Pernahkah kalian melihat pasangan yang bermesra-mesraan di tempat umum? Contohnya memeluk satu sama lain atau berciuman, di tempat umum. Jika pernah, fenomena tersebut merupakan bentuk dari sebuah public display of affection. Atau dalam akronim, populer disebut PDA.
Meski boleh dilakukan, aktivitas ini ternyata seringkali membuat orang yang berada di sekitar pelakunya merasa tidak nyaman. Lantas, bagaimana sebenarnya etika untuk bermesraan di ruang publik?
Mengutip berbagai sumber, Public Display of Affection (PDA) adalah sebuah tindakan yang menunjukkan kemesraan sebuah pasangan di depan orang lain atau ruang publik.
Sejumlah tindakan yang digolongkan sebagai PDA antara lain: bergandengan di tempat umum, memeluk pasangan di tempat umum, mencium pasangan di tempat umum, dan lainnya.
Ada beberapa etika dan batasan tak tertulis, yang harus dipahami terkait menunjukkan public dispay of affection. Ketika batasan tersebut dilanggar, maka orang-orang di sekitar pasangan tersebut akan mungkin merasakan ketidaknyamanan.
Pada tempat-tempat tertentu, kalian juga dapat dijatuhi sebuah hukuman apabila bermesraan dengan terlalu berlebihan di ruang publik.
Ada beberapa hal terkait etika dan batasan yang harus dijaga ketika menerapkan public display of affection. Batasan itu, terkadang bergantung nyaman tidaknya seseorang melihat aktivitas itu, norma, atau budaya yang selama ini ada.
Sentuhan
Ketika di tempat umum, kalian diperbolehkan untuk menggandeng tangan pasangan kalian. Namun, sebaiknya hanya melakukan itu dalam situasi tertentu saja, seperti hendak menyebrang atau menarik pasangan saat dia di situasi yang berbahaya.
Merangkul pasangan juga merupakan hal yang cukup wajar. Meski begitu pastikan lebih dahulu untuk mengerti, apakah di tempat kalian berada hal tersebut boleh dilakukan atau tidak akan mengganggu kenyamanan orang lain.
Berciuman
Berciuman memang merupakan salah satu cara untuk menunjukkan kasih sayang. Kalian boleh saja memberi ciuman kepada orang terdekat sebagai sambutan selamat datang atau perpisahan.
Namun begitu jangan melakukannya terlalu lama, apalagi di depan banyak orang. Lihat juga tempat dimana kalian berada. Beberapa tempat mungkin tidak memperbolehkan kalian untuk melakukan aktivitas ini.
Meraba-raba
Saat berada di tempat umum, jangan meraba-raba tubuh pasangan kalian. Tindakan tersebut tergolong tabu dan menimbulkan ketidaknyamanan bagi orang-orang yang melihatnya.
Selain itu, bila tindakan tersebut tidak mendapatkan persetujuan dari pasangan, kalian bisa dijerat hukuman pidana karena tindakan asusila.
Menggigit mesra
Menjilat atau menggigit pasangan dengan mesra, tidak layak untuk dipertontonkan di ruang publik. Orang-orang yang melihat hal tersebut mungkin akan merasa risih dengan tindakanmu dan pasanganmu.
Oleh sebab itu, sebaiknya tidak menunjukkan bentuk dari public display of affection yang satu ini di tempat umum.
Mengunggah kemesraan di media sosial
Tiap orang punya hak untuk mengunggah foto maupun video berisi kemesraan di media sosial. Namun, tindakan ini bisa membuat orang-orang yang melihatnya merasa tidak nyaman.
Tidak hanya itu, postingan tersebut mungkin akan membuatmu dan pasangan malu di kemudian hari. Jika hendak mengunggah konten kemesraan, pahami dulu konsekuensi yang mungkin terjadi.
Tolok Ukur Kebahagiaan Pasangan?
Apakah kalian merasa jika public display of affection menjadi tolak ukur kebahagiaan pasangan?
Pasangan yang menunjukkan public display of affection memang cenderung bahagia dengan hubungan mereka. Menurut survei yang dilansir dari Sehatq.com, pasangan yang mengunggah foto satu sama lain dan menunjukkan kemesraan di media sosial merasakan kepuasan dalam hubungan. Namun, hal tersebut tak bisa dijadikan tolak ukur kebahagiaan dalam hubungan.
Kamu dan pasangan tetap dapat merasakan kepuasan dan kebahagiaan dalam hubungan tanpa perlu menunjukkan public display of affection.
Sementara itu survey lain mengatakan, bermesraan di tempat umum malah berpotensi merusak hubunganmu dengan pasangan. Beberapa wanita yang malu karena diajak bergandengan tangan maupun berpelukan di tempat umum mempertimbangkan untuk mengakhiri hubungannya dengan pasangan mereka.
Kalau kamu? tim setuju menlakukan PDA atau tidak nih?