Fanny Soegiarto Mundur dari Soegi Bornean

Uli Febriarni
Jumat 01 Maret 2024, 12:17 WIB
Fanny Soegiarto (sumber: @fannysoegi)

Fanny Soegiarto (sumber: @fannysoegi)

Laman media sosial milik Fanny Soegiarto menampilkan sebuah pengumuman pengunduran diri 'Mbak Fanny', dari band yang selama ini melambungkan namanya: Soegi Bornean.

Pengumuman itu, ditulis dengan kalimat pembuka mirip dengan pengumuman yang biasa diterapkan oleh agensi hiburan Kpop.

Diawali dengan keterangan "Maaf jika belum terkalibrasi," tulis akun @fannysoegi, Jumat (1/3/2024).

Baca Juga: Puma x One Piece: Hadirkan 4 Sepatu Suede Bertemakan Yonkou

Pengumuman yang disampaikan itu, secara lengkap berbunyi seperti berikut ini:

"Halo, Saya Fanny Soegiarto

Saya ingin berbagi bahwa saya telah mengambil keputusan untuk mengundurkan diri dari grup band Soegi Bornean.

Keputusan ini tidak diambil secara gegabah, melainkan setelah pertimbangan yang matang.

Saya mengucapkan terima kasih atas semua moment luar biasa yang telah dilalui selama ini.

Saya berharap yang terbaik bagi perjalanan mereka ke depan.

Lebih lanjut mengenai alasan keputusan ini, akan saya sampaikan di waktu yang tepat.

Terima kasih atas pengertian dan dukungan semua pihak.

Doa baik," demikian tulis Fanny lagi.

Berikutnya, Fanny juga menambahkan di kolom komentar, bahwa untuk ke depannya, ia akan tetap berkarya & membawa identitas saya dalam bermusik. Serta secara legal akan tetap membawakan lagu ciptaan Saya & Dimec Tirta F. : Saturnus, Pijaraya, Asmalibrasi, Haribaan, Raksa, Kala, Samsara, dan Aguna.

Baca Juga: Baru Akan Fokus ke Proyek AI Generatif, Media: Apple Lamban

Fanny Soegi dikenal sebagai vokalis band Soegi Bornean yang memiliki suara khas. Penampilan dirinya bersama anggota band ketika berada di depan khalayak, juga begitu ikonik. Soegi Bornean membawa gaya fesyen ala etnik, dan Fanny kerap memberi tambahan sentuhan bunga di telinga atau di tiang mikrofonnya tiap berada di atas panggung.

Bersama dengan Fanny, Aditya Ilyas dan Bagas Prasetyo sebagai gitaris membawa Soegi Borneo menjadi salah satu grup musik indie pop yang dikenal banyak orang.

Nama 'Soegi' diambil dari kata 'Sugih', yang dalam bahasa Jawa berarti 'kaya'. Kemudian kata 'Bornean' dipakai karena kecintaan setiap anggotanya terhadap tanah Borneo, Kalimantan.

Baca Juga: 10 Situs Web Email dengan Jumlah Kunjungan Terbanyak di Dunia, Versi Similarweb

Baca Juga: Spesifikasi dan Harga Realme 12 Pro Plus 5G, Kini Resmi Dirilis di Indonesia

Mengawali karya perdana di Universitas PGRI Semarang, pada 26 April 2019, Soegi Bornean melanjutkan penampilan mereka dari panggung ke panggung. Yang awalnya hanya di Semarang, sekarang hingga ke seluruh penjuru Indonesia.

Diusung oleh Irama Records, band dengan genre pop folk dan akustik ini kali pertama melejit lewat lagu Asmalibrasi. Karya band ini mengusung perpaduan musik dari dua budaya yang berbeda, yakni Jawa dan Kalimantan.

Soegi Bornean terkenal dengan lagu-lagunya yang unik. Setiap judul dan lirik lagu yang dituliskan mengandung makna kiasan seperti layaknya puisi dan prosa.

Mereka juga sesekali menyelipkan istilah dalam bahasa jawa ke beberapa lirik, misalnya 'garwa pambage' di lagu Asmalibrasi.

Baca Juga: Telkomsel Integrasikan Google Cloud AI ke Sejumlah Platform untuk Pelanggan

Sementara itu, Fanny juga pernah menghebohkan jagad media sosial, usai ia mencurahkan hati perihal gitar yang rusak, akibat penanganan sebuah maskapai penerbangan.

Gitar merek Taylor 314 yang dibawa band mereka, rusak dalam bagasi penerbangan dari Bandara Fatmawati Soekarno, Bengkulu (BKS) transit di bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang (CGK), menuju Bandara Jenderal Ahmad Yani, Semarang, beberapa waktu silam.

Di media sosial, selain menyematkan video, Fanny juga menyertakan beberapa foto kerusakan gitar tersebut. Bagian bawah dan samping gitar terlihat pecah. Di video kedua, Fanny juga menampilkan box mixer yang sudah dalam keadaan terbuka saat baru keluar dari bagasi.

"Box mixer aja sampai kebuka gini. Mbok ya o buat program yang memberi rasa aman dan nyaman untuk musisi," tulisnya, dan menandai akun resmi maskapai.

Ia juga menduga petugas terkait kurang memperhatikan standar pengamanan bawaan penumpang. Ia yakin ada kelalaian petugas hingga membuat gitarnya pecah.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait
Lifestyle

BLISSOO, Nama Agensi Jisoo BLACKPINK

Sabtu 24 Februari 2024, 13:33 WIB
BLISSOO, Nama Agensi Jisoo BLACKPINK
Berita Terkini
Automotive15 November 2024, 18:17 WIB

Chery J6: Mobil Listrik Tipe SUV Offroad Pertama di Indonesia

Era Baru SUV Offroad dengan Energi Berkelanjutan.
Chery J6. (Sumber: dok. chery)
Techno15 November 2024, 17:38 WIB

Spotify akan Mulai Bayar Host Siniar Video, Apa Syaratnya?

Spotify akan mulai membayar host podcast video berdasarkan seberapa baik kinerja video mereka.
Spotify.
Techno15 November 2024, 17:06 WIB

Apple Merilis Final Cut Pro 11 yang Kini Bertenaga Kecerdasan Buatan

Final Cut Pro 11 memulai babak baru dalam penyuntingan video di Mac.
Final Cut Pro 11. (Sumber: Apple)
Automotive15 November 2024, 16:09 WIB

Deretan Mobil yang Diumumkan di Gelaran KIA EV Day 2024

Distributor dan media berkumpul untuk melihat lebih dekat beberapa model EV terkini dan yang akan datang dari KIA, serta kendaraan konsep.
Deretan mobil yang diperkenalkan KIA pada EV Day 2024. (Sumber: KIA)
Techno15 November 2024, 15:50 WIB

Hitachi Vantara Memperluas Platform Penyimpanan Cloud Hibrida dengan Penyimpanan Objek

Platform Penyimpanan Virtual One mengintegrasikan penyimpanan objek dengan blok dan file.
Hitachi Virtual Storage Platform One. (Sumber: Hitachi)
Startup15 November 2024, 15:32 WIB

GoTo x Indosat Kembangkan Sahabat-AI: LLM Sumber Terbuka Berbasis Bahasa Indonesia

Sahabat-AI sudah digunakan untuk Dikte Suara (Dira), teknologi AI GOTO yang diluncurkan untuk keperluan bisnis unit Financial Technology (Fintech) dan Gojek.
GoTo hadirkan Sahabat-AI untuk Bahasa Indonesia dan bahasa daerah. (Sumber: GoTo)
Startup15 November 2024, 14:35 WIB

3 Startup Teknologi Iklim di Asia Tenggara yang Patut Diperhatikan Investor

Tiga perusahaan rintisan ini memiliki prospek yang menjanjikan bagi investor.
Tiga perusahaan rintisan teknologi iklim di Asia Tenggara. (Sumber: AC Ventures)
Techno15 November 2024, 14:13 WIB

Mantap! Daya Saing Digital Indonesia Naik ke Peringkat 43 Dunia

Tapi masalah kecepatan internet jadi persoalan utama yang patut mendapat perhatian.
Ilustrasi daya saing digital. (Sumber: freepik)
Techno14 November 2024, 17:21 WIB

Laporan e-Conomy SEA 2024: Perekonomian Digital Indonesia akan Mencapai GMV yang Fantastis

Sektor e-commerce dan perjalanan menjadi penopang berkat bantuan AI dalam mendorong pertumbuhan di lima sektor utama tahun ini.
Ilustrasi ekonomi digital. (Sumber: freepik)
Startup14 November 2024, 15:23 WIB

Privy x Julo: Sediakan Tanda Tangan Elektronik untuk Platform Tekfin Julo

Privy semakin dipercaya berbagai pihak sebagai penyedia layanan digital trust terbaik di tanah air.
Privy.