Waktu seakan bergulir dengan cepat, kali ini hari Minggu kembali akan tiba.
Baca Juga: Tetap Disiplin Pakai Sunscreen Walau Musim Mendung Dan Sering Hujan
Agenda apa yang akan kamu lakukan untuk mengisi akhir masa istirahat ini? Jalan-jalan ke destinasi wisata pilihan atau sekadar rebahan? Apapun aktivitas yang jadi pilihanmu, tetaplah perhatikan tubuh dan wajah, aplikasikan tabir surya. Kenapa?
Paparan sinar ultraviolet yang bersumber dari cahaya matahari dalam jumlah berlebihan punya dampak buruk bagi kulit.
Baca Juga: Bukan Hanya Bisnis Micin, Ajinomoto Melesat Lewat Bisnis Semikonduktor
Radiasi sinar UV ini dapat memicu timbulnya masalah kulit. Untuk itu, sangat disarankan untuk kita menggunakan sunscreen saat beraktivitas baik di dalam maupun luar ruangan.
Kenapa Perlu Gunakan Sunscreen Di Dalam Atau Luar Ruangan?
Untuk diketahui, sedikitnya ada tiga jenis sinar UV yang dapat dihasilkan oleh cahaya matahari, yakni UVA, UVB, dan UVC. Masing-masing memiliki panjang gelombang yang berbeda dan konsekuensi yang berbeda untuk kulit.
- Ultraviolet A (UVA): Jenis cahaya ini memiliki panjang gelombang 315–399 nanometer (nm) dan dikaitkan dengan penuaan kulit. Radiasi sinar UVA dapat menembus jendela dan tutupan awan, dalam situasi pelik, paparan itu dapat menyebabkan kulit mengelupas.
- Ultraviolet B (UVB): Jenis ini memiliki panjang gelombang 280–314 nm dan dikaitkan dengan sengatan matahari.
- Ultraviolet C (UVC): Jenis cahaya ini memiliki panjang gelombang 100–279 nm
Sekalipun tertutup kaca jendela, sinar matahari tetap bisa menembus kaca dan menyebabkan penuaan dini, bila terpapar cahaya matahari secara berlebihan. Flek hitam dan keriput adalah beberapa di antara daftar efek samping.
Sebuah tulisan ilmiah yang disusun oleh Hilary Nichols, mahasiswa Western Washington University mengungkap bahwa, radiasi ultraviolet, sinar tak kasat mata yang berasal dari matahari dapat menembus awan dan dapat melakukan hal buruk.
"Kita membutuhkan perlindungan dari sinar UV, bahkan pada hari berawan," tulisnya, dalam artikel yang dipublikasikan dalam Oregon Institute of Occupational Health Sciences tersebut.
Bedanya Sunblock Dan Sunscreen
Melansir LKBN Antara, ahli dermatologi dr.Kardiana Dewi, Sp.KK, FINSDV menjelaskan, ada perbedaan antara sunblock dan sunscreen.
Sunblock
Sunblock menurutnya, masuk dalam tabir surya jenis physical. Artinya saat produk digunakan di kulit, produk itu akan langsung secara otomatis menangkal kandungan UVB dari sinar matahari.
Penggunaan sunblock lebih direkomendasikan bagi masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan dalam durasi panjang seperti berjemur pantai, mendaki gunung atau berada di lapangan.
Biasanya sunblock memiliki karakteristik produk lebih tebal ketimbang produk perawatan tubuh lainnya.
Sunscreen
Sunscreen tergolong dalam tabir surya chemical. Artinya, produk memiliki cara kerja mengubah paparan radiasi dari sinar matahari yang terserap kulit menjadi kandungan yang tidak berbahaya bagi tubuh.
Tekstur sunscreen bisa berpadu dengan warna kulit dan tata rias wajah. Tersedia dalam banyak pilihan, mulai dari bentuk gel, krim, spray, bubuk, stick.
Ketika menggunakan tabir surya, pilih produk dengan bahan dan tekstur yang sesusia dengan jenis kulit. Untuk wajah berminyak disarankan menggunakan tabir surya berbentuk gel atau spray agar tidak menumpuk di wajah.
Sementara itu untuk kamu yang memiliki wajah kering, bisa menggunakan tabir surya yang bersifat melembabkan seperti krim.
Area Mata Jangan Sampai Lolos
Penggunaan tabir surya juga diperlukan untuk area dekat dengan mata. Maka, pilihlah tabir surya yang aman untuk mata. Salah satu ciri tabir surya yang bersahabat dengan kulit adalah ada kadar toleransi bila terkena keringat.
Merawat area mata seringkali menjadi tantangan, karena kulit di sekitar mata lebih tipis, lebih rapuh, jaringannya lebih longgar dan lebih sensitif. Beberapa orang lupa untuk memperhatikan area ini saat menggunakan tabir surya. Dengan kata lain, banyak yang merasa cukup dengan eye cream, eye ampoule, eye serum.
Dalam Huffington Post, pakar dematologi dari Massachusetts, dr.Papri Sakar meminta, pastikan tangan bersih dan kering sebelum mengaplikasikan tabir surya pada tubuh dan wajah.