Di Australia, Magic Mushroom Legal Untuk Medis

Uli Febriarni
Kamis 09 Februari 2023, 00:54 WIB
psilocybin mushrooms atau magic mushroom (Sumber : Alcohol And Drug Foundation)

psilocybin mushrooms atau magic mushroom (Sumber : Alcohol And Drug Foundation)

Australia, di dalam sebuah artikel Dazed Digital dikabarkan menjadi negara pertama yang mengakui MDMA dan magic mushroom sebagai obat.

Kabar itu diumumkan sejak 3 Februari 2023 sore. Namun, kedua obat tersebut hanya bakal diresepkan untuk kasus penyakit mental yang resisten terhadap pengobatan.

The Therapeutic Goods Administration, pengawas obat-obatan Australia, menyatakan bahwa penelitian mereka telah menemukan bukti yang cukup mengenai manfaat potensial magic mushroom kepada pasien tertentu.

"Mulai Juli, kedua obat tersebut akan tersedia dengan resep dokter. Menurut laporan, MDMA akan diresepkan untuk gangguan stres pasca-trauma, sedangkan psilocybin untuk depresi," tulis media itu, kami kutip pada Rabu (8/3/2022). 

Tetapi perlu diingat, resep hanya akan diberikan dalam kasus di mana obat psikiatri standar tidak bekerja dan tidak memberikan kelegaan. Hal ini dikemukakan oleh peneliti kesehatan mental dan pencegahan bunuh diri di University of South Australia, Mike Musker.

"Kedua obat tersebut mengurangi hambatan dan dapat membantu pasien memproses gambar dan ingatan yang sulit," jelasnya.

Pengumuman tersebut menandai langkah maju yang positif, dalam reformasi kebijakan narkoba setelah bertahun-tahun aturan kuno dan keras didikte oleh pemerintah di seluruh dunia.

Dosen senior klinis dalam kedokteran darurat di Universitas Nasional Australia, Dr David Caldicott menyatakan, langkah mengklasifikasi ulang MDMA dan psilocybin sebagai zat yang dikendalikan seperti ini, berarti membantu keduanya menjauh dari 'demonisasi' yang telah melingkupi obat tersebut selama beberapa dekade.

"Obat-obatan tersebut, dapat memiliki efek dramatis pada kondisi yang sering dianggap refrakter terhadap pengobatan kontemporer, dan dapat terbukti sangat membantu bagi para pekerja yang kembali bertugas," tuturnya. 

Tetapi, tidak semua orang senang dengan adanya kabar legalisasi magic mushroom dan MDMA ini. Profesor Susan Rossel dari Pusat Kesehatan Mental Swinburne  misalnya.

"Perawatan [menggunakan magic mushroom dan MDMA] ini, sama sekali tidak ditetapkan dengan baik untuk tingkat implementasi skala luas yang memadai. Kami tidak memiliki data tentang hasil jangka panjang, sehingga saya banyak mengkhawatirkannya," terangnya. 

Magic Mushroom dijelaskan oleh laman Alcohol and Drug Foundation, biasanya dimakan segar, dimasak atau diseduh menjadi teh. Ada sejak lama dan telah dimanfaatkan oleh banyak masyarakat, kandungan psikedelik dapat menyebabkan perubahan suasana hati, persepsi, dan pikiran.

Pada 1950-an dan 1960-an, para ilmuwan tertarik dengan bagaimana efek ini dapat membantu orang yang mengalami penyakit mental. Mereka mulai mempelajari psikedelik untuk mengobati kondisi seperti kecemasan, gangguan stres pascatrauma (PTSD), dan ketergantungan alkohol.

Dan di laman berbeda, pada April tahun lalu, ada sejumlah ilmuwan Imperial College London dari berbagai studi yang meneliti magic mushroom. Hasil studi itu menunjukkan bagaimana psilocybin (senyawa psikedelik), yang ditemukan dalam jamur ajaib, dapat membantu mengobati gangguan kesehatan mental di Inggris.

Dibandingkan dengan perawatan tradisional, mereka menemukan senyawa tersebut bekerja lebih baik untuk membebaskan diri dari pola berpikir negatif yang disebabkan oleh depresi.

Dr. George R. Greer, salah satu pendiri dan presiden Heffter Research Institute, menjelaskan kalau terapi psikedelik membantu mengurangi penderitaan pasien. Soal magic mushroom, institut saat ini berfokus pada dua bidang utama penelitian psilocybin: kecanduan dan gangguan kejiwaan terkait kanker.

"Terapi psilocybin terkait kanker, dianggap sebagai salah satu bidang penelitian yang paling menjanjikan untuk obat tersebut," ungkapnya, kepada Healthline.

Namun, mengingat banyaknya indikasi potensial untuk psilocybin, penting untuk diingat bahwa jumlah penelitian juga sangat bervariasi, dari studi percontohan tunggal hingga uji coba persetujuan fase II atau III oleh FDA.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Techno05 November 2024, 18:21 WIB

Infinix Inbook Air dan Inbook Air Pro Plus Diniagakan di Indonesia

Kedua laptop ini menyasar konsumen level menengah ke atas.
Infinix Inbook Air Pro Plus. (Sumber: Infinix)
Techno05 November 2024, 17:51 WIB

Google Maps Punya Fitur AI Baru yang Didukung oleh Gemini

Berbincang santai dengan Gemini AI atau dapatkan petunjuk berkendara yang lebih baik.
Google Maps kini ditenagai dengan Gemini AI. (Sumber: Google)
Techno05 November 2024, 17:25 WIB

Spesifikasi Xiaomi Pad 7 Series, Ada 3 Pilihan Warna

Tablet pintar ini tersedia dalam dua pilihan model.
Xiaomi Pad 7. (Sumber: Xiaomi)
Techno05 November 2024, 16:37 WIB

Harga dan Spek POCO C75 yang Dipasarkan di Indonesia, Mirip Redmi 14C?

C75 ditenagai dengan chipset MediaTek Helio G8 Ultra.
POCO C75. (Sumber: POCO)
Startup05 November 2024, 16:04 WIB

Demo Day BEKUP 2024: Sukses Dapatkan 24 Startup dari 6 Kota di Indonesia

Demoday BEKUP 2024 Perluas Peluang Kolaborasi dan Permodalan Para Startup.
Demo Day BEKUP 2024 yang diinisiasi Kemenparekraf dibuka pada Senin (4/11/2024). (Sumber: Kemenparekraf)
Startup05 November 2024, 14:31 WIB

TransTRACK Perkuat Kolaborasi Bisnis dengan Perusahaan Australia

MoU ini turut menandai langkah awal ekspansi strategis TransTRACK ke Australia.
TransTRACK jalin kesepakatan dengan perusahaan asal Australia. (Sumber: dok. transtrack)
Startup05 November 2024, 14:18 WIB

Paper.id Meluncurkan Horizon Card: Kartu Kredit Digital Khusus untuk Perusahaan

Layanan ini mendukung proses pengadaan barang dan jasa bagi perusahaan.
CEO Paper.id Yosia Sugialam. (Sumber: istimewa)
Startup05 November 2024, 13:08 WIB

Percepat Transformasi Digital, Granite Asia dan INA Resmi Jalin Kolaborasi

Granite Asia bersama Indonesia Investment Authority berkomitmen untuk mempercepat transformasi digital dalam negeri.
INA berkolaborasi dengan Granite Asia guna mempercepat transformasi digital. (Sumber: istimewa)
Lifestyle04 November 2024, 20:23 WIB

5 Alasan Barang Mewah Bekas Kini Banyak Dicari oleh Konsumen

Terdapat sejumlah faktor yang membuat barang bekas banyak dicari orang.
Ilustrasi barang mewah tas Goyard. (Sumber: Goyard)
Lifestyle04 November 2024, 19:03 WIB

G-SHOCK Hadirkan Seri G-STEEL GM700 Berlapis Logam, Punya 3 Model Jam Tangan

Casio merilis jam tangan berlapis pogam yang didasarkan pada model analog-digital dynamic GA700.
Casio G-SHOCK GM700G-9A (kiri) dan GM700-1A. (Sumber: Casio)