Turut memeriahkan dan mendukung ibadah puasa Ramadan dan hari Raya Idulfitri 2024, Google menghadirkan beberapa pengalaman dari fitur baru mereka dan fitur yang diperbarui.
Inisiatif yang menjadi bagian dari kampanye #IniRamadanKita tersebut, bukan hanya soal teknologi, melainkan juga ditambahkan dengan menyatukan dua ikon seni musik antar generasi dan lintas genre: Nasida Ria x JKT48.
Manajer Komunikasi Google Indonesia, Feliciana Wienathan, menjelaskan perihal kejutan dari Google yang menggandeng Nasida Ria dan JKT48 ini, bertujuan untuk mengingatkan kembali bahwa ada banyak cara untuk kita menjalankan bulan suci.
"Tetapi, siapapun komunitasnya, apapun minatnya, penting untuk kita terus menjadi diri sejati dan bersatu dalam keberagaman, terutama di bulan suci ini," ungkap Google Indonesia, seperti dalam unggahan blog mereka, dikutip Jumat (15/3/2024).
Baca Juga: Redmi Buds 5 Menawarkan Masa Pakai hingga 40 Jam
Baca Juga: Lebaran 2024 Bertabur Diskon dari tiket.com
Konten kolaborasi antara Nasida Ria x JKT48 ini sudah ditampilkan di berbagai kanal media sosial @googleindonesia, dan YouTube Google Indonesia.
Dalam laporan Antara, kolaborasi dua grup lintas generasi dan genre ini dimunculkan untuk membawa keceriaan di kalangan masyarakat. Caranya, dengan menciptakan musik unik yang baru.
Total 10 anggota JKT 48 dan 10 anggota Nasida Ria bersatu menyanyikan lagu 'Ini Ramadan Kita' dengan gayanya masing-masing. JKT 48 tetap dengan genre pop ala J-Pop, sedangkan Nasida Ria dengan musik pop-dangdut kasidah.
Seorang personel JKT48, Gita Sekar Andarini, mengaku senang dan tidak menyangka akan ada kolaborasi ini.
"Meski tipikal musik kami yang berbeda, ini justru menjadi menambahkan warna baru," ujar dia.
Sementara itu, seorang personel Nasida Ria, Afuwah, juga menyatakan rasa senangnya atas kesempatan berkolaborasi dengan JKT 48 dan turut disukai oleh generasi muda.
"Tentunya kami sangat senang bahwa musik kami ini ternyata masih bisa diterima oleh anak-anak muda," kata Afuwah.
Baca Juga: Vespa Piaggio Luncurkan Robot AI, Bakal Dipakai untuk Bantu Produksi di Pabrik
Baca Juga: Xiaomi SU7 Memulai Pengiriman Pertama ke Konsumen pada Bulan Ini
Tahun lalu, Google Indonesia juga telah bekerja sama dengan Nasida Ria.
Google mengatakan, Nasida Ria berhasil membawa kegembiraan yang tidak terduga di tengah masyarakat, utamanya generasi muda.
Google Hadirkan Fitur yang Memudahkan Ibadah Puasa dan Mudik Lebaran
Fitur Qibla Finder atau Pencari Kiblat
Google menghadirkan fitur Qibla Finder, aplikasi web yang menggunakan augmented reality, dan dapat menunjukkan arah kiblat di mana pun pengguna berada.
"Kami telah mengaktifkan penggunaan offline dan pintasan untuk menambahkan Pencari Kiblat ke layar beranda Android Anda, sehingga Anda dapat menemukan lokasi Mekah saat Anda sedang bepergian," kata Google dalam sebuah unggahan blog.
Selain itu, pengguna juga dapat memeriksa waktu salat, buka puasa dan saur, menyiapkan salam dan menemukan video seputar Ramadan yang relevan di Google Search.
Baca Juga: Spek Lengkap ASUS Zenfone 11 Ultra, Tersedia dalam 4 Warna
Baca Juga: Tablet Gaming Lenovo Legion Tab Segera Rilis Global, Cek Speknya
Panduan Berbelanja
Hanya dengan menggunakan kamera ponsel, pengguna dapat mencari jenis makanan penutup lezat atau menemukan barang dekorasi favorit untuk dibeli.
Cukup dengan membuka aplikasi Google di ponsel dan mengetuk ikon kamera. Lalu, jepret foto atau mengambil tangkapan layar. Google Lens akan membantu kamu menemukan hasil pencarian produk yang sama atau mirip.
Mencari Resep
Jika kamu ingin mencari resep makanan untuk di-recook, maka cukup ketikkan nama hidangan ke Google Search, dan kata resep di sebelahnya. Setelah itu, kamu akan melihat daftar resep untuk mendapatkan inspirasi dan petunjuk tentang cara menguasai setiap hidangan.
Selain itu, kamu juga bisa mencari aplikasi main game asyik, nonton film seru, mengedit video sembari ngabuburit, hingga eksplor takjil berbuka.
"Semua ada di sorotan game dan aplikasi di Google Play," ungkap Google lagi.
Merencanakan Perjalanan Mudik
Untuk mempersiapkan diri dan menemukan rute mudik terbaik, Google Maps kembali menghadirkan beberapa informasi relevan seperti: lokasi fasilitas temporer dan permanen yang relevan seperti: masjid, tempat istirahat, toilet, SPBU, dan bengkel kendaraan; tempat pengisian bahan bakar listrik (EV charging stations), harga tol. Ada pula fitur yang memungkinkan pelaku perjalanan untuk menambahkan beberapa poin tujuan.
"Dalam beberapa waktu menjelang mudik, Maps akan menampilkan informasi seputar rekayasa lalu lintas, seperti tahun 2022," imbuh perusahaan.