Pemerintah Indonesia Targetkan 90 Persen Anak Mendapatkan Imunisasi HPV

Rahmat Jiwandono
Kamis 16 November 2023, 15:39 WIB
Ilustrasi imunisasi untuk anak. (Sumber : freepik)

Ilustrasi imunisasi untuk anak. (Sumber : freepik)

Techverse.asia - Sebesar 90 persen anak laki-laki dan perempuan di Tanah Air ditargetkan akan mendapatkan imunisasi Human Papillomavirus (HPV) pada 2030 mendatang. Hal ini tertuang dalam Rencana Aksi Nasional Eliminasi Kanker Serviks Indonesia pada 2023-2030 yang dideklarasikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden seusai menggelar pertemuan bilateral di Gedung Putih, Washington D.C, AS pada minggu ini. 

"Indonesia berkomitmen untuk menekan kanker serviks melalui rencana tersebut. Diharapkan dengann strategi ini, Indonesia bisa meraih visi APEC yakni perempuan dan anak perempuan anggota APEC hidup sehat dan produktif, berisiko rendah mengalami serta menderita kanker yang dipicu oleh HPV," ungkap Jokowi.  

Baca Juga: Disebut Biang Kanker, Etilen Oksida (EtO) Bisa Jadi Pestisida Melawan Mikroba pada Tanaman

Secara lebih rinci, hingga tahun 2027 ditargetkan 90 persen anak perempuan umur 15 tahun sudah mendapatkan imunisasi HPV dan pada 2028-2030 untuk anak laki-laki. Skrining 75 persen perempuan yang berusia antara 30-69 tahun dengan tes DNA HPV, dan mengobati 90 persen perempuan dengan lesi pra-kanker dan kanker invasif pada 2030. 

Dengan skenario seperti itu, sebanyak 1,2 juta jiwa akan terselamatkan dari ancaman kanker serviks pada 2070. Di Indonesia, penyakit itu menimbulkan dampak yang signifikan terhadap perempuan dan keluarga mereka, sebab lebih dari 103 juta perempuan berusia lebih dari 15 tahun rentan terpapar kanker serviks

Ini sebenarnya merupakan jenis kanker terbesar kedua pada perempuan, sekitar 36 ribu perempuan terdiagnosis setiap tahunnya. Selain itu, sekitar 70 persen dari seluruh perempuan yang didiagnosis berada pada stadium lanjut, sehingga angka kematian akibat kanker serviks di Indonesia tergolong tinggi, dengan data menunjukkan sekitar 21 ribu kematian pada 2020. 

Baca Juga: Akan Terus Dikembangkan, Nanoteknologi Bisa Bantu Perkecil Kemungkinan Kanker Tumbuh Kembali

Rencana Aksi Nasional Eliminasi Kanker Servis adalah strategi komprehensif guna memperkuat sistem kesehatan nasional di Indonesia, memperluas akses terhadap pencegahan serta teknologi perawatan yang lebih maju, dan menghilangkan hambatan terhadap intervensi kanker serviks yang berakar pada tantangan sosial, budaya, sosial, pembiayaan, hingga struktural. 

"Kita harus bekerja sama dalam perjuangan melawan kanker serviks. Bersama-sama, kita dapat melengkapi perempuan dengan alat yang mereka butuhkan untuk menangkal penyakit ini. Kolaborasi serta tekad kita akan membuat kanker serviks dapat dicegah, enggak mahal, dan bisa diatasi oleh setiap perempuan," terang Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin. 

Rencana tersebut didasarkan pada kemajuan negara Indonesia dalam mencapai strategi global Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam mengeliminasi kanker serviks dan APEC Cervical Cancer Roadmap. Melalui Rencana Aksi Nasional (RAN) ini - Indonesia berupaya melengkapi upayanya bersama anggota APEC lainnya - yang beberapa telah lebih dahulu membuat rencana aksi guna mengeliminasi kanker serviks

Baca Juga: Youtube Memperluas Opsi Premium 1080 Piksel ke Lebih Banyak Perangkat

Komitmen nasional terhadap eliminasi kanker serviks tergantung pada keterlibatan, kerja sama, dan koordinasi berbagai pemangku kepentingan, mulai dari instansi pemerintahan hingga pasien yang mengidap kanker serviks itu sendiri.

RAN itu dibuat oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI yang bermitra dengan WHO, badan-badan terkait dengan PBB, serta konsultan kebijakan publik Crowell and Moring International yang berbasis di Washington D.C, AS (yang memfasilitasi pengembangan APEC Cervical Cancer Roadmap). 

Proses pembuatan RAN tersebut juga melibatkan lebih dari 20 kelompok pemangku kepentingan, termasuk Kementerian terkait, asosiasi dokter, institusi pendidikan, mitra internasional, hingga organisasi keagamaan, yang jadi mitra utama dalam membantu pengimplementasiannya. 

Baca Juga: Komposer Musik Film The Last Emperor, Ryuichi Sakamoto Meninggal Dunia karena Kanker

 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno05 November 2024, 18:21 WIB

Infinix Inbook Air dan Inbook Air Pro Plus Diniagakan di Indonesia

Kedua laptop ini menyasar konsumen level menengah ke atas.
Infinix Inbook Air Pro Plus. (Sumber: Infinix)
Techno05 November 2024, 17:51 WIB

Google Maps Punya Fitur AI Baru yang Didukung oleh Gemini

Berbincang santai dengan Gemini AI atau dapatkan petunjuk berkendara yang lebih baik.
Google Maps kini ditenagai dengan Gemini AI. (Sumber: Google)
Techno05 November 2024, 17:25 WIB

Spesifikasi Xiaomi Pad 7 Series, Ada 3 Pilihan Warna

Tablet pintar ini tersedia dalam dua pilihan model.
Xiaomi Pad 7. (Sumber: Xiaomi)
Techno05 November 2024, 16:37 WIB

Harga dan Spek POCO C75 yang Dipasarkan di Indonesia, Mirip Redmi 14C?

C75 ditenagai dengan chipset MediaTek Helio G8 Ultra.
POCO C75. (Sumber: POCO)
Startup05 November 2024, 16:04 WIB

Demo Day BEKUP 2024: Sukses Dapatkan 24 Startup dari 6 Kota di Indonesia

Demoday BEKUP 2024 Perluas Peluang Kolaborasi dan Permodalan Para Startup.
Demo Day BEKUP 2024 yang diinisiasi Kemenparekraf dibuka pada Senin (4/11/2024). (Sumber: Kemenparekraf)
Startup05 November 2024, 14:31 WIB

TransTRACK Perkuat Kolaborasi Bisnis dengan Perusahaan Australia

MoU ini turut menandai langkah awal ekspansi strategis TransTRACK ke Australia.
TransTRACK jalin kesepakatan dengan perusahaan asal Australia. (Sumber: dok. transtrack)
Startup05 November 2024, 14:18 WIB

Paper.id Meluncurkan Horizon Card: Kartu Kredit Digital Khusus untuk Perusahaan

Layanan ini mendukung proses pengadaan barang dan jasa bagi perusahaan.
CEO Paper.id Yosia Sugialam. (Sumber: istimewa)
Startup05 November 2024, 13:08 WIB

Percepat Transformasi Digital, Granite Asia dan INA Resmi Jalin Kolaborasi

Granite Asia bersama Indonesia Investment Authority berkomitmen untuk mempercepat transformasi digital dalam negeri.
INA berkolaborasi dengan Granite Asia guna mempercepat transformasi digital. (Sumber: istimewa)
Lifestyle04 November 2024, 20:23 WIB

5 Alasan Barang Mewah Bekas Kini Banyak Dicari oleh Konsumen

Terdapat sejumlah faktor yang membuat barang bekas banyak dicari orang.
Ilustrasi barang mewah tas Goyard. (Sumber: Goyard)
Lifestyle04 November 2024, 19:03 WIB

G-SHOCK Hadirkan Seri G-STEEL GM700 Berlapis Logam, Punya 3 Model Jam Tangan

Casio merilis jam tangan berlapis pogam yang didasarkan pada model analog-digital dynamic GA700.
Casio G-SHOCK GM700G-9A (kiri) dan GM700-1A. (Sumber: Casio)