5 Tips Jualan Online Supaya Tidak Langgar HKI

Uli Febriarni
Jumat 24 Februari 2023, 14:02 WIB
penjelasan HKI di laman Tokopedia (Sumber : TOKOPEDIA)

penjelasan HKI di laman Tokopedia (Sumber : TOKOPEDIA)

Apakah kamu merupakan seorang pedagang online shop? atau kerap berjualan secara online? pernahkah mendapat pengalaman buruk, foto produkmu digunakan oleh toko lain? 

Atau, pernahkah kamu menjual barang bermerek, namun produk itu hanya palsu belaka?

Kalau dua hal itu pernah kamu alami atau lakukan, berarti kamu telah bersinggungan dengan tindak pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual (HKI). 

Mengutip situs Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, HKI adalah hak atas kekayaan yang timbul/lahir karena kemampuan intelektual manusia. Karya intelektual itu mencakup di bidang ilmu pengetahuan, seni, sastra ataupun teknologi. Karya dilahirkan dengan pengorbanan tenaga, waktu bahkan biaya.

AVP of Risk Management Tokopedia, Bagas Dhanurendra menjelaskan, sangat penting bagi para pelaku usaha untuk menaati aturan terkait HKI. Pemahaman itu bertujuan agar tidak mengalami penghapusan produk, pelarangan penjualan hingga moderasi toko oleh Tokopedia.

"Tokopedia mencatat peningkatan jumlah moderasi toko yang melanggar HKI mencapai lebih dari 2,5 kali lipat (data dibandingkan antara 2022 dan 2021)," kata dia, dalam keterangan tertulis, dilansir pada Jumat (24/2/2023).

Sejak Oktober 2022, Tokopedia bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) dalam hal perlindungan KI. Penandatanganan kerja sama itu, menjadikan Tokopedia sebagai marketplace (lokapasar) pertama di Indonesia, yang berkomitmen mendukung perlindungan KI.

Tokopedia yang saat ini terdiri dari sekitar 12 juta penjual, membagikan tips bagi para pelaku usaha, agar bisa berjualan dengan aman dan nyaman, tanpa melanggar HKI. Simak tips di bawah ini

1. Hindari menjual produk palsu atau bajakan

Pelaku usaha sebaiknya memastikan keaslian produk yang dijual, karena menjual produk palsu/bajakan merupakan salah satu bentuk pelanggaran HKI.

Para pelaku usaha, khususnya pemegang HKI, dapat bergabung dengan Tokopedia Brand Alliance Program, untuk memperkuat perlindungan HKI di Tokopedia sekaligus memerangi pemalsuan produk.

Lewat program tersebut, pelaku usaha bisa mendapatkan manfaat; mulai dari meninjau laporan pemalsuan produk secara langsung di dashboard khusus, jangka waktu proses penghapusan produk palsu lebih cepat, mengakses fitur khusus untuk menganalisis laporan dan terlibat dalam diskusi HKI yang konstruktif.

2. Jangan pakai foto atau gambar dari brand lain tanpa izin

Untuk menghindari pelanggaran HKI, gunakan foto atau gambar asli dari produk yang dijual, atau yang memiliki izin dari pemilik hak cipta dan merek.

"Tokopedia memiliki Tim Perlindungan HKI, yang memantau terjadi tidaknya pelanggaran HKI. Guna memastikan produk yang beredar sesuai dengan ketentuan HKI," terangnya.

3. Jangan gunakan merek pada judul dan deskripsi produk tanpa izin

Tokopedia terus meninjau para penjual, khususnya Official Store, mulai dari pendaftaran akun dan produk guna menghindari pelanggaran HKI.

Tokopedia juga terus berupaya meningkatkan kemampuan mendeteksi pelanggaran HKI.

Sistem Tokopedia akan secara proaktif memblokir daftar produk yang melanggar sekaligus menandai kasus yang dicurigai untuk diselidiki lebih lanjut. 

Maka, hindari menggunakan merek pada judul dan deskripsi tanpa izin dari produsen asli. 

Tokopedia mencatat tindakan proaktif terhadap produk yang melanggar HKI, meningkat sebesar hampir 5 kali lipat. Lagi-lagi data ini berasal dari perbandingan antara 2022 dan 2021.

4. Laporkan bila menemukan pelanggaran HKI

Pelaku usaha, khususnya pemegang HKI, dapat melaporkan pelanggaran lewat Portal Pelaporan HKI. Pelapor dapat meninjau status serta respon terhadap laporan itu.

"Di Tokopedia, hampir 100% laporan pelanggaran HKI yang diterima, berhasil ditangani," imbuhnya. 

5. Kenali regulasi perlindungan HKI

"Agar dapat melakukan aktivitas jual-beli dengan aman tanpa melanggar HKI, pelaku usaha bisa mengakses Pusat Edukasi Seller," kata dia.

Secara berkala dan teliti mempelajari apa yang telah disampaikan di dalam laman Pusat Edukasi Tokopedia Seller, dapat membantu penjual memperoleh informasi seputar HKI.

"Sekaligus konsekuensi ketika melakukan pelanggaran," tandas Bagas.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Techno05 November 2024, 18:21 WIB

Infinix Inbook Air dan Inbook Air Pro Plus Diniagakan di Indonesia

Kedua laptop ini menyasar konsumen level menengah ke atas.
Infinix Inbook Air Pro Plus. (Sumber: Infinix)
Techno05 November 2024, 17:51 WIB

Google Maps Punya Fitur AI Baru yang Didukung oleh Gemini

Berbincang santai dengan Gemini AI atau dapatkan petunjuk berkendara yang lebih baik.
Google Maps kini ditenagai dengan Gemini AI. (Sumber: Google)
Techno05 November 2024, 17:25 WIB

Spesifikasi Xiaomi Pad 7 Series, Ada 3 Pilihan Warna

Tablet pintar ini tersedia dalam dua pilihan model.
Xiaomi Pad 7. (Sumber: Xiaomi)
Techno05 November 2024, 16:37 WIB

Harga dan Spek POCO C75 yang Dipasarkan di Indonesia, Mirip Redmi 14C?

C75 ditenagai dengan chipset MediaTek Helio G8 Ultra.
POCO C75. (Sumber: POCO)
Startup05 November 2024, 16:04 WIB

Demo Day BEKUP 2024: Sukses Dapatkan 24 Startup dari 6 Kota di Indonesia

Demoday BEKUP 2024 Perluas Peluang Kolaborasi dan Permodalan Para Startup.
Demo Day BEKUP 2024 yang diinisiasi Kemenparekraf dibuka pada Senin (4/11/2024). (Sumber: Kemenparekraf)
Startup05 November 2024, 14:31 WIB

TransTRACK Perkuat Kolaborasi Bisnis dengan Perusahaan Australia

MoU ini turut menandai langkah awal ekspansi strategis TransTRACK ke Australia.
TransTRACK jalin kesepakatan dengan perusahaan asal Australia. (Sumber: dok. transtrack)
Startup05 November 2024, 14:18 WIB

Paper.id Meluncurkan Horizon Card: Kartu Kredit Digital Khusus untuk Perusahaan

Layanan ini mendukung proses pengadaan barang dan jasa bagi perusahaan.
CEO Paper.id Yosia Sugialam. (Sumber: istimewa)
Startup05 November 2024, 13:08 WIB

Percepat Transformasi Digital, Granite Asia dan INA Resmi Jalin Kolaborasi

Granite Asia bersama Indonesia Investment Authority berkomitmen untuk mempercepat transformasi digital dalam negeri.
INA berkolaborasi dengan Granite Asia guna mempercepat transformasi digital. (Sumber: istimewa)
Lifestyle04 November 2024, 20:23 WIB

5 Alasan Barang Mewah Bekas Kini Banyak Dicari oleh Konsumen

Terdapat sejumlah faktor yang membuat barang bekas banyak dicari orang.
Ilustrasi barang mewah tas Goyard. (Sumber: Goyard)
Lifestyle04 November 2024, 19:03 WIB

G-SHOCK Hadirkan Seri G-STEEL GM700 Berlapis Logam, Punya 3 Model Jam Tangan

Casio merilis jam tangan berlapis pogam yang didasarkan pada model analog-digital dynamic GA700.
Casio G-SHOCK GM700G-9A (kiri) dan GM700-1A. (Sumber: Casio)