap kasus, seluruh permukaan sensor digunakan.
Baca Juga: Vespa 946 Dragon Mengaspal di Indonesia
Bersama dengan rentang dinamis yang diperluas hingga 15 f-stop dan rentang ISO yang mengesankan dari 50 hingga 100.000, Leica SL3 menghasilkan gambar yang sangat detail dengan kualitas tinggi dalam segala kondisi cahaya.
Dengan deteksi fase (PDAF), pemetaan kedalaman (Object Detection AF), dan pengenalan kontras (Contrast Detection AF), sistem autofokus SL3 menggabungkan kekuatan tiga teknologi untuk menghasilkan gambar yang sangat tajam bahkan dalam cahaya redup.
Selain itu, pengenalan subjek yang cerdas mendukung fotografi pemandangan yang dinamis. Lalu bayonet lensa, yang didasarkan pada standar L-Mount yang dikembangkan oleh perusahaan, memfasilitasi penggunaan lensa dari semua sistem kamera Leica.
Lensa ini pun kompatibel dengan beragam lensa zoom ultra-wide hingga super telefoto yang ditawarkan oleh mitra aliansi L-Mount. Oleh karena itu, bayonet lensa menjamin kompatibilitas sistem yang luas untuk Leica SL3.
Baca Juga: Perluas Bisnis Sinematografi, Nikon Resmi Akuisisi Kamera RED
Secara khusus, potensi makismalnya dari Leica M-Lenses yang terkenal dimanfaatkan sepenuhnya berkat desain unik sensor gambar dan sensor cahaya eksternal. Stabilisasi gambar dalam bodi yang terintegrasi semakin memperluas cakupan penerapan M-Lenses.
Jendela bidik EyeRes pada Leica SL3 dilengkapi dengan sistem optik yang dibuat secara rumit dan terbuat dari lensa kaca. Itu selalu menampilkan subjek dengan jernih hingga 120 frame per second (fps) dan resolusi 5,76 juta piksel.
Pratinjau langsung memungkinkan kontrol penuh atas eksposur dan komposisi gambar bahkan sebelum melepaskan rana. Fitur baru lainnya adalah layar sentuh resolusi tinggi tiga inci yang dapat dimiringkan dengan mekanisme kemiringan berkualitas tinggi.
Video dapat direkam dalam resolusi hingga 8K, didukung codec efisien seperti H.265 dan ProRes dari Apple. Antarmuka kode waktu khusus memungkinkan sinkronisasi gambar dan suara profesional di lokasi syuting.
Baca Juga: Xiaomi 14 Ultra Resmi Meluncur Global, Tersedia 2 Pilihan Warna
Sepanjang proses ini, prosesor Maestro-IV baru dengan teknologi L dengan mudah menangani data dalam jumlah besar, menghasilkan gambar dengan rendering warna yang luar biasa serta performa noise yang sangat baik.
Di luar spesifikasinya itu, yang membedakan SL3 dari SL2 adalah ukurannya yang sedikit lebih kecil, meskipun masih sangat besar dan bertenaga, serta perangkat keras yang disetel untuk pengalaman yang lebih ramah pengguna dan efisien.
Perubahannya mencakup tombol ekstra yang dapat diprogram di bagian atas kamera untuk kontrol yang lebih cepat, menggeser semua tombol menu belakang ke kanan agar lebih mudah digunakan hanya dengan satu ibu jari.
Kemudian menukar sakelar dayanya dengan tombol daya dengan indikator LED di sekelilingnya untuk melihat sekilas informasi daya dan baterai.
Baca Juga: Spesifikasi Kamera Fujifilm X100VI, Punya Mode Baru Bernama Reala Ace
Terdapat slot untuk kartu memori CFexpress tipe B dan UHS-II-SD, port USB-C untuk transmisi data berkecepatan tinggi, tethering, dan catu daya serta output HDMI 2.1 ukuran penuh untuk monitor eksternal atau keperluan peralatan perekaman.
Selain itu, konektivitas Bluetooth dan Wifi dengan teknologi Mimo memastikan koneksi yang stabil dan cepat ke aplikasi Leica Fotos. Mengenai harganya, Leica SL3 dibanderol di kisaran US$6.800 atau sekitar Rp105 jutaan.