Review Mickey 17: Film Fiksi Ilmiah Berlatar Luar Angkasa Penuh Satir

Rahmat Jiwandono
Kamis 06 Maret 2025, 15:15 WIB
Mickey 17. (Sumber: istimewa)

Mickey 17. (Sumber: istimewa)

Techverse.asia - Film terbaru garapan sutradara Korea Selatan, Bong Joon Ho, Mickey 17 sekarang sudah tayang di seluruh bioskop di Indonesia. Film dengan peran utama Robert Pattinson sebagai Mickey Barnes ini penuh dengan satir sebagaimana sudah menjadi ciri dalam setiap karya Bong Joon Ho.

Mickey 17 berpusat pada Pattinson yang secara sukarela menjadi seorang Expendable untuk misi eksplorasi luar ruang angkasa dan mencari alternatif tempat tinggal selain di bumi. Ia melakukan hal ini lantaran terlilit utang dalam jumlah besar dan tak bisa meluansinya.

Lantas, dengan menjadi seorang Expendable, harapannya Pattinson bisa kabur dari jerat lintah darat. Namun menjadi Expendable, dia sepenuhnya sadar hanya menjadi seekor kelinci percobaan.

Baca Juga: Bong Joon Ho Bikin Film Baru Berjudul Mickey 17, Ini Sinopsis dan Jadwal Rilisnya

Pasalnya, Mickey dapat 'reinkarnasi' kembali apabila mati, caranya dicetak dengan teknologi pembuatan ulang tubuh. Selain itu, memorinya juga akan ditransfer melalui sebuah mesin yang bentuknya menyerupai batu bata merah.

Seperti saat dia sedang menjalankan misi di planet Niflheim di bawah pimpinan seorang politikus Kenneth Marshall yang diperankan oleh Mark Ruffalo, ia ditugaskan untuk mengetes apakah udara di planet ini beracun. Kalau dia mati karena hal tersebut, maka Mickey tinggal dicetak ulang.

Hal tersebut menyiratkan pesan mengenai eksploitasi tenaga kerja manusia demi sebuah kepentingan yang lebih besar. Dalam tugas berikutnya, ia bersama tiga rekannya diminta untuk mengecek makhluk lain di planet Niflheim bernama Creeper, apakah membahayakan umat manusia atau tidak.

Di misi itu, banyak yang mengira bahwa Mickey sudah tewas karena disantap Creeper. Namun, ternyata dia justru diselamatkan oleh makhluk ini dan dapat pulang ke pesawat. Sesampainya di kamar, dia kaget karena Mickey 18 telah dicetak. Di sinilah awal konflik dimulai.

Baca Juga: Robert Pattinson Dilaporkan Bergabung Bersama Christopher Nolan untuk Film Barunya

Jadi, terdapat dua karakter Mickey 17 dan Mickey 18 yang sangat kontras di mana Mickey 17 tampak rapuh dan mudah sedih, sedangkan Mickey 18 impulsif dan berdarah dingin. Menurut penulis, Pattinson sukses menunjukkan kepiawaiannya dalam memainkan dua karakter yang berbeda.

Sekali lagi menegaskan bahwa Pattinson aktor berbakat dan 'menghidupkan' lagi karirnya. Meskipun di film The Lighthouse (2019) dan The Batman (2022) telah menunjukkan kualitas aktingnya.

Tapi yang menjadi catatan penulis adalah kurangnya hubungan yang terjalin antara karakter Mickey 17 dan Mickey 18. Konflik mereka lebih sering menjadi lelucon dalam beberapa adegan tertentu.

Di sisi lain, dalam film berdurasi 2 jam 17 menit ini, Bong Joon Ho juga menyoroti tentang fasisme yang ditampilkan lewat karakter Marshall sebagai seorang pemimpin otoriter. Misi Marshall ialah mendirikan koloni baru di planet baru Niflheim tersebut dengan 'gen' manusia unggulan.

Baca Juga: Daftar Pengisi Suara Bahasa Inggris Film The Boy and The Heron, Ada Christian Bale dan Robert Pattinson

Munculnya karakter buatan Creeper itu juga bukan tanpa maksud, sang sutradara Okja (2017) ini ingin menyampaikan sifat kerakusan manusia. Marshall mengganggap makhluk berwujud gabungan kecoak dan ulat ini sebagai ancaman terhadap kedatangan mereka di sana, lantas layak untuk dibumihanguskan.

Jadi, sebenarnya ada banyak pesan yang ingin disampaikan, antara lain fasisme, eksploitasi, hingga kompleksitas sifat manusia. Namun, dengan banyaknya hal yang ingin diceritakan, yang terjadi malah narasinya tumpang tindih dan di 30 menit akhir film, alhasil pace-nya terasa tergesa-gesa.

Dari aspek sinematografi, penonton diajak melihat luar angkasa yang belum sepenuhnya tereksplorasi dan melihat makhluk 'alien'. Bong bekerja sama dengan sinematografer kawakan Darius Khondji guna memberikan visual dengan estetika yang dibalut dengan satir. Meski bukan salah satu film yang penulis antisipasi tahun ini, tapi film fiksi ilmiah ini cukup menarik buat ditonton.

Baca Juga: Denis Villeneuve Sedang Mengembangkan Adaptasi Film Dune 3 dan Nuclear War: A Scenario

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno25 April 2025, 20:09 WIB

Audio-Techinca Hotaru: Pemutar Piringan Hitam Senilai Ratusan Juta yang Bisa Melayang dan Bersinar

Turntable ini hanya akan diproduksi sebanyak seribu unit.
Turntable Audio-Technica Hotaru bersinar dalam beberapa mode dan palet warna yang berbeda. (Sumber: Audio-Technica)
Techno25 April 2025, 19:41 WIB

Motorola Luncurkan Smartwatch Pertamanya: Moto Watch Fit

Daya tahan baterai selama 16 hari kedengarannya mengesankan.
Motorola Moto Watch Fit. (Sumber: Motorola)
Techno25 April 2025, 19:16 WIB

Rayban x Meta Hadirkan Fitur-fitur Anyar, Terjemahan Langsung dan AI

Konsumen juga dapat memesannya dalam beberapa pilihan warna baru.
Kacamata pintar Rayban Meta.
Techno25 April 2025, 18:37 WIB

Data Dekarbonisasi 2025: Butuh Keseimbangan antara Biaya dan Emisi Karbon

Laporan Seagate terbaru mendesak ekosistem pusat data untuk beralih dari upaya yang terfragmentasi ke pendekatan keberlanjutan terpadu.
Laporan dekarbonisasi data 2025. (Sumber: istimewa)
Techno25 April 2025, 18:06 WIB

Dukung Atlet, TikTok Menjadi Official Platform untuk Tim Indonesia

Kolaborasi ini aakn berlaku untuk satu tahun ke depan.
TikTok dukung prestasi atlet nasional Indonesia. (Sumber: istimewa)
Techno25 April 2025, 16:23 WIB

Headphone Nirkabel Px7 S3 dari Bowers & Wilkins, Punya Teknologi ANC Terbaru

Mereka juga menawarkan unit penggerak yang direkayasa ulang dan bentuk yang lebih ramping.
Bowers & Wilkins Px7 S3. (Sumber: Bowers & Wilkins)
Techno25 April 2025, 15:41 WIB

OnePlus 13T Dilansir di China, Cek Spek Lengkap dan Harganya

OnePlus 13T memiliki kapasitas baterai besar.
OnePlus 13T. (Sumber: OnePlus)
Techno25 April 2025, 14:36 WIB

Persaingan AI di China Ketat, Tencent Masih Perangkat Teratas

Xiaomi Hingga Lenovo Naik Daun, JD.com Tersandung.
China. (Sumber: istockphoto)
Hobby24 April 2025, 21:13 WIB

Delta Force Mobile Version dan Season Eclipse Vigil Resmi Rilis

Hadiah Pra-registrasi Baru Telah Dibuka dan menanti para pemain.
Gim Delta Force Mobile sudah resmi diluncurkan. (Sumber: istimewa)
Startup24 April 2025, 21:01 WIB

Laporan Tracxn: Pendanaan Startup D2C di Asia Tenggara Naik 208% pada 2024

Nominal investasinya sendiri mencapai US$32,5 juta atau setara dengan Rp547,1 miliar.
Ilustrasi pendanaan startup. (Sumber: freepik)