Penggemar David Bowie akan melihat kehidupan, pekerjaan, dan warisannya. Museum setelah museum Victoria and Albert (V&A) telah berhasil memperoleh arsip sang bintang rock.

Koleksinya mencakup lebih dari 80.000 surat, lirik, foto, desain panggung, penghargaan musik, dan kostum. Museum Ini juga menampilkan beberapa instrumen yang dimiliki oleh musisi, termasuk Stylophone yang dia mainkan pada single Space Oddity yang melejit pada1969.

Arsip tersebut akan dipajang pada 2025, di tempat yang baru dibuat di London timur.

Direktur Museum V&A, Tristram Hunt mengatakan, Pusat Studi Seni Pertunjukan David Bowie, di Queen Elizabeth Olympic Park, akan menyediakan buku sumber untuk Bowies masa depan.

Sementara itu, seorang kurator senior, Kate Balley menganggap itu adalah hadiah yang luar biasa. Demikian ia sampaikan kepada BBC. Kate ini adalah orang yang sebelumnya mengerjakan pameran 'David Bowie Is...'. Pameran yang berlangsung pada 2013 itu dinilai sebagai eksibisi yang cukup inovatif di museum.

"Itu menelusuri seluruh karir Bowie. Ada barang-barang tak ternilai, dari hari-hari awalnya di tahun 60-an hingga [album 2013] The Next Day dan seterusnya," ujarnya.

"Saya merasa tertarik; wawasan pribadi, lirik tulisan tangan, dialog dengan praktisi kreatif lainnya. Yang itu dilakukan oleh Bowie dalam menulis lagu, atau bagaimana sebuah lagu direkam atau bagaimana sebuah video diperlakukan," ucapnya, menurut Kare, semua hal itu sangat kaya dan kuat.

Sorotan lainnya termasuk kostum Bowie's Ziggy Stardust, dirancang oleh Freddie Burretti pada 1972. Serta mantel union jack yang dirancang oleh Bowie dan Alexander McQueen untuk sampul album Earthling 1997.

Koleksi ini juga menampilkan penyintesis EMS Bria, digunakan pada album Bowie di 1977, Low and Heroes. Selain itu contoh teknik pemotongan untuk penulisan lirik, melibatkan pemotongan teks yang ada secara harafiah, untuk menghasilkan makna baru dari potongan yang disusun ulang.

Kate Balley mengatakan, arsip telah diawetkan dengan perhatian yang luar biasa dan perhatian cermat terhadap detail.

"Benda-benda ini, dokumen-dokumen ini, penting baginya. Kalian merasa bahwa karena dia selalu bergerak secara kreatif, sangat membantu untuk memarkir dan mengumpulkan serta menyimpan [segalanya], untuk beralih ke karakter atau proyek berikutnya," ucapnya.

Akuisisi oleh museum V&A, dan pendirian pusat Bowie, dimungkinkan oleh David Bowie Estate dan sumbangan £10 juta dari Blavatnik Family Foundation dan Warner Music Group.

Seorang juru bicara untuk properti Bowie mengatakan, dengan karya hidup David Bowie menjadi bagian dari koleksi nasional Inggris, dia mengambil tempat yang selayaknya di antara banyak ikon budaya dan jenius artistik lainnya.

"Pusat Studi Kinerja David Bowie -dan adanya akses di balik layar yang ditawarkan oleh V&A East Storehouse-, berarti karya David dapat dibagikan kepada publik dengan cara yang belum pernah dilakukan sebelumnya," tuturnya, dalam sebuah keterangan pers. 

Produser dan gitaris, Nile Rodgers, mengaku kalau ia percaya semua orang akan setuju dengan dirinya. Yaitu ketika ia mengatakan jika hanya ada satu artis yang bisa berada di V&A, seharusnya David Bowie.

"Dia tidak hanya membuat seni, dia adalah seni!," sebut rekan yang berkolaborasi dengan Bowie di album Let's Dance 1983 itu. 

Bagi yang belum mengenal David Bowie, ia adalah seorang bintang rock Inggris yang terkenal dengan transformasi musik yang dramatis. Termasuk karakternya Ziggy Stardust. 

Bowie menjadi karakter sci-fi yang fantastis untuk album Ziggy Stardust. Dia kemudian ikut menulis Fame dengan Carlos Alomar dan John Lennon, yang menjadi single No. 1 Amerika pertamanya, pada 1975.

Selain itu, ia adalah seorang aktor berprestasi, Bowie membintangi The Man Who Fell to Earth (1976). Dia dilantik menjadi Rock dan Roll Hall of Fame (1996). Tak lama setelah merilis album terakhirnya, Bowie meninggal karena kanker pada 10 Januari 2016.