Tumbuh kembang anak, merupakan tahapan kehidupan buah hati yang tidak ingin dilewatkan oleh setiap orang tua.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan oleh orang tua untuk merangsang tumbuh kembang anak lebih optimal.
Namun perlu juga disadari oleh orang tua bahwa, lingkungan di mana buah hati bertumbuh sangat menentukan perkembangan otak mereka, terutama di usia 1-3 tahun. Soal ini juga telah diungkap sebelumnya lewat laman Raising Children, yang kami akses pada Rabu (15/3/2023).
Baca Juga: Volkswagen Memulai Investasi Besar Mereka Untuk Kendaraan Listrik, Capai $193 Miliar
Baca Juga: Pembaruan Dari Discord: Memfasilitasi Keseruan Antara Penggunaan AI, Kamu Dan Temanmu
Selama tiga tahun pertama kehidupan ini, terjadi perkembangan otak yang sangat cepat. Anak-anak sangat mudah merespon segala sesuatu yang diterimanya dari lingkungan sekitar. Sebagian besar perkembangan otak dan saraf yang mendukung komunikasi, pemahaman, perkembangan sosial, dan emosional terjadi dengan cepat pada masa ini.
Mau tahu cara mengoptimalkan tumbuh kembang anak? Berikut empat (4) poin yang bisa diterapkan.
1. Lakukan Permainan yang Menyenangkan
Pada awal pertumbuhan, pembelajaran diberikan kepada anak menyesuaikan dengan usia mereka, agar anak dapat menerima informasi dengan baik. Salah satu cara yang bisa dilakukan orangtua adalah belajar sambil bermain, karena anak lebih mudah menerima nilai dan pelajaran lewat hal yang menyenangkan.
Permainan yang menyenangkan membuat anak berkesempatan untuk bereksplorasi, memecahkan masalah, dan belajar dari kondisi yang dihadapi. Ketika anak mengalami kesulitan, jangan ragu untuk membantu dan mendukung anak. Namun, jangan lupa untuk tetap biarkan anak menemukan cara sendiri untuk mengatasi masalahnya.
2. Katakan 'Iya, Boleh' Ketika Anak Mencoba Hal Baru
Saat buah hari bereksplorasi, dibutuhkan perhatian dan konsentrasi. Sehingga dapat mendukung perkembangan kemampuan belajar, pengambilan keputusan, dan pemecahan masalah. Dengan bermain, si Kecil juga dapat meningkatkan hubungannya dengan orang tua maupun dengan anak-anak lainnya.
Mengutip Hello Sehat, bukan sekadar membiarkan anak bebas bermain, orang tua dapat mendukung eksplorasi si kecil. Caranya, dengan mengatakan "Iya, Boleh" pada setiap kegiatan yang ingin dilakukan si kecil. Dengan catatan, ada orang dewasa yang tetap menemani dan membimbing mereka. Sehingga, meski bebas bereksplorasi, mereka tetap dalam situasi aman.
Baca Juga: Main Balok Susun Punya Manfaat Untuk Kognitif Dan Kreativitas Anak, Ini Penjelasannya
Baca Juga: Manfaat Sarapan Untuk Anak, Sebelum Mereka Berangkat Sekolah
3. Luangkan Waktu Bersama Anak
Kita semua memahami kalau banyak orang tua hidup di masa yang tidak mudah. Harga berbagai kebutuhan yang melonjak tinggi, keinginan bersosialisasi dan mengatualisasikan diri juga melekat pada tiap orang.
Namun ketika sudah menjadi orang tua, sebaiknya tetap luangkan waktu untuk berinteraksi dengan anak.
Dilansir dari Halodoc, interaksi yang baik membantu anak meningkatkan kemampuan bersosialisasi, berkomunikasi, memecahkan masalah. Dengan meluangkan waktu bersama anak, orang tua juga lebih menjadi dekat dengan anak. Dengan begitu, orangtua mudah menemukan perubahan atau adanya gejala dari gangguan kesehatan pada anak.
4. Penuhi Kebutuhan Gizi
Pemenuhan kebutuhan gizi pada anak juga memengaruhi tumbuh kembang anak.
Berikan makanan yang menunjang kebutuhan vitamin serta nutrisi yang dibutuhkan oleh anak di masa tumbuh kembangnya. Kebutuhan protein di dalam tubuh anak juga tidak kalah penting, demi mendukung pertumbuhan dan perkembangan fisik mereka.
Tidak melupakan menu yang mengandung tinggi kalsium, juga mendukung pembentukan tulang pada masa tumbuh kembang anak hingga mereka dewasa kelak.
Terakhir, dukungan pemerintah daerah juga penting bagi tumbuh kembang anak. Berbagai kebijakan yang ramah anak dapat membantu tiap orang tua mendampingi anak-anak mereka.