Puasa Dapat Membantu Gula Darah Jadi Lebih Stabil? Begini Penjelasan Pakar

Uli Febriarni
Kamis 06 April 2023, 16:39 WIB
kolak, salah satu hidangan manis yang kerap disantap saat berbuka puasa (Sumber : Shutterstock)

kolak, salah satu hidangan manis yang kerap disantap saat berbuka puasa (Sumber : Shutterstock)

Selama puasa Ramadan, umat yang menjalankannya bukan hanya diminta untuk menahan lapar dan dahaga, serta menjauhi tindakan dan pikiran buruk.

Selain sebagai bentuk ibadah di bulan suci Ramadan, puasa ternyata juga memiliki beragam manfaat bagi kesehatan. Beberapa orang menyebut, puasa dipercaya dapat membantu tubuh menjaga stabilitas kadar gula darah, sehingga terhindar dari penyakit diabetes (gula darah berlebih). 

Apakah informasi itu benar? Pakar Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK UNAIR), dr Hermina Novida SpPD K-EMD FINASIM membenarkannya dan ia akan memberikan penjelasan kepada kita.

dr.Hermina mengatakan, dilihat dari aspek fisik, puasa menyimpan segudang manfaat. Salah satunya adalah untuk menjaga stabilitas kadar gula darah dalam tubuh. Puasa membuat tubuh mengatasi resistensi insulin, yaitu kondisi menurunnya kemampuan insulin dalam merangsang penggunaan glukosa dalam tubuh.

Baca Juga: Berbuka Puasa dengan Gorengan dan Manis-Manis? Ini Aturannya

Hermina menjelaskan bahwa, terdapat mekanisme khusus dalam tubuh yang membuat puasa mampu membantu meningkatkan stabilitas gula darah.

Saat tubuh berpuasa sehari penuh, maka asupan kalori yang masuk dalam tubuh akan berkurang. Dengan demikian, kadar gula darah dalam tubuh turut mengalami penurunan.

"Ketika asupan kalori berkurang, maka tubuh akan membakar simpanan dalam bentuk lemak di hati sehingga menurunkan berat badan. Berat badan merupakan salah satu faktor yang berperan pada tingginya kadar gula darah," ujarnya, dalam keterangan resminya di laman UNAIR, dikutip pada Kamis (6/4/2023).

Tidak hanya itu, menurut dia, puasa juga mampu meningkatkan kadar enzim Adenosine Monophosphate-Activated Protein Kinase (AMPK) dalam tubuh. Enzim ini merupakan salah satu regulator pusat keseimbangan homeostasis metabolik yang berperan dalam mengatur glukosa dan lipid dalam tubuh.

"Puasa juga meningkatkan kadar enzim Adenosine Monophosphate-Activated Protein Kinase (AMPK) yang akan memperbaiki sensitivitas atau kerja insulin," kata dia. 

Baca Juga: Tips Sehat Puasa Ramadan: Konsumsi Makanan Tinggi Serat Saat Sahur, Jangan Kalap Saat Berbuka

Meski demikian, saat berpuasa, seseorang tetap harus memerhatikan asupan nutrisi dalam tubuh. Jam makan serta jenis makanan yang masuk dalam tubuh juga harus tepat, dengan demikian stabilitas gula darah dalam tubuh tetap terjaga.

Terkait hal itu, dr Hermina menyarankan masyarakat yang menjalankan puasa Ramadan untuk tidak mengonsumsi makanan dengan porsi berlebihan, khususnya saat berbuka puasa. Alasannya, porsi makan berlebih, ungkapnya, dapat menjadi faktor yang memengaruhi tingginya kadar glukosa dalam tubuh. 

Ia selanjutnya mengimbau, agar masyarakat yang menjalankan ibadah puasa untuk tidak melewatkan sahur, sehingga tubuh memiliki cadangan energi saat berpuasa. 

Sementara menyoal pilihan makanan, kata dia, lebih baik memilih makanan yang banyak mengandung serat dan memiliki indeks glikemik rendah seperti kacang-kacangan, buah kering, sereal kaya serat, pasta, dan roti.

Baca Juga: Masih Suka Lapar Mata Kalau Jelang Berbuka Puasa? Tahan Diri Ya, Pilih Menu-Menu Ini

"Jangan melewatkan makan sahur, agar cadangan energi selama berpuasa mencukupi dan tidak terjadi kadar gula darah yang menurun secara drastis, atau dengan kata lain tetap stabil dan terjaga," tuturnya.

Sementara itu, bagi penderita diabetes atau gula darah berlebih, dr Hermina memberikan saran khusus. Penderita diabetes melitus hendaknya melakukan konsultasi terlebih dahulu.

Penjelasannya, pengobatan bagi penderita diabetes yang berpuasa perlu mengalami penyesuaian, tujuannya agar tidak timbul komplikasi seperti hipoglikemia dan hiperglikemia yang dapat berdampak buruk.

"Penyandang diabetes hendaknya berkonsultasi dengan dokter sebelum berpuasa, termasuk untuk pengaturan obat-obatan dan insulin," pungkasnya.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Techno05 November 2024, 18:21 WIB

Infinix Inbook Air dan Inbook Air Pro Plus Diniagakan di Indonesia

Kedua laptop ini menyasar konsumen level menengah ke atas.
Infinix Inbook Air Pro Plus. (Sumber: Infinix)
Techno05 November 2024, 17:51 WIB

Google Maps Punya Fitur AI Baru yang Didukung oleh Gemini

Berbincang santai dengan Gemini AI atau dapatkan petunjuk berkendara yang lebih baik.
Google Maps kini ditenagai dengan Gemini AI. (Sumber: Google)
Techno05 November 2024, 17:25 WIB

Spesifikasi Xiaomi Pad 7 Series, Ada 3 Pilihan Warna

Tablet pintar ini tersedia dalam dua pilihan model.
Xiaomi Pad 7. (Sumber: Xiaomi)
Techno05 November 2024, 16:37 WIB

Harga dan Spek POCO C75 yang Dipasarkan di Indonesia, Mirip Redmi 14C?

C75 ditenagai dengan chipset MediaTek Helio G8 Ultra.
POCO C75. (Sumber: POCO)
Startup05 November 2024, 16:04 WIB

Demo Day BEKUP 2024: Sukses Dapatkan 24 Startup dari 6 Kota di Indonesia

Demoday BEKUP 2024 Perluas Peluang Kolaborasi dan Permodalan Para Startup.
Demo Day BEKUP 2024 yang diinisiasi Kemenparekraf dibuka pada Senin (4/11/2024). (Sumber: Kemenparekraf)
Startup05 November 2024, 14:31 WIB

TransTRACK Perkuat Kolaborasi Bisnis dengan Perusahaan Australia

MoU ini turut menandai langkah awal ekspansi strategis TransTRACK ke Australia.
TransTRACK jalin kesepakatan dengan perusahaan asal Australia. (Sumber: dok. transtrack)
Startup05 November 2024, 14:18 WIB

Paper.id Meluncurkan Horizon Card: Kartu Kredit Digital Khusus untuk Perusahaan

Layanan ini mendukung proses pengadaan barang dan jasa bagi perusahaan.
CEO Paper.id Yosia Sugialam. (Sumber: istimewa)
Startup05 November 2024, 13:08 WIB

Percepat Transformasi Digital, Granite Asia dan INA Resmi Jalin Kolaborasi

Granite Asia bersama Indonesia Investment Authority berkomitmen untuk mempercepat transformasi digital dalam negeri.
INA berkolaborasi dengan Granite Asia guna mempercepat transformasi digital. (Sumber: istimewa)
Lifestyle04 November 2024, 20:23 WIB

5 Alasan Barang Mewah Bekas Kini Banyak Dicari oleh Konsumen

Terdapat sejumlah faktor yang membuat barang bekas banyak dicari orang.
Ilustrasi barang mewah tas Goyard. (Sumber: Goyard)
Lifestyle04 November 2024, 19:03 WIB

G-SHOCK Hadirkan Seri G-STEEL GM700 Berlapis Logam, Punya 3 Model Jam Tangan

Casio merilis jam tangan berlapis pogam yang didasarkan pada model analog-digital dynamic GA700.
Casio G-SHOCK GM700G-9A (kiri) dan GM700-1A. (Sumber: Casio)