Tolak Air, Solusi Kebocoran Atap Rumah dengan Teknologi Nano

Uli Febriarni
Kamis 25 Januari 2024, 11:56 WIB
PT Indonesia Bebas Bocor meluncurkan Tolak Air (Sumber: PT Indonesia Bebas Bocor)

PT Indonesia Bebas Bocor meluncurkan Tolak Air (Sumber: PT Indonesia Bebas Bocor)

Kemajuan teknologi waterproofing di Indonesia terus berkembang. Jika dahulu kita menggunakan aspal, lalu membran dan cementitious, sekarang ditemukan teknologi yang lebih canggih; yaitu rekayasa Teknologi Nano.

Teknologi ini ramah lingkungan, bukan kimia, dan terbukti sangat efektif mengatasi masalah kebocoran di Indonesia.

Baca Juga: Gravel Siap Sediakan Tukang dan Material untuk Bangun Infrastruktur di IKN

Lebih dari 1.000 bangunan di Indonesia telah terlindungi oleh teknologi nano ini melalui brand Nano Guard Indonesia, di antaranya Mall Alam Sutera, Living Plaza Bandung dan Pamulang, Hotel Conrad Bali, Double Six Hotel, Pertamina EP Cepu Bojonegoro, RS Siloam, Showroom Nissan, dan banyak lagi lainnya.

Selama ini, Nano Guard Indonesia hanya menjual materialnya secara B2B. Dan kabar baiknya, teknologi nano yang canggih ini sudah dipasarkan secara B2C sejak 17 Januari 2024 melalui brand Tolak Air, di bawah naungan PT Indonesia Bebas Bocor.

Direktur Sales, Doni Indra, menjelaskan bahwa waterproofing berteknologi nano kini dapat dinikmati seluruh masyarakat yang memiliki rumah beratap beton dan genteng tanah liat.

Baca Juga: Beli Oppo Reno 11 Series 5G, Berpeluang Dapat Motor Honda PCX160 ABS

Tokoh marketing Indonesia, Tung Desem Waringin, turut menjelaskan tentang produk Tolak Air.

"Perusahaan kami mengemasnya secara simple dalam bentuk botol spray bertekanan. Gampang pakainya, beres bocornya," ujarnya, dikutip dari Warta Ekonomi, Kamis (25/1/2024).

Perusahaan juga menyebutkan sejumlah kelebihan produk Tolak Air, beberapa di antaranya:

  • Teknologi terbaru, NanoTech Aerosol, pertama dan satu-satunya di Indonesia,

  • Mudah digunakan, cukup disemprotkan di area kebocoran,

  • Harga lebih murah dibanding produk waterproofing lain,

  • Cara kerja cepat,

  • Tahan lama dibanding waterproofing lain.

Baca Juga: Asuransi Amanah Githa Ganti Nama, Ada 'Kitabisa' di Belakangnya

"Landasan helikopter saya bocor terus-menerus. Beragam waterproofing dicoba namun tidak pernah berhasil. Ternyata dikasih Tolak Air, bocornya langsung beres," kata Tung Desem Waringin.

Ciri Atap Bocor

Sementara itu, sudah sebaiknya kita harus memperhatikan bangunan tempat tinggal, terutama atap. Tujuannya, agar kita mengenali tanda-tanda terjadinya kebocoran.

Kalau kamu pernah melihat noda air kekuningan dan tampak lembab di dinding atau atap, berarti itu adalah akibat dari merembesnya air.

Kalau sudah melihat kondisi ini, maka pertanyaan yang kali pertama harus terjawab adalah dari mana sumber utama air yang merembes tersebut.

Pipa leding yang berada di dinding dan bocor, bisa menjadi penyebab dinding menjadi lembab bernoda.

Baca Juga: Waspada! Sensor Cahaya di Smartphone Sekarang Bisa Jadi Jalur Spyware

Baca Juga: Reku Ulang Tahun ke-6, Simak Inovasi dan Pencapaiannya

Langkah yang perlu kamu lakukan, sentuh noda itu. Jika terasa lembab, besar kemungkinan noda dan kerusakan bisa menjadi semakin parah.

Bila kondisi itu dibiarkan, kebocoran atap dapat menyebabkan pertumbuhan jamur yang serius. Kemungkinkan terburuk lainnya, yakni melemahkan rangka rumah.

Penyebab Atap Bocor

Laman Mid Shore Exterior menyebutkan, ada dua alasan yang menyebabkan atap rumah bocor.

Kerusakan genteng atau penutup atap
Jika atap rumah kehilangan genteng yang membentuk penghalang kedap air, atap akan bocor.

Di beberapa daerah di Indonesia, hal ini sering terjadi setelah badai angin kencang.

Pemasangan atap yang longgar
Selain genteng, atap perumahan terbuat dari tumpukan yang mengarahkan air menjauh dari lapisan. Jika potongan dari genteng tersebut rusak, copot atau longgar, maka akan terjadi kebocoran. Tetapi ini adalah masalah yang cukup sederhana untuk diidentifikasi dan diperbaiki.

Baca Juga: Atap Rumah Ketahuan Bocor? Bukan Hanya Aquaproof Dan No Drop, Bisa Coba Pakai 8 Merek Cat Ini

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno20 Desember 2024, 17:43 WIB

ASUS TUF Gaming A14 Resmi Meluncur di Indonesia, Lihat Speknya

Jelang akhir 2024, ASUS rilis laptop gaming tipis berteknologi AI.
ASUS TUF Gaming A14. (Sumber: istimewa)
Techno20 Desember 2024, 17:29 WIB

Sandisk dengan Logo Baru akan Segera Tiba

Filosofi kreatif yang mencerminkan dunia dengan ketangguhan ekspresi data yang memajukan aspirasi dan peluang.
Logo baru Sandisk. (Sumber: Sandisk)
Techno20 Desember 2024, 15:27 WIB

Samsung Luncurkan Kulkas Anyar: Disematkan Teknologi AI Hybrid Cooling

Kulkas inovatif merevolusi cara pendinginan dengan modul Peltier.
Kulkas Samsung dengan teknologi AI Hybrid Cooling. (Sumber: Samsung)
Techno20 Desember 2024, 15:17 WIB

Khawatir Aplikasinya Dilarang di AS, CEO TikTok Bertemu Donald Trump

TikTok meminta Mahkamah Agung AS untuk menunda larangan yang akan datang.
Tangkapan layar CEO TikTok Shou Zi Chew memberikan kesaksian di depan anggota Kongres AS, Kamis (24/3/2023) waktu setempat. (Sumber: Youtube C-SPAN)
Startup20 Desember 2024, 14:56 WIB

Funding Societies Raup 25 Juta Dolar, Tingkatkan Modal bagi UMKM

Startup teknologi finansial ini akan memberi pinjaman dana bagi pelaku UMKM.
Funding Socities. (Sumber: istimewa)
Startup20 Desember 2024, 14:43 WIB

Grup Modalku Dapat Investasi dari Cool Japan Fund, Segini Nominalnya

Modalku adalah platform pendanaan digital bagi UMKM di Asia Tenggara.
Modalku.
Startup20 Desember 2024, 14:03 WIB

Impact Report 2024: Soroti Kepemimpinan Perempuan dan Pengurangan Emisi CO2

AC Ventures, bekerja sama dengan Deloitte, merilis Impact Report 2024 yang menunjukkan komitmen berkelanjutan terhadap dampak sosial dan lingkungan di Asia Tenggara.
AC Ventures.
Startup20 Desember 2024, 13:39 WIB

Qiscus Bertransformasi Jadi AI-Powered Omnichannel Customer Engagement Platform

Qiscus mengmumkan transformasi AI guna akselerasi pasar Asia Tenggara.
Qiscus.
Techno19 Desember 2024, 19:07 WIB

Google Whisk: Alat AI Baru untuk Bikin Gambar dari Gambar Lain

Google bereksperimen dengan generator gambar baru yang menggabungkan tiga gambar menjadi satu kreasi.
Hasil imej berbasis gambar yang dibuat oleh Google Whisk. (Sumber: Whisk)
Techno19 Desember 2024, 18:29 WIB

ASUS NUC 14 Pro: PC Mini Bertenaga Kecerdasan Buatan yang Desainnya Ringkas

ASUS mengumumkan NUC 14 Pro AI.
ASUS NUC 14 Pro. (Sumber: asus)