Survei Unilever: Selama Pandemi Kebiasaan Masyarakat Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut Menurun

Rahmat Jiwandono
Rabu 19 Oktober 2022, 15:55 WIB
Pemeriksaan gigi yang dilaksanakan di FKG UGM Yogyakarta, Rabu (19/10/2022)/Dok. UGM

Pemeriksaan gigi yang dilaksanakan di FKG UGM Yogyakarta, Rabu (19/10/2022)/Dok. UGM

Techverse.asia - Selama pandemi Covid-19 melanda, permasalahan penyakit gigi dan mulut di masyarakat semakin meningkat. Hal itu berdasarkan hasil survei yang dilakukan Unilever di delapan negara.

Untuk di Indonesia sendiri, dalam survei tersebut memperlihatkan kemunculan gigi berlubang baru sebesar 25 persen akibat menurunnya kebiasaan masyarakat dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut. Selanjutnya terjadi penurunan kebiasaan orang tua menyikat gigi pada pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur sebesar lima persen.

“Bahkan, pada anak persentase jumlah penurunannya dua kali lebih besar yakni 11 persen,” kata professional marketing oral care Unilever Indonesia, drg. Jemima Fadhilah Damayanti, dalam pembukaan kegiatan bakti sosial Bulan Kesehatan Gigi Nasional (BKGN) di Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) UGM, Rabu (19/10/2022).  

Baca Juga: 5 Anak di DIY Meninggal karena Gagal Ginjal Akut, Yuk Kenali Gejalanya

Menurut Jemima, kesehatan gigi dan mulut merupakan salah satu faktor kunci untuk bisa hidup sehat dan produktif sebagai modal utama bagi kebangkitan masyarakat Indonesia dari pandemi. Sehingga diperlukan kesadaran serta kebiasaan masyarakat untuk mejaga kesehatan gigi dan mulutnya. 

“Untuk itu diperlukan intervensi dan kerja sama semua pihak untuk memulihkan kebiasaan masyarakat dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut,” katanya.

Ia menjelaskan bahwa Unilever sebagai pemilik brand perawatan kesehatan gigi dan mulut telah hadir lebih dari 75 tahun di Indonesia bahkan ikut mewujudkan program edukasi dan perawatan gigi lewat kerja sama dengan Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), Asosiasi Fakultas Kedokteran Gigi Indonesia, dan Asosiasi Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan Indonesia. Secara rutin setiap tahun pihaknya juga melakukan edukasi dan pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut secara gratis di berbagai daerah.

“Kami membawa misi menyebarluaskan pentingnya sikat gigi pada pagi dan malam hari serta berkonsultasi ke dokter gigi setidaknya 6 bulan sekali,” paparnya

Dekan FKG Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, drg. Suryono , S.H., MM., Ph.D., menyambut baik terlaksananya kegiatan pengabdian kepada masyarakat melalui BKGN bekerja sama dengan Unilever Indonesia. Ia menyebutkan kegiatan pengabdian dengan Unilever ini sudah rutin dilaksanakan selama kurang lebih 13 tahun.

“Tahun ini kembali dilakukan secara luring, selama pandemi kami laksanakan secara daring,” ujarnya.

Baca Juga: Rosemary: Rempah Wangi Anti Inflamasi, Cegah Depresi, Kontrol Gula Tinggi

Untuk kegiatan bakti sosial kali ini, kata Dekan, pihaknya menyasar para buruh gendong di pasar Beringharjo Yogyakarta untuk meningkatkan pemahaman mereka pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut melalui pemeriksaan gigi secara gratis. Selain itu, pihaknya juga memberikan pelayanan pemeriksaan gigi pada siswa di beberapa sekolah dasar di DIY.

“Kami akan memberikan pelayanan kepada buruh gendong di Pasar Beringharjo. Pemberian fasilitas pemeriksaan gratis agar bisa memberi manfaat bagi buruh gendong. Selain itu, kami juga memberikan pelayanan kepada peserta didik untuk usia sekolah kelas 3 dan 4 SD. Rencananya secara keseluruhan kita akan melakukan perawatan dan pemeriksaan gratis pada 350 pasien,” ujarnya.

Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Pengajaran UGM, Prof. Dr. Wening Udasmoro, S.S., M.Hum, DEA., mengapresiasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh FKG UGM dan Unilever Indonesia dengan memeriksa kesehatan gigi secara gratis pada buruh gendong yang menurutnya merupakan kelompok yang cukup rentan terkena penyakit gigi dan mulut.

“Mereka merupakan masyarakat rentan yang sering terkena sakit gigi. Bagi sebagian masyarakat kita, jika sakit gigi cukup diobati atau dioleskan minyak (tawon) atau menempelkan koyo saja,” katanya.

 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Techno08 April 2025, 22:02 WIB

ASUS Umumkan 4 Laptop Zenbook Baru, Warna-warnanya Terinspirasi Bumi

Rilisan eksklusif ini mengubah Zenbook menjadi narasi kemegahan Bumi melalui empat sentuhan akhir yang berbeda dan terinspirasi dari alam.
ASUS Zenbook S Ceralumunium Signature Edition. (Sumber: ASUS)
Startup08 April 2025, 21:26 WIB

Carsome Jalin Kemitraan dengan Searce dan Google Cloud, Dukung Ekspansi dan Pertumbuhan

Carsome akan menggunakan infrastruktur komputasi awan milik Google Cloud.
Carsome. (Sumber: istimewa)
Startup08 April 2025, 20:49 WIB

Nafas Dilaporkan Dapat Pendanaan Sebesar Rp50 Miliar

Putaran pendanaan ini kini sedang dalam tahap akhir untuk difinalisasi.
Logo startup Nafas. (Sumber: nafas)
Techno08 April 2025, 18:00 WIB

TikTok Notes, Aplikasi yang Mirip dengan Instagram Resmi Ditutup

Pengguna TikTok Notes disarankan untuk beralih ke aplikasi Lemon8.
Ilustrasi TikTok Notes. (Sumber: istimewa)
Techno08 April 2025, 17:46 WIB

Pasar Kripto Menghijau di Tengah Goncangan Kenaikan Tarif Trump, Ada Apa?

Ada beberapa faktor yang membuat pasar kripto kembali menghijau.
ilustrasi kripto (Sumber: freepik)
Lifestyle08 April 2025, 17:06 WIB

Trailer Mission Impossible The Final Reckoning: Tom Cruise Bergelantungan di Pesawat

Film ini akan tayang pada 23 Mei 2025.
Poster Mission: Impossible - The Final Reckoning. (Sumber: null)
Lifestyle08 April 2025, 16:24 WIB

Film Animasi Indonesia Jumbo Tembus 1 Juta Penonton, Begini Sinopsisnya

Ini adalah film garapan animator Ryan Andriandhy yang diproduksi oleh Visinema Studios.
Poster film Jumbo. (Sumber: Visinema Studios)
Techno08 April 2025, 12:41 WIB

Acer Rilis 2 Monitor Gaming QD-OLED Baru: Predator X32 X2 dan X27U X1

Kedua monitor ini menghadirkan visual gaming yang tajam dengan resolusi hingga 4K dan waktu respons 0,03 milidetik.
Acer Predator X32 X2. (Sumber: Acer)
Techno07 April 2025, 19:48 WIB

Meta Perkenalkan Llama 4 dengan 2 Model AI Anyar yang Tersedia Sekarang

Meta mengklaim model barunya lebih unggul dibandingkan model dari OpenAI dan Google dalam ‘berbagai macam’ tolok ukur.
Meta Llama 4 terbaru.
Techno07 April 2025, 19:24 WIB

Youtube Shorts Menambahkan Alat Kreasi Baru dan Mengubah Cara Penghitungan Penayangan

Dua fitur baru ini sekarang sudah resmi hadir di Shorts.
Youtube Shorts.