5 Ciri Teman Toxic dan 4 Cara Menjauhkan Diri dari Pertemanan Toxic

Uli Febriarni
Sabtu 08 Juli 2023, 19:07 WIB
ilustrasi pertemanan toxic (Sumber : freepik)

ilustrasi pertemanan toxic (Sumber : freepik)

Memiliki teman adalah kebahagiaan bagi banyak orang. Belakangan, semakin populer pandangan bahwa memiliki teman berapapun bukanlah suatu masalah, asalkan berkualitas. Namun, bagaimana kalau yang kita temui kemudian adalah teman yang toxic, teman yang beracun. Apakah kita kuat menjalani pertemanan toxic dengan mereka?

Siapakah Teman Toxic?

Teman toxic adalah teman yang tidak mendukung dan memberikan kontribusi positif untuk hidup kita. Bahkan seringkali, mereka yang menambah masalah datang dalam hidup, bagaikan racun.

Dengan efek 'racun' yang muncul dari sikap dan perilaku mereka, kita bisa merasakan stres, marah, cemas, meragukan dii sendiri bahkan merasa kehilangan jati diri. 

Seorang Dosen Psikologi Pendidikan dan Perkembangan di Universitas Airlangga Surabaya, Primatia Yogi Wulandari, menyebutkan bahwa sedikitnya terdapat tujuh tipe orang toxic yang mungkin saja kita temui dalam hubungan toxic friendship.

Baca Juga: Makin Seru, Video Call Pakai WhatsApp Bisa Dilakukan Bersama 32 Nomor

1.The user: mereka hanya akan ada apabila membutuhkan sesuatu.
Mereka cenderung manipulatif dan apabila keperluannya telah terpenuhi maka akan pergi begitu saja.
2.The leech: cenderung menggantungkan diri pada kita.
3.The drama queen: mungkin banyak ditemui dalam circle pertemanan perempuan. Tapi tidak jarang juga ditemukan pada lelaki. Bagi mereka hidupnya penuh kekecewaan dan kesedihan, sehingga selalu merasa membutuhkan perhatian.
4.Negative nellie: individu yang satu ini selalu mengeluh dan berpikiran negatif, bahkan pada hal-hal positif sekalipun.
5.Critical cathy: tipe teman yang senang mengkritik. Sayang, kritik yang disampaikan bukanlah kritik yang membangun dan malah cenderung menjatuhkan.
6.The gossip hound: gemar menyebarkan gosip. Kalian harus berhati-hati dengan tipe ini karena mereka berpotensi membocorkan rahasia.
7.The rebel: teman yang mengajak kita pada hal-hal yang buruk.

Baca Juga: Mahasiswa Perlu Jaga Kesehatan Mental: Miliki Support System dan Hobi yang Digemari

Ciri Teman Toxic

Mengutip berbagai sumber, berikut di bawah ini beberapa ciri teman yang memiliki karakter toxic.

  • Suka merendahkan

Teman toxic bisa terus-menerus merendahkan dan membuat perasaanmu tidak nyaman. Mereka bisa melakukannya lewat sindiran halus ataupun menghina terang-terangan.

  • Tidak merasa bersalah

Ketika kamu menyadari ada sifat toxic dari temanmu dan mencoba menegur, mereka bukannya mendengarmu melainkan mengabaikan perasaanmu atau minta maaf sebagai formalitas.

Bahkan, mereka juga bisa terlihat dari sikap yang kesulitan untuk bertanggung jawab. Bila terjadi sesuatu di antara kalian, ia akan menyalahkanmu sepenuhnya atas semua yang terjadi.

  • Selalu ingin diprioritaskan dan hanya ingin memanfaatkanmu

Ketika mereka menghubungi atau membutuhkanmu, mereka akan menyuruhmu untuk segera meninggalkan apa yang sedang kamu lakukan dan segera menemui mereka.

Sebaliknya, ketika kamu sedang membutuhkan mereka, temanmu itu menjadi orang yang sulit dihubungi. Atau mereka tiba-tiba menjadi banyak alasan tak dapat ditemui. Selain itu, mereka tidak menghubungimu kembali, menanyakan kebutuhanmu, janjian mengatur ulang waktu atau bahkan mungkin tidak peduli.

  • Tidak menghormati batasan

Teman yang baik umumnya memahami dan menghormati batasan yang kamu terapkan. Jika mereka mengabaikan batasan tersebut, itu bisa menjadi tanda teman yang beracun.

  • Membandingkan dengan orang lain

Seorang teman yang baik akan menghargai keunikan dan perbedaan temannya yang lain, sekalipun itu berbeda dari kebanyakan orang. Namun, ketika sudah membanding-bandingkannya, maka kamu sudah bisa melihat 'red flag' dalam diri mereka.

Cara Menghindar dari Pertemanan Toxic

Sementara itu, sebuah laporan yang kami akses dari laman Universitas Negeri Surabaya (UNESA), mengungkap cara agar kita terhindar dari pertemanan toxic.

Dosen Psikologi, Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) UNESA, Nurchayati, merekomendasikan kepada kita empat jurus menghindari pertemanan toxic

Pertama, pelajari karakter umum lingkar pertemanan dan pola perilaku di dalamnya.

Kedua, jangan terburu-buru dan terlalu muda melibatkan teman dalam ranah intim kehidupan, seperti urusan pribadi dan keluarga.

Baca Juga: Punya Tekanan Darah Rendah? Ada Tips Dietnya, Atur Konsumsi Karbohidrat

Ketiga, jauhi 'tongkrongan' atau lingkar pertemanan yang memberlakukan persyaratan keanggotaan, terlebih bila syarat itu tidak masuk akal atau mengandung nilai negatif.

Keempat, bangun dan rawat rasa percaya diri, yang itu dapat meningkatkan kualitas hidup di masa kini dan di masa depan.

Sementara itu sumber lain menyebut, kita perlu bangun pikiran yang positif setiap hari. Tujuannya, agar kamu tidak terpengaruh dengan hal buruk yang mereka lakukan, kata-kata negatif yang mereka ucapkan, atau sikap jelek yang ditunjukkan kepadamu. 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno05 November 2024, 18:21 WIB

Infinix Inbook Air dan Inbook Air Pro Plus Diniagakan di Indonesia

Kedua laptop ini menyasar konsumen level menengah ke atas.
Infinix Inbook Air Pro Plus. (Sumber: Infinix)
Techno05 November 2024, 17:51 WIB

Google Maps Punya Fitur AI Baru yang Didukung oleh Gemini

Berbincang santai dengan Gemini AI atau dapatkan petunjuk berkendara yang lebih baik.
Google Maps kini ditenagai dengan Gemini AI. (Sumber: Google)
Techno05 November 2024, 17:25 WIB

Spesifikasi Xiaomi Pad 7 Series, Ada 3 Pilihan Warna

Tablet pintar ini tersedia dalam dua pilihan model.
Xiaomi Pad 7. (Sumber: Xiaomi)
Techno05 November 2024, 16:37 WIB

Harga dan Spek POCO C75 yang Dipasarkan di Indonesia, Mirip Redmi 14C?

C75 ditenagai dengan chipset MediaTek Helio G8 Ultra.
POCO C75. (Sumber: POCO)
Startup05 November 2024, 16:04 WIB

Demo Day BEKUP 2024: Sukses Dapatkan 24 Startup dari 6 Kota di Indonesia

Demoday BEKUP 2024 Perluas Peluang Kolaborasi dan Permodalan Para Startup.
Demo Day BEKUP 2024 yang diinisiasi Kemenparekraf dibuka pada Senin (4/11/2024). (Sumber: Kemenparekraf)
Startup05 November 2024, 14:31 WIB

TransTRACK Perkuat Kolaborasi Bisnis dengan Perusahaan Australia

MoU ini turut menandai langkah awal ekspansi strategis TransTRACK ke Australia.
TransTRACK jalin kesepakatan dengan perusahaan asal Australia. (Sumber: dok. transtrack)
Startup05 November 2024, 14:18 WIB

Paper.id Meluncurkan Horizon Card: Kartu Kredit Digital Khusus untuk Perusahaan

Layanan ini mendukung proses pengadaan barang dan jasa bagi perusahaan.
CEO Paper.id Yosia Sugialam. (Sumber: istimewa)
Startup05 November 2024, 13:08 WIB

Percepat Transformasi Digital, Granite Asia dan INA Resmi Jalin Kolaborasi

Granite Asia bersama Indonesia Investment Authority berkomitmen untuk mempercepat transformasi digital dalam negeri.
INA berkolaborasi dengan Granite Asia guna mempercepat transformasi digital. (Sumber: istimewa)
Lifestyle04 November 2024, 20:23 WIB

5 Alasan Barang Mewah Bekas Kini Banyak Dicari oleh Konsumen

Terdapat sejumlah faktor yang membuat barang bekas banyak dicari orang.
Ilustrasi barang mewah tas Goyard. (Sumber: Goyard)
Lifestyle04 November 2024, 19:03 WIB

G-SHOCK Hadirkan Seri G-STEEL GM700 Berlapis Logam, Punya 3 Model Jam Tangan

Casio merilis jam tangan berlapis pogam yang didasarkan pada model analog-digital dynamic GA700.
Casio G-SHOCK GM700G-9A (kiri) dan GM700-1A. (Sumber: Casio)