Lebih Dari USD10 Juta Dana Terkumpul Dari Samsung Dan Pengguna Galaxy, Bantu Dunia Mencapai Global Goals

Uli Febriarni
Selasa 27 Desember 2022, 18:44 WIB
SDGs atau Global Goals / freepik

SDGs atau Global Goals / freepik

Samsung Electronics Co., Ltd. baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka telah meraih pencapaian penting dalam perjalanan memajukan Sustainable Development Goals (SDGs), atau Global Goals. Yakni, ddengan kontribusi lebih dari USD10 juta untuk United Nations Development Programme (UNDP).

Laman Samsung mengungkap, dana tersebut dihasilkan melalui aplikasi Samsung Global Goals dan akan membantu UNDP mempromosikan resiliensi dan mempercepat kemajuan di seluruh dunia.

Diluncurkan Perserikatan Bangsa-Bangsa pada 2015, Global Goals membagikan cetak biru tentang milestone pencapaian ambisius untuk dunia yang lebih setara, adil dan berkelanjutan pada 2030.

Sebanyak 17 Global Goals mempromosikan kolaborasi dan tindakan kolektif untuk mengatasi ketidaksetaraan, perubahan iklim, degradasi ekosistem, pendidikan dan tantangan global lainnya.

Samsung mulai memberikan solusi inovatif untuk mendukung Global Goals, hingga kemudian pada 2019 meluncurkan aplikasi Samsung Global Goals dengan bermitra dengan UNDP. Komunitas global Galaxy sejak saat itu bergabung dengan gerakan ini dengan memanfaatkan aplikasi sebagai alat sederhana namun bermakna, untuk membuat perbedaan dalam kehidupan sehari-hari mereka.

President and Head of Mobile eXperience Business, Samsung Electronics, TM Roh menjelaskan, di Samsung, mereka memahami peran penting teknologi dalam menyelesaikan beberapa tantangan terbesar yang dihadapi dunia saat ini.

Melalui kemitraan Samsung dengan UNDP dan aplikasi Samsung Global Goals, komunitas Galaxy memegang peran kunci dalam memajukan Global Goals.

"Kami berterima kasih kepada para pengguna Samsung, karena telah memungkinkan pencapaian yang luar biasa ini," ungkapnya, Selasa (27/12/2022).

TM Roh memaparkan lebih detail, aplikasi Samsung Global Goals diinstal di hampir 300 juta perangkat Galaxy di seluruh dunia. Termasuk smartphone, tablet, dan smartwatch.

Melalui aplikasi tersebut, Samsung meningkatkan kesadaran akan Global Goals sekaligus memberdayakan pengguna untuk melakukan tindakan kecil yang dapat memberi perubahan besar.

Aplikasi Samsung Global Goals memungkinkan pengguna untuk berdonasi secara langsung, menggunakan wallpaper untuk meningkatkan penghasilan dari iklan, atau menghasilkan pendanaan dengan menonton iklan di aplikasi. Untuk memaksimalkan dampak, Samsung menyamai hasil perolehan dana dari iklan dalam aplikasi.

Sejak meluncurkan aplikasi Samsung Global Goals pada 2019, Samsung telah memperluas kemitraannya dengan UNDP dengan Generation17. Yakni sebuah inisiatif yang menyuarakan 14 young leader, yang memberi dampak bermakna di komunitas mereka di seluruh dunia.

Young Leader Generation17 memainkan peran penting dalam menginspirasi orang untuk memberikan dampak untuk Global Goals.

Samsung juga berupaya untuk mendukung Global Goals melalui operasi bisnisnya. Menyelaraskan strategi ESG korporat dengan Global Goals, untuk mengidentifikasi prioritas bisnis dan mengomunikasikan kinerja sesuai dengan Goals tersebut.

Samsung juga merupakan penandatangan United Nations Global Compact, sebuah inisiatif yang mendorong bisnis untuk mengadopsi kebijakan yang berkelanjutan dan bertanggung jawab secara sosial.

Sementara itu, UNDP Administrator, Achim Steiner, menilai bahwa tindakan yang diambil perusahaan dalam aplikasi Samsung Global Goals mendukung kegiatan UNDP yang memberikan dampak. Langkah ini termasuk melibatkan kaum muda untuk mencapai SDG.

UNDP menerapkan kebijakan, memajukan program, memperjuangkan inisiatif anak muda di lebih dari 100 negara dan mendukung lebih dari 900 kemitraan anak muda.

Sedangkan menurut Achim, saat ini kita mendekati titik tengah dari tenggat waktu tahun 2030. Tahun yang akan datang ini sangat penting dalam upaya kita untuk memajukan Global Goals.

"Walaupun dunia telah menghadapi tantangan baru-baru ini, kami bersemangat dengan kemajuan yang dicapai melalui kemitraan ini. Bersama dengan Samsung, kami harus menghidupkan kembali upaya bersama untuk mencapai Goals dan menginspirasi generasi berikutnya untuk mengambil tindakan bersama kami," terangnya.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Automotive15 November 2024, 18:17 WIB

Chery J6: Mobil Listrik Tipe SUV Offroad Pertama di Indonesia

Era Baru SUV Offroad dengan Energi Berkelanjutan.
Chery J6. (Sumber: dok. chery)
Techno15 November 2024, 17:38 WIB

Spotify akan Mulai Bayar Host Siniar Video, Apa Syaratnya?

Spotify akan mulai membayar host podcast video berdasarkan seberapa baik kinerja video mereka.
Spotify.
Techno15 November 2024, 17:06 WIB

Apple Merilis Final Cut Pro 11 yang Kini Bertenaga Kecerdasan Buatan

Final Cut Pro 11 memulai babak baru dalam penyuntingan video di Mac.
Final Cut Pro 11. (Sumber: Apple)
Automotive15 November 2024, 16:09 WIB

Deretan Mobil yang Diumumkan di Gelaran KIA EV Day 2024

Distributor dan media berkumpul untuk melihat lebih dekat beberapa model EV terkini dan yang akan datang dari KIA, serta kendaraan konsep.
Deretan mobil yang diperkenalkan KIA pada EV Day 2024. (Sumber: KIA)
Techno15 November 2024, 15:50 WIB

Hitachi Vantara Memperluas Platform Penyimpanan Cloud Hibrida dengan Penyimpanan Objek

Platform Penyimpanan Virtual One mengintegrasikan penyimpanan objek dengan blok dan file.
Hitachi Virtual Storage Platform One. (Sumber: Hitachi)
Startup15 November 2024, 15:32 WIB

GoTo x Indosat Kembangkan Sahabat-AI: LLM Sumber Terbuka Berbasis Bahasa Indonesia

Sahabat-AI sudah digunakan untuk Dikte Suara (Dira), teknologi AI GOTO yang diluncurkan untuk keperluan bisnis unit Financial Technology (Fintech) dan Gojek.
GoTo hadirkan Sahabat-AI untuk Bahasa Indonesia dan bahasa daerah. (Sumber: GoTo)
Startup15 November 2024, 14:35 WIB

3 Startup Teknologi Iklim di Asia Tenggara yang Patut Diperhatikan Investor

Tiga perusahaan rintisan ini memiliki prospek yang menjanjikan bagi investor.
Tiga perusahaan rintisan teknologi iklim di Asia Tenggara. (Sumber: AC Ventures)
Techno15 November 2024, 14:13 WIB

Mantap! Daya Saing Digital Indonesia Naik ke Peringkat 43 Dunia

Tapi masalah kecepatan internet jadi persoalan utama yang patut mendapat perhatian.
Ilustrasi daya saing digital. (Sumber: freepik)
Techno14 November 2024, 17:21 WIB

Laporan e-Conomy SEA 2024: Perekonomian Digital Indonesia akan Mencapai GMV yang Fantastis

Sektor e-commerce dan perjalanan menjadi penopang berkat bantuan AI dalam mendorong pertumbuhan di lima sektor utama tahun ini.
Ilustrasi ekonomi digital. (Sumber: freepik)
Startup14 November 2024, 15:23 WIB

Privy x Julo: Sediakan Tanda Tangan Elektronik untuk Platform Tekfin Julo

Privy semakin dipercaya berbagai pihak sebagai penyedia layanan digital trust terbaik di tanah air.
Privy.