Fakta-fakta Film Joker: Folie à Deux, Joaquin Dapat Imbalan Fantastis

Editor Techverse
Kamis 25 Agustus 2022, 20:54 WIB
Joaquin Phoenix berperan sebagai Arthur Flack dalam film Joker/Warner Bros.

Joaquin Phoenix berperan sebagai Arthur Flack dalam film Joker/Warner Bros.

Techverse.asia – Sukses dengan film Joker yang dirilis pada 2019 silam, Todd Phillips akan kembali menyutradarai Joker 2. Film Joker 2 akan rilis pada 4 Oktober 2024 mendatang.

Sebenarnya kabar ini sudah diketahui publik lewat media sosial sang sineas itu tanggal 7 Juni 2022.

Karakter Joker dalam sekuel Joker: Folie à Deux masih diperankan oleh Joaquin Phoenix. Namun, ia akan mendapat lawan bermain baru yaitu Lady Gaga yang didapuk sebagai Harley Quinn.

Perihal judul yang berbahasa Perancis, Todd menjelaskan bahwa judul itu merujuk pada istilah medis kaitannya dengan gangguan jiwa identik yang diderita oleh dua orang atau lebih dan biasanya terjadi pada satu keluarga. 

Baca Juga: Review Film Once Upon a Time in Hollywood, Duet Brad Pritt dengan Leonardo DiCaprio

Dengan demikian, bisa diasumsikan jika duet Joker dan Harley Quinn merupakan pertemuan dua orang yang punya masalah soal kesehatan mental. Sebagaimana diketahui, di film pertamanya, Joker mengidap belasan gangguan kesehatan mental yang mempengaruhi kehidupannya sehari-hari.

Itu jelas berbeda 180 derajat dengan peran Joker sebagai antagonis dalam film Batman. Kuat dugaan, Harley pun juga akan memainkan karakter yang berbeda dari biasanya.

Terlebih Harley jatuh cinta kepada Joker seperti dikisahkan dalam komik dan beberapa film animasinya. Namun, hubungan mereka mengalami pasang surut lantaran Joker tidak benar-benar mencintai Harley.

Meski sudah ada gambaran dari dua karakter tersebut tapi sampai sekarang ini sang sutradara masih merahasiakan plotnya. Sehingga patut ditunggu kabar lebih lanjutnya.

Aktor lain yang dirumorkan akan tampil adalah Zazie Beetz sebagai Sophie Dumond. Bukan hanya plotnya saja yang masih menjadi teka teki tetapi juga untuk aktor lainnya.

Imbalan Besar

Seperti dilaporkan variety.com, Joaquin dikabarkan meminta imbalan yang besar dalam sekuel Joker: Folie à Deux. Ia akan menerima imbalan sebesar $20 juta. Sedangkan Lady Gaga disebut akan mendapatkan bayaran sebesar $10 juta.

Alasannya, film pertama Joker yang awalnya tidak ada niatan untuk dibuatkan sekuel tapi meraih sukses besar di pasaran dengan mendulang pundi-pundi sebesar 1 miliar dollar Amerika Serikat. Terlebih, berkat penghayatannya yang luar biasa membuat Joaquin diganjar piala Oscar sebagai pemeran utama pria terbaik. 

Baca Juga: Film Live Action Pinocchio Tayang Bulan Depan, Tom Hanks Perankan Gepetto

Hal senada juga disampaikan langsung oleh CEO Warner Bros, David Zaslav, bahwa untuk sekuelnya kali ini telah disiapkan dana $150 juta. Dari jumlah tersebut terbilang fantastis bila dibandingkan dengan produksi film-film sukses sebelumnya masih dibilang "murah".

Misal, film superhero The Batman yang telah menghabiskan biaya produksi lebih dari $200 juta dengan pendapatan secara global $770 juta.

Pindah Lokasi

Jika dalam film Joker (2019) mengambil lokasi syuting di Kota New York, tetapi untuk proses syuting Joker: Folie à Deux akan dilaksanakan di Los Angeles. Pemillihan lokasi ini bukan tanpa alasan, sebab film ini mendapat gelontoran dana segar sekitar Rp187 miliar atau setara 12,6 juta USD.

Dana itu merupakan kredit pajak yang disalurkan oleh Komisi Film California. Total pihaknya memberikan kredit pajak senilai 93,7 juta dolar AS (sekitar Rp 1,39 triliun) untuk 18 proyek film.

Ganti Genre

Bocoran lain tentang Joker: Folie à Deux adalah sekuelnya kali ini akan dibuat dalam bentuk musikal. Ini tentu sangat berbeda dengan film pertamanya yang terkesan dark.

Timbulkan Kontroversi

Diumumkannya tanggal perilisan film tersebut memicu terjadinya kontroversi bagi DC Extended Universe. Pasalnya, awal minggu ini, diumumkan bahwa film Batgirl yang akan datang akan ditarik dari jadwal rilis Warner Bros, meskipun berada di tahap akhir pascaproduksi dan menelan biaya sekitar $90 juta untuk diproduksi.

 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Automotive15 November 2024, 18:17 WIB

Chery J6: Mobil Listrik Tipe SUV Offroad Pertama di Indonesia

Era Baru SUV Offroad dengan Energi Berkelanjutan.
Chery J6. (Sumber: dok. chery)
Techno15 November 2024, 17:38 WIB

Spotify akan Mulai Bayar Host Siniar Video, Apa Syaratnya?

Spotify akan mulai membayar host podcast video berdasarkan seberapa baik kinerja video mereka.
Spotify.
Techno15 November 2024, 17:06 WIB

Apple Merilis Final Cut Pro 11 yang Kini Bertenaga Kecerdasan Buatan

Final Cut Pro 11 memulai babak baru dalam penyuntingan video di Mac.
Final Cut Pro 11. (Sumber: Apple)
Automotive15 November 2024, 16:09 WIB

Deretan Mobil yang Diumumkan di Gelaran KIA EV Day 2024

Distributor dan media berkumpul untuk melihat lebih dekat beberapa model EV terkini dan yang akan datang dari KIA, serta kendaraan konsep.
Deretan mobil yang diperkenalkan KIA pada EV Day 2024. (Sumber: KIA)
Techno15 November 2024, 15:50 WIB

Hitachi Vantara Memperluas Platform Penyimpanan Cloud Hibrida dengan Penyimpanan Objek

Platform Penyimpanan Virtual One mengintegrasikan penyimpanan objek dengan blok dan file.
Hitachi Virtual Storage Platform One. (Sumber: Hitachi)
Startup15 November 2024, 15:32 WIB

GoTo x Indosat Kembangkan Sahabat-AI: LLM Sumber Terbuka Berbasis Bahasa Indonesia

Sahabat-AI sudah digunakan untuk Dikte Suara (Dira), teknologi AI GOTO yang diluncurkan untuk keperluan bisnis unit Financial Technology (Fintech) dan Gojek.
GoTo hadirkan Sahabat-AI untuk Bahasa Indonesia dan bahasa daerah. (Sumber: GoTo)
Startup15 November 2024, 14:35 WIB

3 Startup Teknologi Iklim di Asia Tenggara yang Patut Diperhatikan Investor

Tiga perusahaan rintisan ini memiliki prospek yang menjanjikan bagi investor.
Tiga perusahaan rintisan teknologi iklim di Asia Tenggara. (Sumber: AC Ventures)
Techno15 November 2024, 14:13 WIB

Mantap! Daya Saing Digital Indonesia Naik ke Peringkat 43 Dunia

Tapi masalah kecepatan internet jadi persoalan utama yang patut mendapat perhatian.
Ilustrasi daya saing digital. (Sumber: freepik)
Techno14 November 2024, 17:21 WIB

Laporan e-Conomy SEA 2024: Perekonomian Digital Indonesia akan Mencapai GMV yang Fantastis

Sektor e-commerce dan perjalanan menjadi penopang berkat bantuan AI dalam mendorong pertumbuhan di lima sektor utama tahun ini.
Ilustrasi ekonomi digital. (Sumber: freepik)
Startup14 November 2024, 15:23 WIB

Privy x Julo: Sediakan Tanda Tangan Elektronik untuk Platform Tekfin Julo

Privy semakin dipercaya berbagai pihak sebagai penyedia layanan digital trust terbaik di tanah air.
Privy.