Techverse.asia - Film Avatar: The Way of Water akan tayang dengan durasi sekitar tiga jam 10 menit. Ini hampir 30 menit lebih lama dari film Avatar asli yang sudah lama tayang pada tahun 2009 silam.
Sutradara film Avatar: The Way of Water, James Cameron menjelaskan kepada majalah Total Film bahwa sekuel film Avatar-nya berjalan begitu banyak. Durasi yang lebih lama karena ada peningkatan fokus pada hubungan dan emosi dibandingkan dengan yang ada di film pertama.
"Tujuannya adalah untuk menceritakan kisah yang sangat menarik secara emosional," kata Cameron dikutip Techverse.asia, Jumat (11/11/2022).
Baca Juga: James Cameron Akan Hentikan Franchise Film Avatar Jika Sekuelnya Tidak Laris di Bioskop
Dia menyampaikan, dalam film tersebut akan lebih banyak mengisahkan tentang emosi serta hubungan antar karakter. Alasannya, di film Avatar (2009) tidak terlalu banyak mendapat waktu untuk menampilkan kedua elemen tersebut. Untuk itu, ini baru bisa tersampaikan dalam sekuelnya.
"Saya akan mengatakan bahwa penekanan dalam film baru ini lebih pada karakter, lebih pada cerita, lebih pada hubungan, lebih pada emosi. Kami tidak menghabiskan banyak waktu untuk hubungan dan emosi di film pertama seperti yang kami lakukan di film kedua, dan ini adalah film yang lebih panjang, karena ada lebih banyak karakter untuk mendapatkan porsinya. Ada lebih banyak cerita untuk diterangkan," ujarnya.
Tidak hanya protagonis Jake yang diperankan oleh Sam Worthington dan Neytiri yang dimainkan Zoe Saldaña yang kembali di sekuelnya, tetapi kedua karakter tersebut kini juga memiliki anak. Yang mana salah satunya diperankan oleh Sigourney Weaver yang juga menjadi karakter utama.
"Orang-orang berkata, Ya Tuhan, cerita keluarga dari Disney? Hanya apa yang kami inginkan. Ini bukan kisah keluarga seperti itu. Ini adalah kisah keluarga seperti bagaimana 'The Sopranos' (serial TV di Amerika Serikat) adalah kisah sebuah keluarga," tambah Cameron.
Dalam sebuah wawancara dengan majalah Empire pada musim panas lalu, Cameron menegaskan bahwa Avatar: The Way of Water durasinya kurang lebih tiga jam. Dan mengatakan kepada penonton bioskop bahwa dia tidak tertarik untuk mendengar keluhan mereka.
"Saya tidak ingin ada orang yang mengeluh panjang tentang durasi saat mereka duduk (di bioskop) dan menonton (televisi) selama delapan jam," kata dia.
Baca Juga: Avatar: The Way of Water Punya Durasi 3 Jam 10 Menit, Sudah Siap Nonton?
Dia sempat berseloroh jika ia bisa menulis review tentang filmnya sendiri. Ia menyebut ada paradigma yang perlu diubah di mana adalah hal yang wajar ketika menonton film dengan durasi yang panjang, penonton bisa istirahat sebentar, misal mengambil minum/snack dan pergi ke toilet untuk buang air kecil.
"Saya hampir bisa menulis bagian ulasan ini. Film tiga jam yang sangat panjang, ini seperti, berikan aku waktu untuk istirahat sebentar. Saya telah melihat anak-anak saya duduk dan melakukan lima episode satu jam berturut-turut. Inilah perubahan paradigma sosial besar yang harus terjadi: tidak apa-apa untuk bangun dan buang air kecil," paparnya.
Sebelumnya diberitakan, Avatar: The Way of Water bakal dirilis di bioskop pada 16 Desember mendatang. Meskipun sampai saat ini Disney belum merilis runtime resmi, durasinya muncul ketika film menerima peringkat PG-13 resminya dan peserta pameran mulai secara tidak sengaja mencantumkan waktu tayang di situs web mereka. Tiga film terkenal, seperti Black Panther: Wakanda Forever berdurasi 161 menit serta Babylon karya Damien Chazelle yang berdurasi 188 menit hampir sama dengan Avatar.
Selama wawancara baru-baru ini dengan The New York Times, Cameron mengungkapkan bahwa eksekutif 20th Century Fox ingin memangkas run-time Avatar dengan menghapus urutan adegan kunci, tetapi dia menolak untuk mengalah.
"Saya pikir saya merasa, pada saat itu, bahwa kami berselisih tentang hal-hal tertentu. Misalnya, studio merasa bahwa filmnya harus lebih pendek dan terlalu banyak terbang di sekitar ikran, yang oleh manusia disebut banshees. Nah, ternyata itu yang paling disukai penonton, dari segi exit polling dan pendataan kami. Dan itu adalah tempat di mana saya baru saja menggambar garis di pasir dan berkata, 'Anda tahu? Saya membuat 'Titanic.' Gedung tempat kita bertemu sekarang, kompleks baru setengah miliar dolar di tanah Anda? 'Titanic' membayar untuk itu, jadi saya bisa melakukan ini," katanya.