Terapkan Fitur Interactive Voice Response, SiCepat Ekspres Tingkatkan Kepuasan Pelanggan

Rahmat Jiwandono
Senin 26 September 2022, 20:25 WIB
Potret tim Call Centre SiCepat Ekspres/Istimewa.

Potret tim Call Centre SiCepat Ekspres/Istimewa.

Techverse.asia - Pada era sekarang berbelanja semakin mudah berkat adanya beberapa aplikasi e-commerce. Namun, sebuah e-commerce tidak bisa berdiri sendiri untuk mengatarkan barang yang dipesan oleh pembeli. 

Oleh karena itulah, dibutuhkan pihak ketiga yaitu ekspedisi yang bertugas mengantarkan barang yang telah dipesan (order) hingga diterima langsung si pembeli yang ada di seluruh Indonesia. Pembeli dapat melacak keberadaan paketnya melalui nomor resi yang diberikan. 

Baca Juga: Diklaim Jadi Kota Hijau, Ibu Kota Baru Indonesia Akan Utamakan Pejalan Kaki dan Transportasi Publik

Kendati begitu, tidak jarang barang yang dikirim mengalami kendala pengiriman sehingga telat sampai ditujuan dari estimasi tanggal yang ditentukan. Bahkan, ini bisa diperparah ketika ada sale sehingga banyak barang menumpuk di ekspedisi tersebut dan akan lebih lama sampai ke tangan pembeli. Maka tak heran kalau pembeli akan komplain kepada penjual atau pihak ekspedisi.

Merespons hal tersebut,  SiCepat Ekspres menambahkan fitur terbaru yaitu Interactive Voice Response (IVR) dan Artificial Intelligence (AI) pada sistem Contact Center. Penggunaan fitur tersebut memudahkan penanganan keluhan dan pertanyaan dari para pelanggan yang dapat diselesaikan dalam waktu singkat.

Berdasarkan data Perusahaan, Agent Call Center saat ini menjawab 55 persen telepon yang masuk dan IVR menjawab 45 persen telepon yang masuk. Sementara untuk agent social media saat ini menjawab 63 persen chat yang masuk dan AI menjawab 37 persen chat yang masuk.

Deslina Christie selaku Call Center Manager SiCepat Ekspres menjelaskan tujuan dari implementasi fitur IVR dan AI dalam Contact Center, di antaranya adalah “fast response” sehingga meningkatkan “customer experience” karena pertanyaan yang masuk dapat langsung terjawab. Di sisi lain, tim Customer Service makin fokus untuk meningkatkan kualitas agent dalam memberikan respon ke pelanggan.

Baca Juga: Laporan iPrice Kuartal 1/2022: Tokopedia Jadi E-commerce Paling Banyak Terhubung Dengan Konsumen

Deslina juga menjelaskan jika pemberian respon cepat juga ikut meningkatkan penilaian kinerja perusahaan dalam pandangan customer. Tujuan lain dari implementasi IVR adalah meningkatkan kualitas performa agent dalam menanggapi keluhan customer melalui pelatihan terkait soft skill dan analytical skill.

"Proses pengaduan melalui Call Center sebelum IVR berawal dari telepon pengaduan yang masuk yang akan terhubung langsung oleh agent tanpa melalui perantara. Berdasarkan pengaduan yang diterima, agent akan membuat nomor tiket dan menyelesaikan laporan," ungkapnya. 

Dengan menambahkan sistem IVR pada proses pengaduan, maka setiap customer yang menghubungi Call Center terkait pengaduan akan mendapatkan balasan otomatis dari IVR dan selanjutnya diberikan tiga opsi, yaitu pengajuan pertanyaan, produk atau servis, dan lokasi gerai. Informasi kemudian akan diterima oleh IVR dan dibuatkan tiket secara otomatis dan menyudahi laporan jika customer sudah merasa puas.

Apabila customer belum merasa puas dengan layanan yang diberikan, maka akan diteruskan kembali dengan terhubung langsung bersama agen. Namun, bila customer masih merasa membutuhkan bantuan, agent akan menghubungi departemen lain dan meminta customer untuk menunggu selama 2x24 jam hingga tim SiCepat memberikan perkembangan informasi.

Mekanisme penggunaan AI juga diterapkan untuk proses pengaduan melalui media sosial SiCepat Ekspres. AI membantu menjawab otomatis seluruh pesan yang masuk melalui chat WhatsApp SiCepat yang sebelumnya dibalas oleh agent.

Selain mengembangkan pelayanan pengaduan melalui inovasi teknologi, kinerja tim call center SiCepat juga kerap mencetak beberapa prestasi di antaranya Best Customer Experience Team 2022 dari Majalah SWA dan Business Digest, Best Customer Service 2022 dari The Iconomics, dan Indonesia Customer Service Champions 2021 sebagai Top 3 Customer Service Champions dalam kategori Technology Based-Services dan penghargaan Indonesia Customer Service Quality 2021 yang diberikan oleh Majalah SWA dan Business Digest.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Automotive15 November 2024, 18:17 WIB

Chery J6: Mobil Listrik Tipe SUV Offroad Pertama di Indonesia

Era Baru SUV Offroad dengan Energi Berkelanjutan.
Chery J6. (Sumber: dok. chery)
Techno15 November 2024, 17:38 WIB

Spotify akan Mulai Bayar Host Siniar Video, Apa Syaratnya?

Spotify akan mulai membayar host podcast video berdasarkan seberapa baik kinerja video mereka.
Spotify.
Techno15 November 2024, 17:06 WIB

Apple Merilis Final Cut Pro 11 yang Kini Bertenaga Kecerdasan Buatan

Final Cut Pro 11 memulai babak baru dalam penyuntingan video di Mac.
Final Cut Pro 11. (Sumber: Apple)
Automotive15 November 2024, 16:09 WIB

Deretan Mobil yang Diumumkan di Gelaran KIA EV Day 2024

Distributor dan media berkumpul untuk melihat lebih dekat beberapa model EV terkini dan yang akan datang dari KIA, serta kendaraan konsep.
Deretan mobil yang diperkenalkan KIA pada EV Day 2024. (Sumber: KIA)
Techno15 November 2024, 15:50 WIB

Hitachi Vantara Memperluas Platform Penyimpanan Cloud Hibrida dengan Penyimpanan Objek

Platform Penyimpanan Virtual One mengintegrasikan penyimpanan objek dengan blok dan file.
Hitachi Virtual Storage Platform One. (Sumber: Hitachi)
Startup15 November 2024, 15:32 WIB

GoTo x Indosat Kembangkan Sahabat-AI: LLM Sumber Terbuka Berbasis Bahasa Indonesia

Sahabat-AI sudah digunakan untuk Dikte Suara (Dira), teknologi AI GOTO yang diluncurkan untuk keperluan bisnis unit Financial Technology (Fintech) dan Gojek.
GoTo hadirkan Sahabat-AI untuk Bahasa Indonesia dan bahasa daerah. (Sumber: GoTo)
Startup15 November 2024, 14:35 WIB

3 Startup Teknologi Iklim di Asia Tenggara yang Patut Diperhatikan Investor

Tiga perusahaan rintisan ini memiliki prospek yang menjanjikan bagi investor.
Tiga perusahaan rintisan teknologi iklim di Asia Tenggara. (Sumber: AC Ventures)
Techno15 November 2024, 14:13 WIB

Mantap! Daya Saing Digital Indonesia Naik ke Peringkat 43 Dunia

Tapi masalah kecepatan internet jadi persoalan utama yang patut mendapat perhatian.
Ilustrasi daya saing digital. (Sumber: freepik)
Techno14 November 2024, 17:21 WIB

Laporan e-Conomy SEA 2024: Perekonomian Digital Indonesia akan Mencapai GMV yang Fantastis

Sektor e-commerce dan perjalanan menjadi penopang berkat bantuan AI dalam mendorong pertumbuhan di lima sektor utama tahun ini.
Ilustrasi ekonomi digital. (Sumber: freepik)
Startup14 November 2024, 15:23 WIB

Privy x Julo: Sediakan Tanda Tangan Elektronik untuk Platform Tekfin Julo

Privy semakin dipercaya berbagai pihak sebagai penyedia layanan digital trust terbaik di tanah air.
Privy.