Sinopsis Film Decision to Leave, Karya yang Berbeda dari Park Chan-wook

Rahmat Jiwandono
Rabu 03 Agustus 2022, 15:13 WIB
Decision to Leave karya Park Chan-wook

Decision to Leave karya Park Chan-wook

Techverse.asia - Film Decision to Leave besutan sutradara asal Korea Selatan Park Chan-wook sudah tayang di bioskop tanah air. Film yang aslinya berjudul Heojil kyolshim ini mengusung genre misteri dengan romansa yang menceritakan tentang seorang detektif yang sedang menyelidiki kasus seorang pria yang jatuh dari puncak gunung.   

Decision to Leave terbilang genre yang agak berbeda dari film-film yang telah diproduksi Park Chan-wook yang identik dengan kekerasan. Seperti filmnya yang terkenal yakni Oldboy (2003), Thirst (2009), dan The Handmaiden (2016).

Detektif Hae-joon yang jadi peran utama dalam film ini diperankan oleh Park Hae-il. Hae-joon adalah detektif muda yang tinggal di Busan.

Suatu hari ia mendapat sebuah kasus terkait tewasnya seorang pria yang jatuh dari puncak gunung. Kemudian Hae-joon melakukan proses penyelidikan dan menemui istri korban yang bernama Seo-rae. Seo-rae diperankan oleh Tang-Wei. 

Baca Juga: Film Black Panther 2: Wakanda Forever Tayang November 2022, Tak Ada Karakter T’challa

Pada penyelidikan awal, Hae-joon menaruh rasa curiga kepada Seo-rae karena tidak merasa gelisah atas kematian suaminya. Ini ditambah dengan peran yang dimainkan Seo-rae sebagai seorang perempuan imigran dari Tiongkok yang tidak fasih berbahasa Korea.

Di tengah-tengah berjalannya penyelidikan, Hae-joon diam-diam ternyata jatuh cinta kepada Seo-rae. Hasrat yang sama ditunjukkan oleh Seo-rae. Namun meski sama-sama naksir, kedua orang ini tidak ada yang maju lebih dahulu karena sama-sama  tahu batasannya.

Hae-joon sendiri juga sudah memiliki seorang istri. Sehingga ia sempat bersikap denial atas perasaan yang muncul itu. Keadaan jadi semakin rumit ketika Hae-joon menemukan sejumlah fakta-fakta terkait dengan penyebab kematian suami Seo-rae tersebut.

Kelanjutan penyelidikan itu semakin menyudutkan Hae-joon setelah mengetahui fakta-fakta yang terungkap di balik kematian pria itu. Selain itu, posisinya terpojok lantaran perasaan cinta yang ia simpan kepada Seo-rae.

Meski terdapat bumbu romantis antara Hae-joon dan Seo-rae, Park Chan-wook sama sekali tidak menampilkan adegan hubungan badan. Bahkan sepanjang 138 menit durasi film ini (tergolong lumayan panjang untuk durasi sebuah film), mereka hampir tidak menyentuh fisik satu sama lain. Adegan sentuhan yang dapat dilihat seperti mengacak-acak saku atau mengoleskan lotion harum ke kepalan tangan mereka. 

Baca Juga: BLACKPINK Segera Comeback, Ini Dia Judul Album Terbaru Mereka

Hampir tidak adanya adegan bersentuhan tetapi kedekatan ikatan antar kedua pemeran itu tetap bisa dirasakan melalui koreografi yang menakjubkan di adegan-adegan tertentu. Adegan kedekatan ini berlanjut ke lokasi lainnya yang mana Hae-joon menginterogasi Seo-rae di kantor polisi.

Di kantor polisi, keintiman mereka ditunjukkan lagi dalam adegan setelah makan siang dengan sebuah sushi yang harganya mahal. Setelah selesai makan sushi, mereka langsung membersihkan meja tempat interogasi. Adegan membersihkan meja itu seolah-olah mereka adalah sepasang suami istri yang telah menikah dalam jangka waktu yang lama.

Keberhasilan keintiman setiap adegan dapat dilakukan berkat sinematografi dari Kim Ji-yong. Gambar sinematik yang diambil oleh Kim Ji-yong tak hanya mengagumkan tetapi juga fungsional. Itu bisa disaksikan apabila kalian sudah menonton filmya langsung.

Penonton akan dibuat bertanya-tanya mengenai gambar dinding atau wallpaper yang ada di apartemen Seo-rae apakah gambar gunung atau ombak? Gaunnya berawarna biru atau hijau? You decided it.

Film Decision to Leave juga dibintangi antara lain Jung Yi-seo, Lee Jung-hyun, Park Yung-woo, Teo Yoo, dan Go Kyung-po. Go Kyung-po berperan sebagai polisi dan begitu akrab dengan Hae-joon. Sementara itu, Park Yong-woo akan jadi kepingan cerita seorang laki-laki yang pernah singgah di kehidupan Seo-rae.

Sekadar diketahui, di laman Rotten Tomatoes, Decision to Leave mendapat 35 ulasan positif atau setara 91 persen. Sedangkan di IMDB, film ini mendapat 88 metascore.

 

 

 

 

 

 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Techno20 Desember 2024, 17:43 WIB

ASUS TUF Gaming A14 Resmi Meluncur di Indonesia, Lihat Speknya

Jelang akhir 2024, ASUS rilis laptop gaming tipis berteknologi AI.
ASUS TUF Gaming A14. (Sumber: istimewa)
Techno20 Desember 2024, 17:29 WIB

Sandisk dengan Logo Baru akan Segera Tiba

Filosofi kreatif yang mencerminkan dunia dengan ketangguhan ekspresi data yang memajukan aspirasi dan peluang.
Logo baru Sandisk. (Sumber: Sandisk)
Techno20 Desember 2024, 15:27 WIB

Samsung Luncurkan Kulkas Anyar: Disematkan Teknologi AI Hybrid Cooling

Kulkas inovatif merevolusi cara pendinginan dengan modul Peltier.
Kulkas Samsung dengan teknologi AI Hybrid Cooling. (Sumber: Samsung)
Techno20 Desember 2024, 15:17 WIB

Khawatir Aplikasinya Dilarang di AS, CEO TikTok Bertemu Donald Trump

TikTok meminta Mahkamah Agung AS untuk menunda larangan yang akan datang.
Tangkapan layar CEO TikTok Shou Zi Chew memberikan kesaksian di depan anggota Kongres AS, Kamis (24/3/2023) waktu setempat. (Sumber: Youtube C-SPAN)
Startup20 Desember 2024, 14:56 WIB

Funding Societies Raup 25 Juta Dolar, Tingkatkan Modal bagi UMKM

Startup teknologi finansial ini akan memberi pinjaman dana bagi pelaku UMKM.
Funding Socities. (Sumber: istimewa)
Startup20 Desember 2024, 14:43 WIB

Grup Modalku Dapat Investasi dari Cool Japan Fund, Segini Nominalnya

Modalku adalah platform pendanaan digital bagi UMKM di Asia Tenggara.
Modalku.
Startup20 Desember 2024, 14:03 WIB

Impact Report 2024: Soroti Kepemimpinan Perempuan dan Pengurangan Emisi CO2

AC Ventures, bekerja sama dengan Deloitte, merilis Impact Report 2024 yang menunjukkan komitmen berkelanjutan terhadap dampak sosial dan lingkungan di Asia Tenggara.
AC Ventures.
Startup20 Desember 2024, 13:39 WIB

Qiscus Bertransformasi Jadi AI-Powered Omnichannel Customer Engagement Platform

Qiscus mengmumkan transformasi AI guna akselerasi pasar Asia Tenggara.
Qiscus.
Techno19 Desember 2024, 19:07 WIB

Google Whisk: Alat AI Baru untuk Bikin Gambar dari Gambar Lain

Google bereksperimen dengan generator gambar baru yang menggabungkan tiga gambar menjadi satu kreasi.
Hasil imej berbasis gambar yang dibuat oleh Google Whisk. (Sumber: Whisk)
Techno19 Desember 2024, 18:29 WIB

ASUS NUC 14 Pro: PC Mini Bertenaga Kecerdasan Buatan yang Desainnya Ringkas

ASUS mengumumkan NUC 14 Pro AI.
ASUS NUC 14 Pro. (Sumber: asus)