Hindari 5 Poin Ini, Kalau Tidak Mau Resolusi Tahun Barumu Lagi-lagi Hanya Wacana

Uli Febriarni
Minggu 12 November 2023, 20:07 WIB
(ilustrasi) membuat resolusi (Sumber : Pixabay)

(ilustrasi) membuat resolusi (Sumber : Pixabay)

Tahun 2023 tinggal dua bulan berjalan, apa kabar resolusi yang sudah kamu susun di awal tahun kemarin? Ada berapa yang sudah tercapai atau jangan-jangan semuanya terabaikan? 

Jika menyusun resolusi setiap pergantian tahun adalah kebiasaanmu, maka kamu tentu sudah hafal betul bagaimana kamu menjalani dan berusaha meraihnya tahun ke tahun.

Laman Science Alert, merangkum hasil riset Psikolog Inggris Richard Wiseman dari Universitas Bristol, yang dilakukan pada 2007 kepada 3.000 respondennya.

Studi Wiseman mendapati, 88% dari orang-orang yang memiliki resolusi tahun baru gagal mewujudkannya. Padahal awalnya, 52% dari responden yakin mereka akan berhasil mewujudkannya.

"Hanya ada 12 persen dari responden yang berhasil mencapai apa yang telah mereka rencanakan," ungkap penelitian itu, dikutip Minggu (12/11/2023)

Inilah alasan kamu harus mendengarkan apa yang dikemukakan oleh Psikolog dari Universitas Gadjah Mada, Edilburga Wulan Saptandari. Ia menegaskan kepada kita, agar sebelum menyusun resolusi baru, alangkah baiknya melakukan evaluasi atas apa yang telah dilalui selama setahun ke belakang.

Ia mencontohkan, salah satu resolusi yang ditetapkan tahun sebelumnya adalah menjalani hidup yang lebih sehat dengan rutin berolahraga. Namun, pada praktiknya baru memasuki Februari sudah tidak melanjutkan olahraga.

Menurut dia, penyebab itu terjadi perlu dievaluasi, misalnya apakah karena kesulitan membagi waktu? Kehilangan motivasi? Tidak ada teman berolahraga? Atau ada penyebab lain.

"Hal ini harus dilihat supaya untuk menyusun resolusi tahun depan tidak mengulangi kesalahan yang sama," kata dia, dikutip dari keterangan tertulisnya.

Baca Juga: Peneliti NASA Temukan Gugus Galaksi Berbentuk Seperti Pohon Natal

Sekarang kamu sudah tahu kan? kalau menyusun resolusi tidak bisa terus-menerus sembarangan. Bahkan, sedikitnya ada lima poin yang harus kamu hindari dalam menyusun resolusi, agar ke depannya tidak ada lagi resolusi yang gagal.

Kurang pemetaan
Seringkali kita tidak memetakan atau memikirkan apa yang diperlukan untuk mencapai suatu tujuan atau membuat resolusi.
Kita hanya mengandalkan kegembiraan, euforia pergantian tahun sebagai hal yang mendorong untuk mencapai tujuan atau ambisi [sementara] tertentu.
"Kemudian dengungan itu hilang. Atau mungkin, Anda tidak memberi diri Anda cukup waktu untuk mencapai tujuan Anda," demikian kajian para akademisi, dilansir dari WebMD.

Terlalu fokus resolusi tertentu
Psikolog Klinis dan Profesor di Universitas Yeshiva, New York City, Sabrina Romanoff, mengatakan, kita sering gagal dalam mencapai dan mempertahankan resolusi yang kita buat, karena fokus pada hasil tertentu. 
"Misalnya berat badan yang tepat," kata Romanoff.
Maksudnya, kita lupa bahwa masih ada resolusi lain yang harus 'dikejar' maksimal juga. Bisa jadi itu adalah resolusi yang justru sangat memengaruhi pertumbuhan kita sebagai individu.

Baca Juga: Gerai Fore di Singapura, Dibangun Pakai 430 Kg Gelas Plastik Bekas Daur Ulang

Baca Juga: Penerbangan Perdana Batik Air Rute Denpasar-Adelaide, Take Off!

Tidak sabar dan mudah putus asa
Spesialis trauma dan penulis The Science of Stuck, Britt Frank, mengungkap salah satu yang harus dihindari saat menyusun resolusi adalah menempatkan fokus pada hasil tertentu. Ini membuat kita nanti akan sulit untuk bertahan dalam upaya meraihnya, jika hasilnya tidak langsung. Ada banyak orang menjadi putus asa dan akhirnya mengalah sebelum mencapai sasaran.

Tidak jujur
Penyebab lain yang menghancurkan resolusi? Tidak jujur!
Frank mengkritik orang-orang yang sering menetapkan tujuan tinggi untuk masa depan, tanpa menilai dengan jujur ​​mengapa kita kesulitan meraihnya di masa lalu.
"Tanpa memeriksa di mana kita menolak perubahan. Siklus tekad, kambuh, ulangi terus berlanjut dari tahun ke tahun," kata dia.

Baca Juga: Perluas Cakupan di Indonesia, Gosu Gamers Jalin Kemitraan dengan Grid

Tidak Spesifik
Tidak Spesifik artinya resolusi yang dibuat tidak benar-benar jelas dan detail. Misalnya, resolusi tahun depan adalah menjalankan gaya hidup sehat. Resolusi tersebut perlu dibuat secara spesifik seperti jogging dua kali dalam sepekan, menambah jumlah air putih yang harus diminum setiap harinya. Tidak spesifik dalam membuat resolusi membuat kita rentan melanggar pantangan yang menggagalkanya.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno20 Desember 2024, 17:43 WIB

ASUS TUF Gaming A14 Resmi Meluncur di Indonesia, Lihat Speknya

Jelang akhir 2024, ASUS rilis laptop gaming tipis berteknologi AI.
ASUS TUF Gaming A14. (Sumber: istimewa)
Techno20 Desember 2024, 17:29 WIB

Sandisk dengan Logo Baru akan Segera Tiba

Filosofi kreatif yang mencerminkan dunia dengan ketangguhan ekspresi data yang memajukan aspirasi dan peluang.
Logo baru Sandisk. (Sumber: Sandisk)
Techno20 Desember 2024, 15:27 WIB

Samsung Luncurkan Kulkas Anyar: Disematkan Teknologi AI Hybrid Cooling

Kulkas inovatif merevolusi cara pendinginan dengan modul Peltier.
Kulkas Samsung dengan teknologi AI Hybrid Cooling. (Sumber: Samsung)
Techno20 Desember 2024, 15:17 WIB

Khawatir Aplikasinya Dilarang di AS, CEO TikTok Bertemu Donald Trump

TikTok meminta Mahkamah Agung AS untuk menunda larangan yang akan datang.
Tangkapan layar CEO TikTok Shou Zi Chew memberikan kesaksian di depan anggota Kongres AS, Kamis (24/3/2023) waktu setempat. (Sumber: Youtube C-SPAN)
Startup20 Desember 2024, 14:56 WIB

Funding Societies Raup 25 Juta Dolar, Tingkatkan Modal bagi UMKM

Startup teknologi finansial ini akan memberi pinjaman dana bagi pelaku UMKM.
Funding Socities. (Sumber: istimewa)
Startup20 Desember 2024, 14:43 WIB

Grup Modalku Dapat Investasi dari Cool Japan Fund, Segini Nominalnya

Modalku adalah platform pendanaan digital bagi UMKM di Asia Tenggara.
Modalku.
Startup20 Desember 2024, 14:03 WIB

Impact Report 2024: Soroti Kepemimpinan Perempuan dan Pengurangan Emisi CO2

AC Ventures, bekerja sama dengan Deloitte, merilis Impact Report 2024 yang menunjukkan komitmen berkelanjutan terhadap dampak sosial dan lingkungan di Asia Tenggara.
AC Ventures.
Startup20 Desember 2024, 13:39 WIB

Qiscus Bertransformasi Jadi AI-Powered Omnichannel Customer Engagement Platform

Qiscus mengmumkan transformasi AI guna akselerasi pasar Asia Tenggara.
Qiscus.
Techno19 Desember 2024, 19:07 WIB

Google Whisk: Alat AI Baru untuk Bikin Gambar dari Gambar Lain

Google bereksperimen dengan generator gambar baru yang menggabungkan tiga gambar menjadi satu kreasi.
Hasil imej berbasis gambar yang dibuat oleh Google Whisk. (Sumber: Whisk)
Techno19 Desember 2024, 18:29 WIB

ASUS NUC 14 Pro: PC Mini Bertenaga Kecerdasan Buatan yang Desainnya Ringkas

ASUS mengumumkan NUC 14 Pro AI.
ASUS NUC 14 Pro. (Sumber: asus)