Dukung Percepatan Pengembangan Gim Nasional, Indonesia Game Week 2025 Siap Digelar

Rahmat Jiwandono
Senin 14 Oktober 2024, 20:30 WIB
Sandiaga Salahuddin Uno (baju merah) menengok developer gim lokal awal Oktober ini. (Sumber: Kemenparekraf)

Sandiaga Salahuddin Uno (baju merah) menengok developer gim lokal awal Oktober ini. (Sumber: Kemenparekraf)

Techverse.asia - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno sepenuhnya mendukung beragam upaya kolaborasi dan koordinasi guna mendorong implementasi Peraturan Presiden (Perpres) No.19/2024 tentang Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional.

Dia menandaskan bahwa Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dalam upaya percepatan dan pengembangan industri gim nasional. Rencananya pada tahun depan di masa pemerintahan selanjutnya bakal diselenggarakan event Indonesia Game Week 2025.

Baca Juga: Gim Legendaris Gunbound Kembali Hadir di Indonesia, Terasa Nostalgia!

"Acara ini meliputi Indonesia Games Festival, IGDX Career, dan Cyber Games Initiatives dan Gamprime. Rangkaian acara tersebut bakal dilaksanakan pada 8-17 Agustus 2025," ujar Sandiaga pada pekan kemarin.

Pemerintah menyatakan akan fokus untuk mereplikasi kebijakan terkait dengan gim yang dilakukan oleh Jepang dan Jerman pada 15 tahun yang lalu. Di antaranya, Indonesia akan memulai menggelar acara gim yang berskala nasional sampai internasional guna mampu menarik perhatian global serta memfasilitasi kolaborasi.

Indonesia bisa belajar dari Jerman yang telah sukses menjadi tuan rumah untuk event Gamescom 2024 yang merupakan pameran gim paling besar di dunia, sejak 2009. Gamescom juga ikut berperan penting dalam menarik investasi, mempertemukan pengembang (developer) gim, dan memamerkan inovasi gim.

Baca Juga: Garmin inReach Messenger Plus: Perangkat Komunikator Satelit Pertamanya

Pemerintah Jerman pun secara aktif mendukung industri gim lewat pendanaan, insentif pajak, dan program pendidikan. Sementara itu, dari Jepang, kita bisa meniru dan belajar mengenai cara komersialisasi kekayaan intelektual atau Intellectual Property (IP) yang mana Jepang punya banyak IP gim yang kuat serta mendunia seperti Pokemon, Mario, dan Final Fantasy.

Berdasarkan laporan Grand View Research, proyeksi pertumbuhan industri gim global bakal terus meningkat dengan pangsa pasar yang ditaksir mencapai US$504,28 miliar pada 2030 yang akan datang. Angka ini akan meningkat hingga 69,7 persen kalau dibandingkan dengan pasar gim pada tahun ini.

Oleh karena itu, Menparekraf menekankan pentingnya penerapan dari Perpres tersebut untuk mendorong penguatan ekosistem gim dalam negeri sendiri supaya mampu menguasai setidaknya 70 persen pasar di Tanah Air serta ikut meningkatkan pemanfaatan gim lokal oleh kementerian maupun lembaga, pemerintah daerah (pemda), institusi pendidikan, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan mengaktivitasi rencana aksi daerah guna pengembangan gim lokal.

Baca Juga: Promosikan Pencegahan Kanker Payudara dengan Mengenakan Jam Tangan dari Casio Ini

Pemerintah pun telah melakukan kurasi sedikitnya delapan judul permainan lokal yang mencakup Loka Pala, Paw Rumble, Kejora, Dread Hunt, Masuk Pak Eko, Warteg Gelora, Selera Nusantara, dan Clacker Master agar mendorong pada kegiatan Hari Gim Indonesia (HARGAI) Bangga Main GIm Lokal.

Selama Agustus tahun ini juga telah diselenggarakan beragam promosi untuk gim lokal yang sudah terkurasi lewat kanal baik luring ataupun daring. "Kami ikut mengapresiasi rencana aksi daerah dengan empat indikator penerapannya di 11 provinsi dan 7 kabupaten atau kota yang memang menjadi prioritas dalam rencana aksi yang didasarkan pada jumlah talenta serta ketersediaannya terhadap akses pasar di daerah itu," papar dia.

Rencana aksi ini diterapkan dengan mengacu pada UU No.23/2014 dan Keputusan Menteri Dalam Negeri (Kepmendagri) Nomor 900.1.15.5-1317 Tahun 2023. Rencana aksi menjadi acuan pemerintah daerah dalam mendukung pengembangan gim nasional, sehingga ekosistem gim lokal semakin berdaya saing dan berkontribusi pada perekonomian daerah maupun nasional.

Baca Juga: Moladin Rilis Aplikasi Agen MOFI: Berdayakan Agen untuk Kumpulkan Prospek Pembiayaan

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno21 Februari 2025, 23:29 WIB

Instagram Tambahkan Sejumlah Fitur DM Baru dalam Pembaruannya

Pembaruan DM meliputi berbagi musik, penjadwalan pesan, penerjemahan, dan banyak lagi.
Sejumlah pembaruan di pesan langsung (DM) Instagram. (Sumber: Meta)
Culture21 Februari 2025, 18:19 WIB

Sarkem Fest 2025 Digelar 2 Hari, Ini Daftar Acaranya

Sarkem Fest menampilkan tradisi ruwahan apeman.
Sarkem Fest 2025.
Techno21 Februari 2025, 18:08 WIB

Wacom Intuos Pro Dirombak Total, Tersedia dalam 3 Ukuran

Jajaran Intuos Pro 2025 telah dirampingkan dan dilengkapi kontrol dial mekanis baru yang dapat disesuaikan..
Wacom Intuos Pro. (Sumber: Wacom)
Lifestyle21 Februari 2025, 17:51 WIB

NJZ Menjadi Bintang dalam Kampanye Denim Musim Semi 2025 Calvin Klein

Pengumuman ini merupakan yang pertama setelah perubahan nama mereka menjadi NJZ.
Member NJZ jadi model untuk koleksi pakaian musim semi 2025 dari Calvin Klein. (Sumber: Calvin Klein)
Techno21 Februari 2025, 17:08 WIB

Apple Tak Lagi Produksi iPhone 14 dan Setop Pakai Port Lightning

Apple telah beralih ke USB-C yang dimulai dari iPhone 15.
iPhone 14 (Sumber: Apple.com)
Automotive21 Februari 2025, 16:15 WIB

IIMS 2025: KIA Pajang New Sonet dan New Seltos, Begini Spek dan Harganya

Kedua SUV ini siap menemani perjalanan perkotaan hingga petualangan luar kota.
KIA New Sonet dipajang di IIMS 2025. (Sumber: KIA)
Techno21 Februari 2025, 15:23 WIB

Oppo Find N5 Rilis Global, Ponsel Lipat Tertipis di Dunia Saat Ditutup

Ini adalah perangkat lipat yang sangat tipis dengan baterai jumbo.
Oppo Find N5 dalam warna Cosmic Black dan Misty White. (Sumber: Oppo)
Automotive20 Februari 2025, 19:40 WIB

VinFast VF 3 Diniagakan di Indonesia, Ada Promo untuk Pembelian di IIMS 2025

Mobil ini bisa menjadi kompetitor untuk Wuling Air ev.
VinFast VF 3. (Sumber: vinfast)
Techno20 Februari 2025, 19:05 WIB

Huawei Rilis 3 Perangkat Baru, Ada Tablet hingga Gelang Kebugaran

Ketiga gadget ini dihadirkan bersamaan dengan ponsel lipat tiga pertama di dunia milik perusahaan.
Huawei memberi pembaruan untuk tablet pintar MatePad Pro 13.2 inci. (Sumber: Huawei)
Startup20 Februari 2025, 18:45 WIB

GoTyme x Danabijak x Olsera Tawarkan Program MCA untuk UMKM

GoTyme Indonesia Menawarkan Pembiayaan yang Fleksibel untuk UMKM.
GoTyme Indonesia gandeng Danabijak dan Olsera beri pinjaman bagi UMKM. (Sumber: istimewa)