Pis Kopyor, Makanan Tradisional yang Hampir Punah dan Perlu Dilestarikan

Rahmat Jiwandono
Selasa 30 Mei 2023, 19:19 WIB
Pis kopyor.

Pis kopyor.

Techverse.asia - Indonesia kaya akan budaya tradisional, baik itu berupa permainan, kesenian bahkan makanan. Namun demikian, sekarang keberadaannya mulai terkikis oleh zaman karena remaja era sekarang kurang memahami tentang hal itu.

Selain permainan tradisional, makanan pun mulai banyak yang hilang dari peredaran. Makanan itu disebut sebagai jajanan pasar yang merupakan kudapan khas setiap ibu yang berbelanja di pasar membawakan buah tangan bagi keluarganya di rumah.

Salah satunya adalah pis kopyor. Jajanan yang rasanya segar dan lezat ini merupakan kudapan legendaris. Dahulu pis kopyor banyak dijajakan di pasar tradisional berdampingan dengan kudapan lainnya, tapi sekarang sangat susah mendapatkan pis kopyor ini, apalagi di perkotaan.

Kudapan pis kopyor berbahan dasar yang terdiri dari roti tawar, kelapa muda, dan santan. Bentuknya di setiap daerah pun berbeda-beda, sehingga tak jarang ada yang menjumpainya dalam bentuk padat atau yang santannya berkuah. Mengenai isian pis kopyor, dapat diisi dengan roti tawar dan kelapa muda, tetapi ada juga yang mengganti isiannya dengan pisang, kismis, hingga sagu.

Baca Juga: Samsung Hadirkan Kulkas Ungkep 2 Pintu, Ada 4 Mode Pendinginan

Oleh karena itu, agar pis kopyor tidak punah sekelompok mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) di Panjatan IV, Kabupaten Kulon Progo mengajarkannya pada warga setempat. Sekretaris KKN Panjatan IV, Novita Herawati Purnomo mengatakan pis kopyor ini menggunakan bahan lokal yang ada di Panjatan yaitu kelapa dan pisang. “Tujuannya untuk menaikkan angka Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di desa ini,” kata Novita, Selasa (30/5/2023).

Menurut penanggungjawab kegiatan Fizar Raga Alam, makanan ini dimodifikasi agar terlihat lebih modern. “Pis kopyor ini agar terlihat lebih modern kami menggunakan alumunium foil agar lebih terlihat indah dan menarik” katanya.

Bahan yang dibutuhkan 800 mililiter (ml) santan, 100 gram gula pasir, pisang tiga biji, roti tawar enam pasang, kelapa muda satu butir, satu sendok teh (sdt) garam, dan satu sdt vanili bubuk. Alat yang diperlukan adalah pengukus, pisau, talenan, piring dan sendok.

Fizar menjelaskan, cara membuatnya pertama kali rebus gula, vanili, garam dan santan. Lalu aduk rata, tapi jangan sampai pecah. Selanjutnya potong roti tawar agar berbentuk seperti dadu dan boleh dihilangkan pinggirannya atau tetap dipakai.

Kemudian pisang dipotong-potong lalu ditata dalam cup bersama roti tawar dan kelapa muda. Tuang santan hingga terendam semua. Beri irisan daun pandan dan kukus selama 15 menit dan pis kopyor pun siap disajikan.

Baca Juga: 5 Makanan dari Kota Yogyakarta Ini Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda, Apa Saja?

Menurut mahasiswa prodi D4 Tata Boga Fakultas Vokasi UNY tersebut, lazimnya pis kopyor dibungkus dalam daun pisang namun dalam pelatihan ini digunakan aluminium foil agar mudah dan praktis. Apabila pis kopyor dibungkus daun pisang maka wangi daun pisang dan aroma daun pandan setelah dikukus akan menambah kenikmatan dalam menyantap kudapan ini.

Mahasiswa KKN UNY berharap dengan adanya pelatihan ini maka warga Panjatan IV dapat melestarikannya, bahkan lebih baik apabila dapat menambah pendapatan keluarga dengan menjajakannya. Pis kopyor merupakan salah satu kudapan yang memiliki nilai jual tinggi, baik dari segi rasa maupun pemasarannya karena jajanan ini sudah mulai langka.

Salah satu peserta pelatihan, Marinah merasa senang dengan kegiatan ini karena memperoleh ilmu baru tentang makanan tradisional yang hampir terlupakan. “Semoga masih ada pelatihan tentang makanan tradisional yang nyaris lenyap dari pasar,” ungkapnya.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno29 Maret 2025, 16:57 WIB

Sekarang Bisa Tambahkan Musik di Status WhatsApp dan Jadikan Aplikasi Panggilan atau Pesan di iPhone

Klip lagu hingga 15 detik dapat ditambahkan ke foto atau 60 detik pada video.
Status WhatsApp sekarang bisa ditambahkan lagu. (Sumber: null)
Lifestyle29 Maret 2025, 16:23 WIB

Samsung x Moonton Games Gelar Turnamen MLBB Campus Series bagi Mahasiswa

Galaxy Gaming Academy dari Samsung terus mendukung generasi baru pemain esports melalui Mobile Legends: Bang Bang Campus Series Tournament.
Moonton dan Samsung adakan turnamen MLBB Campus Series. (Sumber: istimewa)
Techno28 Maret 2025, 22:02 WIB

Facebook Meluncurkan Tab Teman yang Diperbarui, Baru Tersedia di Kanada dan AS

Mark Zuckerberg memutuskan konten dari teman-teman Anda yang sebenarnya adalah fitur Facebook 'OG'.
Tampilan anyar tab teman di Facebook. (Sumber: Meta)
Travel28 Maret 2025, 20:53 WIB

Survei Traveloka: Wisata Kuliner Paling Banyak Direncanakan Saat Libur Lebaran

Hal ini membuktikan bahwa faktor kuliner jadi pertimbangan bagi para pemudik untuk mengunjungi suatu daerah.
Tren kuliner saat lebaran menurut Traveloka. (Sumber: traveloka)
Techno28 Maret 2025, 17:52 WIB

NTT DATA Rilis Layanan Agentic AI untuk Teknologi AI Hyperscale

Paket layanan ini membantu perusahaan memanfaatkan potensi penuh dari Agentic AI dengan memanfaatkan teknologi AI hyperscaler.
NTT DATA AI Hyperscaler. (Sumber: istimewa)
Lifestyle28 Maret 2025, 17:24 WIB

Serial Live-Action Scooby-Doo Bakal Tayang di Netflix, Ada 8 Episode

Netflix mengumumkan kedatangan serial live-action pertama Scooby-Doo berdasarkan kartun yang pertama kali didukung oleh Hanna-Barbera.
Scooby-Doo akan diadaptasi menjadi live-action di Netflix. (Sumber: Everett Collection)
Techno28 Maret 2025, 16:07 WIB

Harga dan Spesifikasi Canon PowerShot V1: Kamera Vlogging Compact

Kamera ini siap untuk menyaingi produk kamera Sony.
Canon PowetShot V1. (Sumber: Canon)
Automotive28 Maret 2025, 15:37 WIB

Temani Mudik, Ford Siapkan Bengkel Siaga dan Emergency Road Asssitance 24 Jam

Layanan Prima di 10 Titik Strategis Jalur Mudik.
Lokasi bengkel Ford selama mudik lebaran 2025. (Sumber: null)
Techno28 Maret 2025, 15:04 WIB

Atlet Highline dan iQOO Taklukkan Air Terjun Tumpak Sewu

iQOO Berkolaborasi dengan Pushing Panda, Komunitas Atlet Highline Profesional Untuk Mengeksplorasi Batasan.
iQOO Exploration Project menggelar aksi highline pertama di Air Terjun Tumpak Sewu. (Sumber: istimewa)
Travel27 Maret 2025, 21:45 WIB

Laporan Mudik: Pengguna Angkutan Umum Naik 10 Persen H-5 Lebaran

Akibatnya terjadi kepadatan pada sejumlah titik simpul transportasi dan sejumlah jalan tol.
Ilustrasi pergerakan angkutan lebaran dengan menggunakan angkutan umum. (Sumber: kemenhub)