Spesifikasi Kamera Fujifilm GFX100S II, Bodinya Kecil dan Bobotnya 31 Ons

Fujifilm GFX100S II. (Sumber: Fujifilm)

Techverse.asia - Fujifilm mengumumkan tambahan terbaru pada jajaran kamera digital mirrorless GFX System, GFX100S II. Kamera baru ini memanfaatkan kualitas gambar dan fungsionalitas utama dari kamera mirrorless GFX100 II yang lebih besar, dalam bodi GFX System yang lebih kecil dan ringan yang dirancang untuk pembuat gambar yang ingin memperluas sistem mereka atau mencari titik masuk ke dalam fotografi format besar.

GFX100S II dilengkapi dengan sensor format besar GFX 102MP CMOS II baru berperforma tinggi yang kira-kira 1,7 kali lebih besar dari sensor full-frame 35 milimeter (mm). Ini dipasangkan dengan mesin pemrosesan gambar berkecepatan tinggi terbaru dari Fujifilm yakni X-Processor 5.

Semuanya ditempatkan di dalamnya bodinya ringkas dan beratnya sekitar 883 gram atau sekitar 31 ons, yang menjadikannya kamera paling ringan di GFX System.

Baca Juga: Sinopsis Furiosa: A Mad Max Saga, Prekuel dari Mad Max: Fury Road

Fujifilm GFX100S II menawarkan ekspresi warna yang kaya dan kemampuan rendering tiga dimensi, yang dimungkinkan oleh karakteristik unik dari sensor format besar, dengan deteksi subjek berbasis kecerdasan buatan (AI). Ini memiliki fitur autofokus (AF) yang cepat dan sangat presisi serta kecepatan pengambilan gambar kontinu hingga 7,0 frame per detik.

Fungsi stabilisasi gambar dalam tubuh (IBIS) mencapai kinerja maksimum delapan-stop lima sumbu, yang terbaik di GFX System. Dalam hal performa video, pengguna dapat membuat video 4K/30P yang hidup dan halus, sehingga memungkinkan produksi video berkualitas tinggi juga.

Peningkatan struktur piksel pada sensor format besar 102MP yang baru dikembangkan GFX100S II juga telah meningkatkan elektron jenuh sensor baru, memungkinkan penggunaan ISO 80 sebagai sensitivitas standar. Pada pengaturan ini dan saat memotret dalam RAW 16-bit, kamera dapat menghasilkan gambar dengan rentang dinamis lebih besar dan noise lebih rendah dibandingkan model GFX sebelumnya.

Baca Juga: Harga dan Spek Fujifilm X-S20, Kamera Mirrorless Entry Level dengan Sensor 26 Megapiksel

Lensa mikro pada sensor baru memberikan efisiensi penggunaan cahaya di tepi sensor. GFX100S II dilengkapi dengan total 20 mode Film Simulations termasuk mode Reala Ace, yang menggabungkan reproduksi warna yang tepat dan ekspresi nada yang terdefinisi dengan baik.

Selain evolusi AF wajah dan mata yang dicapai melalui kemajuan algoritma, Fujifilm GFX100S II dilengkapi dengan AF deteksi subjek berbasis AI, yang dikembangkan dengan teknologi pembelajaran mendalam. Sistem tersebut dapat mendeteksi hewan, burung, mobil, sepeda motor, sepeda, pesawat terbang, kereta api, serangga, hingga drone.

Serta dilengkapi algoritma prediktif AF yang lebih baik dibandingkan model Fujifilm GFX System sebelumnya, sehingga memungkinkannya menangani situasi pelacakan gerakan kecepatan tinggi secara efektif.

Baca Juga: Canon Luncurkan 3 Lensa RF Terbaru di Indonesia, Cek Selengkapnya

Dengan pengembangan baru pada sensor berkecepatan tinggi 102MP dan kecepatan pembacaan yang sangat tinggi serta penggerak rana yang baru dikembangkan, kamera ini mencapai performa pengambilan gambar kontinu sebesar 7,0 frame per detik. Dengan sensor baru di GFX100S II, standar ISO100 tersedia dalam mode video untuk menghasilkan kualitas gambar yang lebih tinggi dalam rekaman video dibandingkan model GFX sebelumnya.

Fujifilm GFX100S II juga dilengkapi dengan fungsi tracking AF saat merekam video. Saat menggunakan AF-C plus Wide/Tracking AF, pengguna dapat dengan mudah melacak subjek yang diinginkan, bahkan dalam situasi di mana terdapat banyak subjek.

Kamera ini menawarkan perekaman video 4K pada 30 frame per detik dan mampu merekam dalam 4K/30P 4:2:2 10-bit pada kartu memori SD yang kompatibel (dijual terpisah). Fujifilm GFX100S II menawarkan perekaman yang kompatibel menggunakan Apple ProRes dengan menghubungkan SSD eksternal melalui kabel USB-C.

Baca Juga: Nikon Z8: Kamera Mirrorless Full Frame yang Menawarkan Video RAW 8K60p

Selain itu, ada aksesori berupa pegangan tangan logam yang dirancang untuk meningkatkan cengkeraman dan stabilitas saat mengambil gambar dengan lensa telefoto yang lebih besar dan menawarkan kenyamanan optimal saat menggunakan tripod.

Fujifilm GFX100S II diperkirakan akan tersedia pada bulan depan dengan mulai dari US$5000 atau setara dengan Rp80 jutaan. Sedangkan untuk, aksesori pegangan tangan MHG-GFX S tersedia dengan US$150 atau sekitar Rp2,4 jutaan.

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI